Terkini Bisnis: Layanan Nasabah Citi usai Akuisisi, PNS Akan Mulai Pindah ke IKN
Reporter
Tempo.co
Editor
Martha Warta Silaban
Sabtu, 15 Januari 2022 18:07 WIB
TEMPO.CO, Jakarta -Berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Sabtu sore, 15 Januari 2022 dimulai dengan CEO Citi Indonesia Batara Sianturi memastikan tak akan ada perubahan layanan untuk nasabah selama masa transisi akuisisi bisnis consumer banking perseroan oleh UOB Group.
Kemudian informasi mengenai salah satu nasabah asal Madiun yang merasa dijerumuskan saat membeli produk asuransi unit link dari AXA Mandiri lewat bank atau kanal bancassurance.
Selain itu berita tentang pemerintah akan memindahkan 7.687 pegawai negeri sipil (PNS), TNI, Polri, Badan Intelijen Negara, hingga Paspampres ke ibu kota baru di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, mulai 2022 hingga 2024. Ringkasan ketiga berita tersebut adalah sebagai berikut:
1. Bisnis Bank Ritel dan Kartu Kredit Citi Dijual ke UOB, Imbas ke Layanan Nasabah?
CEO Citi Indonesia Batara Sianturi memastikan tak akan ada perubahan layanan untuk nasabah selama masa transisi akuisisi bisnis consumer banking perseroan oleh UOB Group.
"Tidak akan ada perubahan dalam layanan yang diberikan kepada klien consumer banking kami," ujar Batara dalam keterangan tertulis, Jumat, 14 Januari 2022.
Citi sebelumnya mengumumkan bahwa pihaknya telah mencapai kesepakatan dengan UOB Group ihwal akuisisi bisnis consumer banking Citi di Indonesia, Malaysia, Thailand dan Vietnam.
Transaksi ini mencakup bisnis retail banking dan kartu kredit namun tidak termasuk bisnis institutional banking perseroan di keempat negara tersebut. Dengan demikian, Citi akan tetap melayani para klien institusional baik secara lokal, regional, dan global.
Baca berita selengkapnya di sini.<!--more-->
2. Kisah Nasabah Asal Madiun Rugi Ratusan Juta Akibat Asuransi Unit Link
Salah satu nasabah asuransi merasa dijerumuskan saat membeli produk asuransi unit link dari AXA Mandiri lewat bank atau kanal bancassurance. Perempuan bernama Nuriyani berusia 47 tahun itu menceritakan kisahnya bagaimana awalnya ia diiming-imingi produk tabungan investasi oleh pihak bank dengan imbal hasil menggiurkan.
Hal itu terjadi pada tahun 2016 silam. Nuriyani saat itu mendatangi Bank Mandiri di Madiun, Jawa Timur, untuk menabungkan uang hasil kerjanya sebagai pekerja migran di Hong Kong selama 24 tahun pada tabungan deposito.
Namun ketika itu, ia malah ditawari sebuah produk tabungan investasi yang belakangan diketahui adalah produk asuransi unit link.
"Saya ditawari, katanya ini ada asuransi kayak investasi," ujar Nuriyani ketika ditemui di kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Gedung Soemitro Djojohadikusumo, Jakarta, Rabu lalu, 12 Januari 2022.
Baca berita selengkapnya di sini.<!--more-->
3. 7.687 PNS sampai TNI Akan Pindah ke Ibu Kota Baru Mulai Tahun Ini hingga 2024
Pemerintah akan memindahkan 7.687 pegawai negeri sipil (PNS), TNI, Polri, Badan Intelijen Negara, hingga Paspampres ke ibu kota baru di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, mulai 2022 hingga 2024. Rencana itu tertuang dalam paparan pemindahan ASN ke IKN baru yang dipresentasikan secara terbatas oleh Kementerian PPN/Bappenas, 6 Januari 2022.
Ketua Tim Komunikasi IKN Sidik Pramono membenarkan dokumen rencana pemindahan PNS yang diterima Tempo. “Betul,” katanya dalam pesan pendek, Jumat, 14 Januari 2022.
Jumlah pemindahan PNS disesuaikan dengan kebutuhan pemerintahan yang akan berjalan secara bertahap di ibu kota baru. Berdasarkan kelompok usianya, mayoritas PNS yang akan pindah berumur 30-39 tahun sebanyak 34,5 persen.
Sedangkan usia 50-60 tahun sebanyak 19,8 persen dan 40-49 tahun 28,8 persen. Sementara itu menurut tingkat pendidikannya, mayoritas PNS yang akan dialihkan ke IKN ialah lulusan S-1 dengan jumlah 51,39 persen. Sisanya merupakan lulusan D-IV sebanyak 5,4 persen; D-III 14,8 persen; S-2 26,7 persen; dan S-3 1,69 persen.
Baca berita selengkapnya di sini.
Baca Juga: UOB Group Akan Akuisisi Bisnis Konsumer Citigroup di 4 Negara, Berapa Nilainya?