Sandiaga Uno: Saya Gak Mau Ada Stigma Pariwisata itu Berkerumun

Selasa, 16 Maret 2021 10:01 WIB

Menteri Periwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno usai rapat di kantor Kemenenterian Perhubungan, Jakarta, Senin, 4 Januari 2021. Tempo/Hendartyo Hanggi

TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno curhat terkait sektor pariwisata yang selalu jadi kambing hitam terkait peningkatan kasus Covid-19. Padahal, kata Sandi, tren pariwisata di masa pandemi ini sudah berubah.

"Saya gak mau lalu ada stigma bahwa pariwisata itu berkerumun, enggak," kata Sandi dalam acara Live Instagram Tempo, Senin, 15 Maret 2021.

Menurut Sandi, pariwisata zaman sekarang cenderung personalize, customize, hingga localize. Artinya, pariwisata dilakukan lebih privat dalam skala kecil. "Gak perlu lagi ada stigma pariwisata itu berkerumun, berbus-bus," kata dia.

Sandi sepakat bahwa untuk mengatasi pandemi, aspek kesehatan harus ditangani terlebih dahulu. Untuk itulah, Sandi terus menggenjot upaya vaksinasi di daerah destinasi pariwisata prioritas.

Terakhir, ia memastikan 2 juta warga di daerah pariwisata seperti Bali akan memperoleh vaksinasi hingga Juli 2021. "Dapat angin segar, baru saja kami dapat konfirmasi dari Kementerian Kesehatan," kata dia.

Advertising
Advertising

Tapi di sisi lain, Sandi menilai sektor pariwisata yang kerap jadi kambing hitam atas peningkatan kasus ini adalah bagian dari solusi. "Kalau kita mengerti caranya berpariwisata," kata dia.

Salah satunya, berwisata dengan protokol kesehatan yang ketat. Apalagi, wisata ini dilakukan di green area kasus penularan Covid-19. "Pariwisata ini yang justru akan mencetak satu peluang untuk jadi pemenang keluar dari pandemi," kata Sandiaga Uno.

Baca: Pengusaha Hotel Cerita ke Sandiaga Uno: Pandemi Lebih Parah dari Bom Bali

Berita terkait

Alasan Sosiolog Unair Sebut Penarikan Vaksin AstraZeneca Bisa Memicu Kecemasan Publik

1 hari lalu

Alasan Sosiolog Unair Sebut Penarikan Vaksin AstraZeneca Bisa Memicu Kecemasan Publik

Peneliti Unair menilai penarikan vaksin AstraZeneca dari pasar akan memicu pro dan kontra. Masyarakat bisa ragu terhadap program vaksinasi nasional.

Baca Selengkapnya

Banjir Sumbar Berdampak ke Pariwisata, Sandiaga Uno: Keselamatan yang Paling Utama

2 hari lalu

Banjir Sumbar Berdampak ke Pariwisata, Sandiaga Uno: Keselamatan yang Paling Utama

Sandiaga Uno menyebut banjir Sumbar turut berdampak ke sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Baca Selengkapnya

PPP Belum Kunjung Bersikap, Sandiaga Berkukuh Dukung Pemerintahan Prabowo

2 hari lalu

PPP Belum Kunjung Bersikap, Sandiaga Berkukuh Dukung Pemerintahan Prabowo

Menurut Sandiaga, dukungan untuk pemerintah sejalan dengan nama PPP.

Baca Selengkapnya

Masa Jabatan Hampir Berakhir, Apa Rencana Sandiaga Uno Selanjutnya?

2 hari lalu

Masa Jabatan Hampir Berakhir, Apa Rencana Sandiaga Uno Selanjutnya?

Masa jabatan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno tersisa lima bulan lagi. Ini rencana dia.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Ingatkan Cek Bus Sebelum Berwisata: Pakai Aplikasi Spionam

2 hari lalu

Sandiaga Uno Ingatkan Cek Bus Sebelum Berwisata: Pakai Aplikasi Spionam

Menteri Pariwisata Sandiaga Uno mengingatkan untuk cek kendaraan sewa sebelum berwisata menggunakan aplikasi Spionam.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Kurasi UMKM untuk Isi Galeri di IKN saat HUT Kemerdekaan RI

2 hari lalu

Sandiaga Uno Kurasi UMKM untuk Isi Galeri di IKN saat HUT Kemerdekaan RI

Menteri parekraf Sandiaga Uno tengah menyiapkan UMKM yang akan mengisi acara HUT Kemerdekaan RI Agustus mendatang

Baca Selengkapnya

Jepang Perkenalkan Pemesanan Online untuk Mendaki Gunung Fuji

2 hari lalu

Jepang Perkenalkan Pemesanan Online untuk Mendaki Gunung Fuji

Sistem pemesanan online untuk jalur paling populer Gunung Fuji diumumkan pada Senin 13 Mei 2024 oleh otoritas Jepang

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Pariwisata, Sandiaga Uno Minta Pelaku Wisata Cermat Pilih Kendaraan

2 hari lalu

Kecelakaan Bus Pariwisata, Sandiaga Uno Minta Pelaku Wisata Cermat Pilih Kendaraan

Menteri Sandiaga Uno minta pelaku wisata untuk lebih hati-hati dalam memilih kendaraan. Buntut peristiwa kecelakaan bus pariwisata di Subang.

Baca Selengkapnya

Pertama Digelar, Natuna Geopark Marathon 2024 Diikuti 840 Peserta dari Dalam dan Luar Negeri

2 hari lalu

Pertama Digelar, Natuna Geopark Marathon 2024 Diikuti 840 Peserta dari Dalam dan Luar Negeri

Natuna yang masuk dalam daftar Geopark Nasional akan memfokuskan diri dalam kegiatan-kegiatan sport tourism.

Baca Selengkapnya

Bupati Natuna Akui Harga Tiket ke Natuna Mahal, Promosi Pariwisata Harus Digencarkan

3 hari lalu

Bupati Natuna Akui Harga Tiket ke Natuna Mahal, Promosi Pariwisata Harus Digencarkan

Event olahraga lari yang diadakan pertama kali di Natuna, Natuna Geopark Marathon 2024, akan membantu meningkatkan pariwisata.

Baca Selengkapnya