Sandiaga Sebut Pendapatan Masyarakat Desa Wisata Kutuh Bali Anjlok 90 Persen
Reporter
Francisca Christy Rosana
Editor
Ali Akhmad Noor Hidayat
Jumat, 12 Februari 2021 14:09 WIB
TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan pendapatan masyarakat di Desa Wisata Kutuh, Bali, turun hingga 90 persen selama pandemi Covid-19. Padahal sebelum wabah melanda, desa tersebut bisa menghasilkan pendapatan Rp 50 miliar per tahun.
“Tapi karena pandemi, pendapatannya menurun sampai 90 persen sehingga mengakibatkan lebih dari 200 usaha kecil dan lebih dari 290 tenaga kerja serta 3.000 warga di desa ini ekonominya sangat menurun," kata Sandiaga seperti dalam keterangan tertulis, Jumat, 12 Februari 2021.
Desa Wisata Kutuh memiliki ikon Pantai Pandawa dan lapangan bola dengan rumput terawat, yang tiap tahun menjadi lokasi acara Bolabali. Desa wisata ini pada masa normal dikunjungi turis hingga 3.000 per hari.
Sandiaga menjelaskan, sesuai dengan laporan kepala adat setempat, batas ketahanan desa wisata tersebut hanya sampai Maret mendatang. Kondisi tersebut, menurut Sandiaga, tergolong darurat.
Karena itu, Sandiaga menggelar diskusi dengan pemerintah kabupaten setempat untuk menyiapkan program, termasuk untuk membangkitkan desa wisata secara tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu. Salah satu program yang akan segera dilaksanakan adalah pergeralan kegiatan Bolabali yang akan mendatangkan wisatawan domestik.
<!--more-->
Bukan hanya Desa Kutuh, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu menyatakan kondisi yang sama dirasakan desa adat lainnya. "Program-program yang setidaknya bisa menggerakkan aktivitas di sini dan ini harus kita eksekusi secara cepat," kata Sandiaga.
Selain itu, Sandiaga mengatakan pemerintah akan segera merealisasikan program padat karya senilai Rp 186 miliar. Program ini akan menjangkau 177 desa wisata di Bali. “Diharapkan 15 ribu pekerja pariwisata dan ekonomi kreatif dapat terakomodasi dalam program ini setiap harinya,” kata dia.
BACA: Sandiaga Uno Percepat Pembukaan Travel Bubble di Bali
FRANCISCA CHRISTY ROSANA