Pengadilan Tinggi Singapura Setujui Konversi Utang Perusahaan Hary Tanoe 3,24 T

Senin, 1 Februari 2021 12:12 WIB

Pemilik Grup MNC dan Direktur Utama PT Bhakti Investama Tbk, Hary Tanoesoedibjo (Kedua Kiri) ketika memberikan keterangan dalam jumpa pers di MNC Tower, Jakarta (13/06). Bhakti Investama disebut-sebut terkait dengan kasus suap yang dilakukan James Gunardjo kepada petugas pajak, Tommy Hendratno. Tempo/Dhemas Reviyanto

Konversi utang menjadi saham ini nantinya akan menurunkan sisa utang induk perseroan, dari semula US$ 231 juta menjadi US$ 81 juta maksimal, atau turun sekitar 65 persen.

Sementara ekuitas induk akan meningkat dari Rp 12,2 triliun menjadi tidak kurang dari Rp 14,5 triliun atau naik sebesar 18,1 persen, sehingga BV/share menjadi Rp 196.

Direktur Utama MNC Investama Darma Putra mengucapkan terima kasih kepada para pemegang obligasi atas kepercayaannya pada perseroan. Ia juga menyebutkan, dengan adanya keputusan ini, akan ada keuntungan finansial secara langsung seperti pengurangan utang induk, penguatan modal, dan penurunan biaya keuangan yang ditanggung oleh perseroan.

Hal itu juga yang akan mendorong MNC Investama dapat tumbuh lebih cepat dan bergerak maju dengan rencana digitalisasi di semua unit bisnis. "Pada akhirnya akan menguntungkan semua pemangku kepentingan,” ucap Darma.

Di lantai bursa tercatat saham PT MNC Investama Tbk. melonjak lebih dari 20 persen usai rencana konversi utang obligasi tersebut diumumkan. Data Bloomberg memperlihatkan, saham BHIT dibuka menguat 3 poin ke level 56 dan hingga berita ini diunggah berada di level 59 atau naik 11,32 persen ke level 59.

RR ARIYANI | BISNIS

Baca: Pandemi, Wamenkeu: Negara-negara Berlomba Amankan Diri dengan Menarik Utang

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi Pertama Kembali Menguat, Ditutup di 7,245,1

9 jam lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi Pertama Kembali Menguat, Ditutup di 7,245,1

Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia menyebutkan Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG melanjutkan pergerakan positifnya

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Ditutup Melemah di Sesi I, Saham ASII Paling Aktif Diperdagangkan

2 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Ditutup Melemah di Sesi I, Saham ASII Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG melemah di sesi pertama hari ini, menutup sesi di level 7,082.9 atau -0,22 persen.

Baca Selengkapnya

Apakah Orang yang Terlilit Pinjol Sulit Mengajukan Pinjaman di Bank?

3 hari lalu

Apakah Orang yang Terlilit Pinjol Sulit Mengajukan Pinjaman di Bank?

OJK melaporkan banyak orang terlilit pinjol dan paylater. Lantas, apakah orang terlilit pinjol masih bisa mengajukan pinjaman di bank?

Baca Selengkapnya

IHSG Pekan Depan Diprediksi Menurun Terbatas, Berikut Rekomendasi Saham Pilihan

4 hari lalu

IHSG Pekan Depan Diprediksi Menurun Terbatas, Berikut Rekomendasi Saham Pilihan

Dinamika kebijakan Bank Sentral Amerika diprediksi masih memberi pengaruh pada penurunan IHSG pekan depan

Baca Selengkapnya

Antam Bagi Dividen Rp 3 Triliun

6 hari lalu

Antam Bagi Dividen Rp 3 Triliun

PT Aneka Tambang Tbk. atau Antam (ANTM) akan membagikan dividen Rp 3,08 triliun.

Baca Selengkapnya

Laporkan Kinerja 2023, Laba Bersih Jasa Marga Capai Rp 6,8 Triliun

7 hari lalu

Laporkan Kinerja 2023, Laba Bersih Jasa Marga Capai Rp 6,8 Triliun

PT Jasa Marga (Persero) Tbk. atau JSMR melaporkan kondisi kinerja perseroan selama tahun 2023 dengan laba bersih mencapai Rp 6,8 triliun.

Baca Selengkapnya

PT Timah Rombak Direksi untuk Perbaikan Bisnis

7 hari lalu

PT Timah Rombak Direksi untuk Perbaikan Bisnis

PT TIMAH Tbk melakukan perombakan direksi melalui RUPST. Berharap bisa memperbaiki bisnis perusahaan.

Baca Selengkapnya

Cadangan Devisa RI Akhir April 2024 Anjlok Menjadi USD 136,2 Miliar

8 hari lalu

Cadangan Devisa RI Akhir April 2024 Anjlok Menjadi USD 136,2 Miliar

Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 6,1 bulan impor atau 6,0 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah di Sesi I, Saham BBRI Paling Aktif Diperdagangkan

8 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah di Sesi I, Saham BBRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG melemah di sesi pertama Rabu, 8 Mei 2024, menutup sesi pertama di level 7,097,7.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Investasi Reksa Dana Saham Tidak Direkomendasikan

8 hari lalu

Ini Alasan Investasi Reksa Dana Saham Tidak Direkomendasikan

Tren harga beberapa saham besar menurun, investasi di reksa dana saham pun terdampak.

Baca Selengkapnya