Rapid Test Antigen Acak di Kampung Rambutan, Menhub: Pemudik Sudah Mengukur
Reporter
Muhammad Hendartyo
Editor
Ali Akhmad Noor Hidayat
Kamis, 24 Desember 2020 10:55 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengunjungi Terminal Kampung Rambutan untuk meninjau dan mengecek penerapan protokol kesehatan sekaligus Random Check Rapid Test Antigen & GeNose dalam rangka Libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021.
“Saya apresiasi para pihak terkait, Korlantas, Jasa Raharja dan Dishub yang bersedia turun dan melakukan random check rapid tes. Karena memang di darat itu tidak mungkin dilakukan semuanya,” kata Budi dalam keterangan tertulis, Kamis, 24 Desember 2020.
Dia mengatakan random check ini merupakan pesan bahwa dalam masa pandemi ini semua masyarakat harus berhati-hati. Upaya melakukan random check ini sangat penting, kata Budi Karya, agar mereka yang merasa kurang enak badan, tidak berangkat.
Pada tinjauan kali ini ada sembilan orang yang dilakukan random check rapid tes antigen. Dari sembilan orang tersebut, semuanya dinyatakan negatif. “Jadi sebenarnya para pemudik sudah mengukur diri, kalau mau ke daerah harus dalam keadaan sehat. Dan terbukti random di dua tempat, di sini ada sembilan negatif semua," ujarnya.
Oleh karenanya dia menganjurkan kepada pemudik yang hendak melakukan perjalanan, sekalipun kegiatan mudik ini adalah boleh-boleh saja, tetapi harus dicatat kalau hendak kembali ke kampung atau pergi berekreasi harus dalam keadaan sehat, kalau ada tanda-tanda batuk dan demam maka di rumah saja.
<!--more-->
Dia mengatakan random check rapid test ini akan terus dilakukan, kerja sama antara Kemenhub, Dishub dan Korlantas Polri. Kementerian Perhubungan, kata dia, bekerjasama dengan Kepolisian dan Dishub akan melakukan random check dimana-mana.
"Yang pasti kita akan lakukan di terminal bus, rest area dan tempat-tempat yang ditetapkan oleh Dishub dan tempatnya kita rahasiakan. Saya minta ini tidak hanya dilakukan di Jakarta,” tuturnya.
Kemudian Menhub juga berpesan agar operator bus secara kontinyu dan konsisten terus menerapkan protokol kesehatan.
Untuk pelaku perjalanan yang menggunakan moda transportasi darat baik pribadi maupun umum, dihimbau menggunakan rapid test antigen paling lama 3x24 jam sebelum keberangkatan sebagai persyaratan perjalanan.
Turut hadir mendampingi Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi, Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono dan Kadishub DKI Jakarta Syafrin Liputo.
Baca: Budi Karya: Serapan Anggaran Kemenhub 2020 Capai 95 Persen Lebih
HENDARTYO HANGGI