Erick Thohir: Kalau Covid-19 Tak Selesai, Tak Mungkin Tumbuh di Kuartal II 2021

Rabu, 16 Desember 2020 14:26 WIB

Total harta kekayaan Menteri BUMN Erick Thohir sebesar Rp 2.3 Triliun menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Menteri berlatar belakang pengusaha ini memiliki surat berharga senilai Rp 1.6 Triliun dan 30 bidang tanah di Jabodetabek senilai total Rp 242.5 miliar. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Erick Thohir mengatakan semua pihak harus fokus terlebih dahulu kepada penanganan Covid-19, sebelum berbicara mengenai industri dan dunia usaha.

"Dari awal program kami tidak terbalik-balik, Indonesia Sehat, Indonesia Bekerja, Indonesia Tumbuh. Kalau kita tidak menyelesaikan Covid-19 tidak mungkin kita akan tumbuh di kuartal II 2022," ujar Erick Thohir dalam webinar, Rabu, 16 Desember 2020.

Erick mengatakan Kementerian BUMN sudah meninjau ulang strategi besarnya. Berdasarkan kajiannya, hingga 2021 dunia usaha berada di fase bertahan hidup alias survival.

"Kami menjaga bagaimana melindungi BUMN terhadap dampak Covid-19," ujar Erick dalam webinar, Rabu, 16 Desember 2020. Selama masa survival ini, Erick mengatakan klasterisasi sudah terjadi, dari 27 kluster menjadi 12 kluster dengan menggabungkan rantai pasok.

Selain itu, masing-masing perusahaan juga meningkatkan penerapan Good Corporate Governance, transparansi, hingga akuntabilitas. Memasuki kuartal II 2022, Erick mengatakan bakal melakukan restrukturisasi dan realignment.

Advertising
Advertising

<!--more-->

"Bagaimana kita harus terus memperbaiki portopolio dengan restrukturisasi korporasi, konsolidasi, dan simplifikasi. Jangan ribet-ribet. Ini yang membuat kita sustain langsing, dan lari dengan cepat," ujar Erick.

Dengan adanya Covid-19, Erick mengatakan model bisnis berubah. Ia menekankan hal tersebut kepada para direksi BUMN. Inovasi model bisnis baru harus mulai dipelajari.

"Pada 2024 harapannya transformasi dan inovasi sudah terjadi. Kita juga membuat ekosistem yang baik dengan semua," ujar dia.

Dari segi ekonomi, Erick merasa kebijakan pemerintah sudah tepat. Kalau dibandingkan dengan G20, pertumbuhan ekonomi Indonesia, menurut dia, lebih baik dari Prancis, dari Inggris, dari India.

Kalau dibandingkan kuartal II 2020, pertumbuhan ekonomi Indonesia juga disebut ada perbaikan. "Ini kita akan fokuskan di kuartal IV 2020," ujar Erick Thohir.

Baca: Erick Thohir Maklum jika Kinerja Bank Negara Tergerus, Kenapa?

Berita terkait

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

2 jam lalu

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

Setelah gagal ke final Piala Asia U-23 2024 usai dikalahkan Uzbekistan, timnas U-23 Indonesia kejar posisi ketiga demi tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

2 jam lalu

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memotivasi timnas U-23 Indonesia usai kalah di semifinal Piala Asia U-23 2024 untuk kejar tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

6 jam lalu

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan motivasi kepada pemain Timnas U-23 Indonesia agar tidak menyerah usai kalah 0-2 dari Uzbekistan.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Terbang ke Doha, Pengusaha Patungan Beri Bonus Rp23 M untuk Timnas U-23

21 jam lalu

Erick Thohir Terbang ke Doha, Pengusaha Patungan Beri Bonus Rp23 M untuk Timnas U-23

Sejumlah pengusaha, yang diinisiasi oleh Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT), mengumpulkan dana Rp23 milar untuk Timnas U-23.

Baca Selengkapnya

Hadiri WEF, Airlangga Beberkan Tantangan RI Ciptakan Lapangan Kerja

1 hari lalu

Hadiri WEF, Airlangga Beberkan Tantangan RI Ciptakan Lapangan Kerja

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara besarnya tantangan Indonesia di bidang tenaga kerja, khususnya dalam hal penciptaan lapangan kerja.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia Dapat Dukungan Rp 23 Miliar dari Pengusaha, Erick Thohir: Sepak Bola Pemersatu Bangsa

1 hari lalu

Timnas Indonesia Dapat Dukungan Rp 23 Miliar dari Pengusaha, Erick Thohir: Sepak Bola Pemersatu Bangsa

Timnas Indonesia mendapat dukungan finansial Rp 23 miliar dari para pengusaha yang diinisiasi oleh Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT)

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

1 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23, Serba-serbi Peluang Timnas Indonesia menuju Final

2 hari lalu

Piala Asia U-23, Serba-serbi Peluang Timnas Indonesia menuju Final

Timnas Indonesia akan menghadapi Uzbekistan laga semifinal Piala Asia U-23, pada Senin, 29 April 2024

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

3 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Ketua Umum PSSI Erick Thohir Anggap Target Lolos ke Final Piala Asia U-23 2024 Logis

3 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir Anggap Target Lolos ke Final Piala Asia U-23 2024 Logis

Timnas Indonesia U-23 terus mencetak sejarah di Piala Asia U-23 2024. Di babak semifinal, Indonesia menunggu pemenang Uzbekistan vs Arab Saudi.

Baca Selengkapnya