Menteri Keuangan Sri Mulyani membacakan pandangan akhir Pemerintah atas RUU tentang APBN saat rapat paripurna ke-6 masa persidangan I tahun sidang 2020-2021 di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa, 29 September 2020. TEMPO/M Taufan Rengganis
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) merupakan instrumen sangat penting dalam mengeluarkan masyarakat Indonesia dari berbagai dampak pandemi mulai dari kesehatan, ekonomi, sosial, dan keuangan.
“APBN melakukan tugasnya luar biasa pada tahun ini tapi ini bukan episode terakhir karena masih panjang perjalanan kita untuk memulihkan kehidupan perekonomian masyarakat kembali,” katanya dalam Upacara Peringatan Hari Pahlawan di Jakarta, Selasa, 10 November 2020.
Meski demikian, Sri Mulyani mengatakan perjuangan pemerintah dan APBN dalam mendorong masyarakat keluar dari tekanan pandemi belum selesai karena masih ada beragam tantangan yang hadir ke depannya.
Ia menegaskan keuangan negara harus tetap dikelola secara baik dalam rangka mencapai berbagai cita-cita bangsa termasuk keluar dari krisis pandemi Covid-19 yang diperkirakan masih akan berlangsung pada tahun depan.
Oleh sebab itu, ia mengimbau kepada jajaran Kementerian Keuangan untuk dapat menjadi pahlawan dalam mengelola keuangan negara agar cita-cita bangsa dapat tercapai.
Ia meminta jajaran Kemenkeu mengerahkan seluruh pemikiran, pengalaman, semangat, jiwa dan raga dalam melaksanakan kewenangannya untuk mengelola keuangan negara sebaik-baiknya. <!--more--> “Menyiapkan Indonesia untuk bisa tidak hanya melawan namun mengendalikan dan menundukkan ancaman Covid-19,” katanya.
Sri Mulyani juga meminta pemerintah, masyarakat, dan seluruh elemen bangsa terus bergotong royong mengawal efektivitas APBN sehingga Indonesia dapat keluar dari dampak yang ditimbulkan oleh pandemi.
“Jangan pernah lelah mencintai Republik Indonesia. Berikan yang terbaik untuk negara dan bangsa ini,” katanya.
Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah
17 jam lalu
Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah
Menteri Keuangan Sri Mulyani menemui Wakil Presiden Maruf Amin untuk melaporkan hasil pertemuan IMF-World Bank Spring Meeting dan G20 yang saya hadiri di Washington DC. pekan lalu. Dalam pertemuan itu, Sri Mulyani pun membahas mitigasi dampak geopolitik di Timur Tengah.