Harga BBM Tak Turun, Faisal Basri: Rakyat Sedekah ke Pertamina

Reporter

Caesar Akbar

Editor

Rahma Tri

Kamis, 14 Mei 2020 03:52 WIB

Papan harga penjualan bahan bakar di SPBU Pertamina kawasan Kuningan, Jakarta, Senin, 6 Januari 2020. Pertamina Dex turun harga dari semula Rp 11.700 menjadi Rp 10.200 per liter, dan Dexlite turun harga dari semula Rp 10.200 menjadi Rp 9.500 per liter. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Ekonom Faisal Basri menyoroti harga bahan bakar minyak Pertamina yang tidak kunjung turun di tengah anjloknya harga minyak mentah dunia. Menurut dia, penurunan harga BBM bisa sedikit melonggarkan tekanan ekonomi masyarakat di tengah wabah Covid-19.

"Boro-boro rakyat dapat, malah rakyat yang menanggung beban dengan memberikan sedekah kepada Pertamina," ujar Faisal dalam sebuah diskusi daring, Rabu, 13 Mei 2020.

Padahal, kata dia, produk setara Pertamax Turbo di Malaysia bisa dijual dengan harga lebih murah, sekitar Rp 4.600 per liter. Di Indonesia, harga Pertamax Turbo mencapai Rp 9.850 per liter.

Karena itu, Faisal heran melihat pemerintah justru membiarkan Pertamina menjual produk dengan harga yang luar biasa tinggi. Ke depannya, ia melihat masyarakat, khususnya para pengemudi ojek dan taksi, bisa mendapat stimulasi besar apabila harga BBM bisa dipangkas turun.

"Jadi sudah lah, kalau tidak bisa bantu rakyat jangan bikin susah rakyat. Berikan lah-hak rakyat yang paling mendasar," tutur Faisal.

Sebelumnya, Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan pemerintah masih belum menurunkan harga BBM lantaran berbagai pertimbangan. Salah satunya adalah kondisi harga minyak mentah yang belakangan ini masih berfluktuasi.

"Pemerintah masih menjaga harga tetap karena harga minyak dunia dan kurs masih tidak stabil serta dapat turun," ujar Arifin dalam rapat bersama dengan Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat, Senin, 4 Mei 2020.

Arifin mengatakan masih memantau kondisi anjloknya harga minyak saat ini. Biasanya, harga minyak mentah kerap anjlok setiap ada krisis, namun dalam tiga bulan kondisi bisa kembali normal.

Berita terkait

Pertamina Hulu Energi: Produksi Migas 1,04 Juta Barel per Hari Triwulan I-2024

5 jam lalu

Pertamina Hulu Energi: Produksi Migas 1,04 Juta Barel per Hari Triwulan I-2024

Hingga Maret 2024, Pertamina Hulu Energi juga mencatatkan kinerja penyelesaian pengeboran tiga sumur eksplorasi.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Turun, Analis: Gara-gara Cadangan Minyak AS Melimpah

17 jam lalu

Harga Minyak Dunia Turun, Analis: Gara-gara Cadangan Minyak AS Melimpah

Cadangan minyak Amerika Serikat (AS) mengalami peningkatan sebesar 7,3 juta barel pada pekan yang berakhir pada 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

17 jam lalu

Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

Sejumlah perusahaan Badan Usaha Milik Negara atau BUMN membuka lowongan kerja pada bulan Mei 2024 ini

Baca Selengkapnya

Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

2 hari lalu

Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

IM Aditya Bagus Arfan dan GM Novendra Priasmoro juara di pertandingan catur Pertamina Indonesian GM Tournament 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

5 hari lalu

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

PT Pertamina Patra Niaga memastikan operasionalnya masih berjalan aman pascagempa di Garut, Jawa Barat pada Sabtu, 27 April 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

7 hari lalu

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

PT Pertamina International Shipping mencatat data dekarbonisasi PIS turun signifikan setiap tahun.

Baca Selengkapnya

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

7 hari lalu

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

PGN mulai optimalkan produk gas alam cair di tengah menurunnya produksi gas bumi.

Baca Selengkapnya

Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

7 hari lalu

Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

Isy Karim mengatakan Kemendag akan memperjuangkan utang selisih harga minyak goreng yang tersendat sejak awal 2022.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

8 hari lalu

Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan tensi geopolitik di Timur Tengah cenderung meningkat dan menjadi fokus perhatian para pemimpin dunia. Ia menegaskan kondisi ini mempengaruhi beberapa dampak ekonomi secara signifikan.

Baca Selengkapnya

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

9 hari lalu

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

Bagi masyarakat yang belum terdaftar sebagai pembeli LPG 3 kg harus menunjukkan KTP dan Kartu Keluarga (KK) di pangkalan atau penyalur resmi.

Baca Selengkapnya