Bikin Repot, Apindo Minta Menteri Jokowi Tak Ngebut Cari Panggung

Senin, 21 Oktober 2019 09:32 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum Aprindo Tutum Rahanta meminta para menteri ekonomi di Kabinet Jokowi Jilid II tak buru-buru mengeluarkan kebijakan untuk mencari panggung dalam 100 hari kerjanya. Tutum mengingat, dari pengalaman-pengalaman sebelumnya, kebijakan menteri anyar, khususnya di sektor perdagangan, kerap membuat pengusaha repot.
“Kami ingat 5 tahun lalu, salah satu menteri mengeluarkan kebijakan di sektor perdagangan dalam negeri yang sifatnya populis untuk mencuri perhatian Presiden. Tapi kebijakan itu malah mengganggu industri,” ujar Tutum saat dihubungi Tempo pada Senin, 21 Oktober 2019.
Tutum menginginkan kebijakan yang diambil dari masing-masing kementerian dipikirkan dengan matang dan melibatkan pelaku usaha untuk didiskusikan bersama. Ia juga mengimbau menteri-menteri di kluster ekonomi tak egois mementingkan kelompoknya dalam membuat aturan.
Ihwal sosok menteri yang diharapkan pengusaha, Tutum berujar bukan masalah bila Presiden memilih tokoh-tokoh yang berlatar belakang partai. “Karena tidak pas juga kalau kita bilang orang partai tak layak jadi pemimpin di kementerian,” ujar dia.
Namun, seumpama kementerian ekonomi dipimpin orang partai, pengusaha meminta Presiden benar-benar mengawasi kinerja menterinya. Sebab, ia mensinyalir menteri-menteri dari partai akan terlibat konflik internal. Misalnya mencari pendanaan partai dari program-program kementerian dan lembaga. “Kalau sudah jadi menteri harus berlaku profesional,” ucap Tutum.
Presiden Jokowi dan waklinya, Ma’ruf Amin, telah mengucapkan sumpah jabatan kemarin, 20 Oktober 2019. Untuk mendukung kinerjanya, Jokowi berjanji akan segera mengumumkan jajaran menteri dalam waktu dekat.
Hingga Senin pagi, nama-nama menteri di jajaran Kabinet Jokowi Jilid II masih menjadi misteri. Koran Tempo edisi 14 Oktober menulis Jokowi bakal mengisi sebagian kabinetnya dengan wajah-wajah lama.
Mereka yang disebut bakal lanjut di Kabinet Jokowi Jilid II mendatang ialah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri. Lalu, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimoeljono serta Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
FRANCISCA CHRISTY ROSANA | KORAN TEMPO

Berita terkait

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan dari Pemerintah: Iriana, Anwar Usman, dan Bobby Nasution

34 menit lalu

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan dari Pemerintah: Iriana, Anwar Usman, dan Bobby Nasution

Sejumlah keluarga Presiden Joko Widodo atau Jokowi mendapat penghargaan dari pemerintah: Iriana, Bobby Nasution, dan Anwar Usman.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

1 jam lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Lee Hsien Loong Gaungkan Keberlanjutan Kerja Sama Indonesia-Singapura

2 jam lalu

Jokowi dan Lee Hsien Loong Gaungkan Keberlanjutan Kerja Sama Indonesia-Singapura

Sama-sama lengser tahun ini, Presiden Jokowi dan PM Singapura Lee Hsien Loong menyoroti pentingnya keberlanjutan kerjasama di antara kedua negara.

Baca Selengkapnya

Besok Pagi Bos Microsoft Temui Jokowi Bahas Investasi Rp14 T, Ini Agenda dan Profilnya

2 jam lalu

Besok Pagi Bos Microsoft Temui Jokowi Bahas Investasi Rp14 T, Ini Agenda dan Profilnya

Presiden Jokowi akan menerima kunjungan CEO Microsoft, Satya Nadella di Istana Merdeka Jakarta, Selasa, bahas investasi Rp14 triliun.

Baca Selengkapnya

Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi

3 jam lalu

Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi

Atas pencapaian hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) 2022, dan mendapatkan nilai terbaik nasional dengan status kinerja tertinggi.

Baca Selengkapnya

Momen Prabowo Diajak Foto bersama Lawrence Wong, PM Singapura Selanjutnya

3 jam lalu

Momen Prabowo Diajak Foto bersama Lawrence Wong, PM Singapura Selanjutnya

Peristiwa foto bersama Prabowo dan Lawrence itu terjadi di sela pertemuan tingkat tinggi PM Singapura Lee Hsien Long dan Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi, Prabowo, Lee Hsien Long dan Pengganti PM Singapura Duduk Bersama

5 jam lalu

Kala Jokowi, Prabowo, Lee Hsien Long dan Pengganti PM Singapura Duduk Bersama

Kebersamaan Jokowi, Lee Hsien Long, Prabowo, dan Lawrance dalam satu meja menjadi sinyal keberlanjutan kemitraan dengan Singapura.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken Pengesahan UU DKJ

5 jam lalu

Jokowi Teken Pengesahan UU DKJ

Presiden Jokowi menandatangani pengesahan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta atau UU DKJ

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

5 jam lalu

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

Ini alasan Partai Golkar dan PAN menyebut Jokowi dan Gibran sebagai bagian dari keluarga besar partainya.

Baca Selengkapnya

Didampingi Prabowo, Jokowi Terima Kunjungan PM Singapura di Istana Bogor

5 jam lalu

Didampingi Prabowo, Jokowi Terima Kunjungan PM Singapura di Istana Bogor

Pertemuan Jokowi dan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Long merupakan yang terakhir sebelum keduanya memasuki masa purna tugas.

Baca Selengkapnya