Menteri Retno Marsudi Ajak Diaspora Berinvestasi di Indonesia

Sabtu, 10 Agustus 2019 17:17 WIB

Presiden Jokowi didamping Sekjen ASEAN Datuik Lim Jock Hoi dan Menlu Retno Marsudi menyaksikan maket gedung baru Sekretariat Jenderal ASEAN di Jakarta, 8 Agustus 2019. [KEMENLU-INFOMED]

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengajak orang-orang Indonesia di luar negeri alias diaspora untuk menanam investasi di Indonesia. Dengan demikian para diaspora bisa berkontribusi untuk pembangunan di Tanah Air.

"Banyak juga teman-teman diaspora kita yang banyak memiliki uang, jangan lupa dengan ajakan kita, tanamlah uangmu di Indonesia," ujar Retno di Kota Kasablanka, Jakarta, Sabtu, 10 Agustus 2019.

Menurut Retno, praktik ini juga telah dilakukan di beberapa negara besar, yang diasporanya sudah membawa duitnya untuk berinvestasi di tanah asalnya. "Kita tahu yang terjadi di Cina dan India itu adalah diaspora mereka pulang membawa uang untuk berinvestasi di Indonesia."

Bukan hanya menanam duit di Tanah Air, Retno juga mengajak para diaspora Indonesia untuk mau membantu mempromosikan agar para pemodal asing mau berinvestasi di Indonesia. Sembari itu, ia mengatakan pemerintah juga memiliki pekerjaan rumah untuk melakukan reformasi dan membuat iklim investasi du Indonesia lebih kondusif. "Sehingga pada saat teman-teman diaspora membantu mempromosikan investasi, di dalamnya juga sudah siap."

Ke depannya, Retno mengatakan pemerintah bakal terus berkolaborasi dengan diaspora Indonesia agar mereka mau berkontribusi membangun Indonesia, baik dalam percepatan pembangunan fisik maupun sumber daya manusia. Untuk mencapai kerjasama itu, ia mengakui pentingnya ada basis data dan pemetaan diaspora di seluruh dunia.

"Data base ini sangat penting karena dengan data ini peta talenta diaspora Indonesia dapat terlihat dengan jelas, contohnya pada saat kita perlu seorang atau dua orang ahli pertanian yang dapat menanam padi dengan yield lebih tinggi, dengan data ini kita bisa ke mana menghubungi teman-teman kita untuk meminta saran, konsultasi, dan lainnya," ujar Retno.

Sebelumnya, Direktur Surat Utang Negara Direktorat Jenderal Pembiayaan dan Pengelolaan Risiko (DJPPR) Kemenkeu Loto Srianita Ginting mengatakan terdapat banyak WNI di luar yang belum akses terhadap investasi.

Selain itu, Loto juga mengatakan diaspora Indonesia di luar negeri memiliki penghasilan yang cukup tinggi dibandingkan dengan yang di Indonesia.

Meski demikian, Loto mengatakan hingga saat ini pihaknya masih belum mengetahui seberapa besar jumlah diaspora Indonesia beserta potensi investasinya. "Datanya masih scattered, masih belum bisa dipetakan dan itu kita gali terus," kata Loto, Kamis, 1 Agustus 2019.

CAESAR AKBAR | BISNIS

Berita terkait

Bahlil Prioritaskan Investor Lokal untuk Investasi di IKN: Asing Masuk Klaster Dua

9 jam lalu

Bahlil Prioritaskan Investor Lokal untuk Investasi di IKN: Asing Masuk Klaster Dua

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan pemerintah memprioritaskan pengusaha dalam negeri untuk berinvestasi di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

9 jam lalu

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mengajak investor untuk investasi perikanan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kementerian Investasi Bukukan Investasi Senilai Rp 401,5 Triliun

13 jam lalu

Kementerian Investasi Bukukan Investasi Senilai Rp 401,5 Triliun

Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) membukukan realisasi investasi senilai Rp 401,5 triliun pada triwulan I 2024.

Baca Selengkapnya

Sinar Mas Land Melalui Digital Hub Gelar DNA VC Startup Connect

13 jam lalu

Sinar Mas Land Melalui Digital Hub Gelar DNA VC Startup Connect

Sinar Mas Land melalui Digital Hub berkomitmen untuk terus mendukung kemajuan ekosistem startup digital potensial di Indonesia melalui gerakan Digital Hub Next Action (DNA).

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

1 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

1 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.

Baca Selengkapnya

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

2 hari lalu

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

Sebanyak 23 individu mendapat Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award karena telah berjasa dalam upaya pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Ini 7 Manfaat Utama Investasi

3 hari lalu

Ini 7 Manfaat Utama Investasi

Investasi menjadi salah satu langkah keuangan yang wajib dilakukan oleh semua orang.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

3 hari lalu

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

Presiden Jokowi menerima laporan hasil lawatan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Vietnam beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya

Zulkifli Hasan Ungkap 40 Pabrik Asal Tiongkok Produksi Baja Ilegal di Tanah Air

3 hari lalu

Zulkifli Hasan Ungkap 40 Pabrik Asal Tiongkok Produksi Baja Ilegal di Tanah Air

Zulhas menyayangkan baja tak sesuai standar mutu masih diproduksi di Indonesia dengan alasan investasi.

Baca Selengkapnya