Boeing Janjikan Santunan 100 Juta USD untuk Korban 737 Max 8

Reporter

Antara

Editor

Rahma Tri

Kamis, 4 Juli 2019 08:49 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Boeing.Co menjanjikan santunan senilai US$ 100 juta bagi keluarga korban kecelakaan pesawat jet 737 Max 8. Santunan tersebut akan diberikan kepada korban Lion Air JT 610 di Indonesia dan Ethiopia Air ET 302.

Baca juga: Biaya Parkir Lion Air Rp 6 Miliar, Boeing Didesak Tanggung Jawab

Juru bicara Boeing menyatakan, pembayaran bantuan akan dilakukan secara multi-tahun. Bantuan juga tidak tergantung pada tuntutan hukum yang diajukan oleh keluarga dari 346 korban tewas dalam dua kecelakaan yang terjadi Oktober 2018 dan Maret 2019 ini.

Namun, Boeing menyebut dana itu tidak akan langsung diberikan kepada keluarga korban melainkan kepada pemerintah setempat. Terbuka kemungkinan pula, dana itu diserahkan kepada organisasi nirlaba untuk membantu keluarga korban di bidang pendidikan dan biaya hidup guna meningkatkan perekonomian keluarga korban.

Boeing juga mengatakan akan mengumpulkan sumbangan dari karyawan perusahaan itu hingga Desember 2019. "Keluarga dan orang-orang terkasih dari mereka yang ada di pesawat memiliki simpati terdalam kami dan kami berharap bantuan awal ini dapat membantu memberi mereka kenyamanan," kata CEO Boeing Dennis Muilenburg, Rabu 3 Juli 2019.

Berbagai tuntutan hukum telah diajukan terhadap Boeing oleh keluarga korban Lion Air di Indonesia dan Ethiopian Airlines. Di Indonesia, Lion Air dan Garuda Indonesia juga menuntut tanggung jawab Boeing karena dua maskapai itu kini menanggung biaya parkir armada Boeing 737 Max-nya senilai puluhan miliar.

Baca: Lion Air Ancang-ancang Tuntut Boeing, Asal...

Adapun janji bantuan tunai datang pada Rabu waktu setempat, ketika Boeing menghadapi penyelidikan oleh regulator global dan anggota parlemen AS atas pengembangan Boeing 737 MAX.

Pesawat Boeing 737 MAX sendiri telah dilarang terbang di seluruh dunia pada Maret 2019, setelah dua kecelakaan tragis tersebut. Boeing sedang mengerjakan perbaikan perangkat lunak yang telah diidentifikasi terkait dua kecelakaan maut itu, yang hasil perbaikannya harus disetujui oleh regulator udara AS sebelum 737 Max kembali mengudara.

ANTARA | FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Advertising
Advertising

Berita terkait

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

3 jam lalu

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

Pesawat Lion Air JT 316 rute Surabaya-Banjarmasin delay selama lima jam karena menunggu kedatangan pesawat Lion Air dari Batam.

Baca Selengkapnya

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

2 hari lalu

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

Banyak insiden yang menggerus reputasi Boeing sebagai produsen pesawat terkemuka di dunia, yang terakhir adalah kematian seorang pelapor.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Arab Saudi Terbitkan Aturan Baru Haji 2024 dan Jepang Kucurkan Bantuan untuk Papua

2 hari lalu

Top 3 Dunia: Arab Saudi Terbitkan Aturan Baru Haji 2024 dan Jepang Kucurkan Bantuan untuk Papua

Top 3 dunia pada 2 Mei 2024, di antaranya pelapor yang menuduh Boeing telah mengabaikan cacat produksi 737 MAX, meninggal.

Baca Selengkapnya

Lagi, Pembocor Kasus Boeing Mendadak Meninggal Dunia

3 hari lalu

Lagi, Pembocor Kasus Boeing Mendadak Meninggal Dunia

Seorang pelapor yang menuduh pemasok Boeing mengabaikan cacat produksi 737 MAX telah meninggal dunia

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang Tutup Bandara Sam Ratulangi, Grup Lion Air Batalkan 27 Penerbangan

14 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang Tutup Bandara Sam Ratulangi, Grup Lion Air Batalkan 27 Penerbangan

Grup Lion Air batalkan 27 penerbangan dari dan ke Manado imbas Bandara Sam Ratulangi masih ditutup karena erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Pesawat Lion Group Kembali Beroperasi untuk Rute Ternate, Pastikan Kondisi Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

15 hari lalu

Pesawat Lion Group Kembali Beroperasi untuk Rute Ternate, Pastikan Kondisi Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

Saat ini wilayah penerbangan di Bandara Sultan Babullah Ternate dalam kondisi aman dan terbebas dari pengaruh abu vulkanik bekas erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Prediksi Ekonom Soal Politisasi Bansos, Sejumlah Penerbangan Lion Grup Dibatalkan

15 hari lalu

Terkini Bisnis: Prediksi Ekonom Soal Politisasi Bansos, Sejumlah Penerbangan Lion Grup Dibatalkan

Apakah MK akan membenarkan adanya politisasi bantuan sosial (bansos) dalam putusan sidang sengketa Pilpres 2024?

Baca Selengkapnya

Akibat Erupsi Gunung Ruang Manado, Lion Group Batalkan 27 Penerbangan Rute Terdampak

15 hari lalu

Akibat Erupsi Gunung Ruang Manado, Lion Group Batalkan 27 Penerbangan Rute Terdampak

Pembatalan penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang yang meletus sejak 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Lion Air Terkait Penangkapan 2 Karyawan dalam Kasus Penyelundupan Narkoba Jalur Udara

17 hari lalu

Tanggapan Lion Air Terkait Penangkapan 2 Karyawan dalam Kasus Penyelundupan Narkoba Jalur Udara

Manajemen Lion Air angkat bicara terkait informasi penangkapan dua karyawan maskapai itu dalam kasus penyelundupan narkoba melalui jalur udara.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Ungkap Peredaran Narkoba Melalui Jalur Udara, 2 Petugas Lion Air Terlibat

17 hari lalu

Bareskrim Ungkap Peredaran Narkoba Melalui Jalur Udara, 2 Petugas Lion Air Terlibat

Bareskrim Polri menangkap jaringan pengedar narkoba yang melintas melewati jalur udara.

Baca Selengkapnya