Tiket Pesawat Mahal, Turis Wisman di Indonesia Ogah Pelesir Lama

Selasa, 25 Juni 2019 15:34 WIB

Ilustrasi Tiket pesawat (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta -Harga tiket pesawat rute domestik yang mahal membuat wisatawan asing tidak berlama-lama berpelesir di Indonesia.

BACA: AirAsia Luncurkan Lima Rute Bali Baru, Ini Daftar Harga Tiketnya

Ketua Ikatan Cendekiawan Pariwisata Indonesia Azril Azahari mengatakan, penurunan lama tinggal turis asing dikarenakan konektivitas antardestinasi di Indonesia hanya bisa dijangkau menggunakan kapal dan pesawat.

“Tak dipungkiri, mahalnya harga tiket domestik tahun ini turut berdampak pada lama tinggal turis yang ke Indonesia,” ujarnya, Senin, 24 Juni 2019.

Biasanya, lanjut Azril, turis yang datang ke Indonesia menghabiskan waktu tinggal selama 1—2 pekan. Namun, saat ini turis yang ke Indonesia hanya tinggal paling lama sekitar 7 hari saja.

Advertising
Advertising

Menurutnya, berkurangnya lama tinggal wisman di Indonesia juga disebabkan oleh daya tarik destinasi yang sudah tidak lagi inovatif.

“Sekarang rerata yang datang ke Indonesia, wisman yang baru pertama kali dan kedua kali di Indonesia. Sebaliknya, turis yang sudah sering ke Indonesia bergeser ke negara lain karena daya tarik wisata di sini hanya begitu-begitu saja,” tutur Azril.

BACA: Digandeng Garuda, Kinerja Sriwijaya Diklaim Meningkat 30 Persen

Wakil Ketua Umum DPP Asosiasi Travel Agent Indonesia Rudiana Jones menambahkan untuk turis Asia juga mengalami penurunan lama tinggal, yang bisanya 5 hari hanya menjadi 3 hari pada tahun ini.

Menurutnya, pemerintah seharusnya tidak hanya fokus pada menarik jumlah kunjungan wisman tetapi juga membuat mereka memperpanjang lama tinggal ketika berpelesir ke Tanah Air. “Ini yang susah, bagaimana secara kualitas mereka juga tetap betah berwisata di Indonesia,” ucapnya.

Vice President Brand and Communication Panorama Group AB Sadewa menambahkan lama tinggal turis asal India juga turun dari yang biasanya 5 hari menjadi 4 hari saja di Indonesia. Lalu, untuk turis dari Eropa yang biasanya 10 hari menjadi hanya sekitar 7 hari.

Dia menilai, hal itu dikarenakan jarangnya rute penerbangan langsung dari negara asal hingga ke tempat tujuan. “Kalau turis India karena jadwal penerbangan langsung dari negara mereka berkurang.”

Dia menambahkan lama tinggal wisatawan nusantara yang berpelesir di dalam negeri justru bertambah dari yang biasanya 3 hari menjadi 4—5 hari.

Menurutnya, penambahan lama tinggal wisnus ini turut menguntungkan pengusaha hotel, meski tak terlalu signifikan. “Lama tinggal wisnus bertambah karena mereka sayang harga tiket yang mahal, sehingga memperpanjang waktu tinggal di destinasi wisata. Namun, secara kuantitas, pergerakan wisnus turun.”

Baca berita tentang Tiket Pesawat lainnya di Tempo.co.

Berita terkait

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

4 jam lalu

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

Pesawat Lion Air JT 316 rute Surabaya-Banjarmasin delay selama lima jam karena menunggu kedatangan pesawat Lion Air dari Batam.

Baca Selengkapnya

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

2 hari lalu

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

Keamanan bandara menggunakan Advanced Imaging Technology (AIT) untuk mendeteksi kejanggalan pada penumpang itu sebelum naik pesawat.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

4 hari lalu

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mencatatkan pertumbuhan pendapatannya di kuartal pertama 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen.

Baca Selengkapnya

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

4 hari lalu

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

Jumlah penumpang Garuda Indonesia Group di kuartal pertama 2024 sebanyak 5,42 juta.

Baca Selengkapnya

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

5 hari lalu

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

Penumpang memiliki hak mendapat kompensasi dari maskapai jika terjadi keterlambatan penerbangan pesawat.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

5 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

6 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Tips Bepergian Naik Pesawat dengan Hewan Peliharaan

6 hari lalu

Tips Bepergian Naik Pesawat dengan Hewan Peliharaan

Tak semua maskapai penerbangan membolehkan penumpang bawa hewan peliharaan, pastikan tahu berikut sebelum beli tiket.

Baca Selengkapnya

Pesawat Khusus Anjing Bakal Terbang dari New York Mulai Bulan Depan

6 hari lalu

Pesawat Khusus Anjing Bakal Terbang dari New York Mulai Bulan Depan

Bark Air merupakan layanan perjalanan udara pertama yang memungkinkan anjing menikmati penerbangan kelas satu.

Baca Selengkapnya

Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

7 hari lalu

Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

Iuran dana Pariwisata pada tiket pesawat yang direncanakan pemerintah menjadi kontroversi. Bagaimana tanggapan dari berbagai pihak?

Baca Selengkapnya