Imbas Kereta Anjlok di Nagreg, Kecepatan KA Hanya 10 Km per Jam

Rabu, 5 Juni 2019 08:50 WIB

Kereta Anjlok. TEMPO/ Fransiskus

TEMPO.CO, Jakarta – Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Zulfikri mengatakan kereta api yang melintas di KM 193+7 jalur lintas selatan Nagreg hanya dapat melaju dengan kecepatan 10 kilometer per jam. Perjalanan kereta api di lokasi tersebut terhambat lantaran sebelumnya Kereta Serayu relasi Purwokerto-Pasar Senen anjlok.

BACA: Jumlah Pengguna Kereta Naik, KAI: Bukan Imbas Tiket Pesawat Mahal

“Kecepatan kereta terbatas karena rel masih dalam perbaikan,” ujar Zulfikri saat ditemui di Posko Nasional Angkutan Mudik Lebaran Kementerian Perhubungan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa petang, 4 Juni 2019.

Zulfikri mengatakan petugas PT Kereta Api Indonesia atau PT KAI tengah memperbaiki jalur yang rusak. Jalur yang terimbas kereta anjlok ditaksir sepanjang 200 meter. Adapun perbaikan dilakukan dengan mengganti penambat dan bantalan rel yang terkoyak.

BACA: Lebaran, Okupansi Kereta Premium Luxury Lebih dari 80 Persen

Advertising
Advertising

Berdasarkan laporan yang diterima Kementerian Perhubungan, jalur rel yang mesti diperbaiki ini berada di antara Stasiun Lebak Jero menuju Stasiun Nagreg. Petugas sebelumnya telah mengevakuasi sebagian gerbong kereta ke Stasiun Lebak Jero. Sebagian gerbong lainnya yang mengangkut penumpang dipastikan telah tiba di Stasiun Pasar Senen.

Insiden yang menimpa Kereta Serayu ini terjadi pada Senin siang pukul 12.36 WIB. Zulfikri menengarai kereta anjlok terjadi karena faktor kondisi tanah yang rawan longsor dan tingginya intensitas perjalanan kereta api pada masa mudik Lebaran.

Imbas kejadian itu, sejumlah kereta terpaksa memutar ke jalur utara hingga proses evakuasi gerbong kelar. Sejumlah kereta api jarak jauh dan dekat juga mengalami keterlambatan jadwal. PT KAI mencatat keterlambatan menimpa KA Penandaran relasi Gambir-Bandung-Pangandaran dan KA Galunggung relasi Tasikmalaya-Kiaracondong.

“Memang ada keterlambatan jadwal, namun kami pastikan tidak ada yang dibatalkan,” ucapnya.

Pekan lalu, kejadian serupa menimpa Kereta Lodaya Tambahan. KA Lodaya jurusan Solo-Bandung mengalami anjlok di KM 193 Nagreg, tak jauh dari lokasi anjloknya KA Serayu.

Berita terkait

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

2 hari lalu

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

Light Rail Transit atau LRT Jabodebek mencatat jumlah pengguna selama Triwulan pertama 2024 mencapai 3.841.554 orang.

Baca Selengkapnya

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

3 hari lalu

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

Sebanyak 11 kereta diminta berhenti sementara saat gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 23.29 WIB.

Baca Selengkapnya

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

4 hari lalu

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

Operator kereta di Jerman Deutsche Bahn atau DB mengumumkan melarang merokok ganja di area-area stasiun. Aturan ini berlaku mulai 1 Juni 2024

Baca Selengkapnya

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

6 hari lalu

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

KAI mengoperasikan sejumlah kereta api baru, di antaranya seperti KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (pp).

Baca Selengkapnya

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

6 hari lalu

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

Saat bepergian jarak jauh menggunakan kereta, ketahui beberapa tips memilih kursi kereta agar tidak mundur. Berikut ini tipsnya.

Baca Selengkapnya

Dua Remaja Dipergoki Curi Baut Bantalan Rel Kereta Api

8 hari lalu

Dua Remaja Dipergoki Curi Baut Bantalan Rel Kereta Api

Mereka berencana menjual baut bantalan rel kereta api itu kepada penadah barang bekas.

Baca Selengkapnya

Satu Orang Tewas dan Belasan Luka Akibat KA Rajabasa Tabrak Bus di OKU Timur, Begini Penjelasan PT KAI

9 hari lalu

Satu Orang Tewas dan Belasan Luka Akibat KA Rajabasa Tabrak Bus di OKU Timur, Begini Penjelasan PT KAI

PT KAI angkat bicara menyusul insiden kecelakaan lalu lintas antara KA Rajabasa (KA PLB S12A) relasi Tanjungkarang - Kertapati dengan bus kemarin.

Baca Selengkapnya

KAI Daop 1 Jakarta: 75 Ribu Kursi Kereta Masih Tersedia untuk Keberangkatan Pasca Libur Lebaran

12 hari lalu

KAI Daop 1 Jakarta: 75 Ribu Kursi Kereta Masih Tersedia untuk Keberangkatan Pasca Libur Lebaran

Total perjalanan selama masa angkutan lebaran periode 31 Maret hingga 21 April 2024 sebanyak 1.693 kereta api.

Baca Selengkapnya

PT KAI: 93.000 Tiket Kereta untuk Arus Balik Lebaran hingga 21 April Masih Tersedia

14 hari lalu

PT KAI: 93.000 Tiket Kereta untuk Arus Balik Lebaran hingga 21 April Masih Tersedia

PT KAI menyebutkan ada sebanyak 93 ribu lebih ketersediaan tempat duduk untuk keberangkatan arus balik Lebaran hingga Ahad mendatang, 21 April 2022.

Baca Selengkapnya

Arus Balik Lebaran, KAI Tambah Perjalanan Kereta Relasi Yogyakarta-Gambir

17 hari lalu

Arus Balik Lebaran, KAI Tambah Perjalanan Kereta Relasi Yogyakarta-Gambir

Tiket sudah dapat dibeli di aplikasi Access by KAI dan seluruh channel penjualan tiket kereta api lainnya.

Baca Selengkapnya