Ini Kisaran Harga Tiket Pesawat Rute Favorit Setelah Lebaran

Editor

Rahma Tri

Minggu, 19 Mei 2019 19:09 WIB

Warga berburu tiket murah pada Pameran wisata Astindo Travel Fair 2018 di Jakarta Convention Center, Jakarta, 2 Maret 2018. Harga tiket pesawat yang dibanderol di pameran untuk pembelian tanpa voucher berkisar lebih murah 10-15 persen dari harga di luar. TEMPO/Tony Hartawan
TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah telah menurunkan tarif batas atas atau TBA tiket pesawat sejak 16 Mei 2019 lalu. Namun, penurunan tarif batas atas sebesar 12-16 persen itu ternyata belum berpengaruh signifikan terhadap harga tiket pesawat setelah Lebaran.
Pantauan Tempo pada situs Traveloka, Ahad 19 Mei 2019, untuk penerbangan dari Jakarta ke Surabaya tiket paling murah masih dijual seharga Rp 1.032.500 dengan Lion Air. Untuk penerbangan Jakarta ke Bali dengan Lion Air, seharga Rp 1.150.200. Adapun penerbangan Jakarta ke Yogyakarta, seharga Rp 813.200 dengan Lion Air. Untuk penerbangan Jakarta ke Jayapura paling rendah Rp 3.907.900 juga dengan Lion. Untuk penerbangan Jakarta ke Medan paling rendah Rp 1.598.600 juga dengan Sriwijaya Air.
Pantauan Tempo di situs Pegipegi, untuk penerbangan dari Jakarta ke Surabaya paling murah seharga Rp 856.800 dengan Air Asia. Untuk penerbangan Jakarta ke Bali dengan Air Asia, seharga Rp 1.090.330. Sedangkan penerbangan Jakarta ke Yogyakarta, seharga Rp 722.215 dengan Air Asia. Untuk penerbangan Jakarta ke Jayapura paling rendah Rp 3.907.900 juga dengan Lion. Untuk penerbangan Jakarta ke Medan paling rendah Rp 1.165.000 juga dengan Sriwijaya Air.

Sebelumnya, Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara memberi waktu dua hari kepada maskapai untuk menyesuaikan tarif baru tiket pesawat berdasarkan Surat Keputusan Menteri Nomor 106 Tahun 2019 yang dirilis kemarin, 16 Mei. Artinya, maskapai harus melakukan penyesuaian tarif selambat-lambatnya Sabtu, 18 Mei 2019.

<!--more-->

Dalam aturan itu, pemerintah telah menurunkan besaran tarif batas atas atau TBA di seluruh rute maskapai untuk kelas ekonomi angkutan udara niaga berjadwal. Maskapai yang akan terdampak penurunan TBA ini ialah armada jenis jet dengan kelas full service, middle service, dan low cost carrier atau LCC.

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Polana B Pramesti mengatakan, keputusan pemerintah menurunkan tarit termahal tiket pesawat adalah untuk melindungi kepentingan sejumlah pihak. Di antaranya pelaku usaha maskapai, konsumen, dan pelaku usaha terdampak seperti pariwisata.

BACA JUGA: Pemerintah Turunkan Tarif Batas Atas Tiket Pesawat 12 - 16 Persen

Advertising
Advertising

Saat merancang peraturan tarif batas atas terbaru, Kementerian Perhubungan menggunakan acuan harga avtur per liter Rp 10.845. Sedangkan asumsi nilai tukar rupiah terhadap dolar yang berlaku ialah Rp 14.138.

Harga tarif batas atas tiket pesawat yang tercantum dalam surat keputusan menteri tak termasuk pajak pertambahan nilai, iuran wajib Jasa Raharja, pembayaran pelayanan jasa penumpang pesawat udara (PJP2U) atau passenger service charge alias PSC, dan biaya lain-lain.

HENDARTYO HANGGI | FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Berita terkait

Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

8 jam lalu

Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

Iuran dana Pariwisata pada tiket pesawat yang direncanakan pemerintah menjadi kontroversi. Bagaimana tanggapan dari berbagai pihak?

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

2 hari lalu

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

Pemerintah bisa mengantongi ratusan miliar setahun dari iuran dana pariwisata yang dikenakan pada tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

2 hari lalu

Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

Berita terpopuler bisnis pada Kamis, 25 April 2024, dimulai dari program unggulan Prabowo - Gibran telah dibahas oleh Presiden Jokowi di RAPBN 2025.

Baca Selengkapnya

Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

3 hari lalu

Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

E-Commerce Communications Director Shop Tokopedia, Nuraini Razak mengungkap tren belanja sepanjang Ramdan dan Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

3 hari lalu

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

Ketika traveling dengan pesawat, dia otomatis masuk dalam kategori anak bawah umur yang harus didampingi supervisor.

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

3 hari lalu

Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

Penarikan iuran yang akan dimasukkan dalam komponen perhitungan harga tiket pesawat itu dinilainya berpotensi melanggar Undang-Undang (UU).

Baca Selengkapnya

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

3 hari lalu

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

EVP of Corporate Secretary PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan penjualan tiket kereta api kelas Suite Class Compartment dan Luxury laris dibeli saat pelaksanaan angkutan masa Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

3 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

4 hari lalu

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

Tony Fernandes ditunjuk sebagai penasihat dan pengurus Grup Chief Executive Officer (Advisor and Steward Group Chief Executive Officer) AirAsia.

Baca Selengkapnya

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

4 hari lalu

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

Rencana pemerintah memberlakukan penarikan iuran pariwisata di tiket pesawat dinilai berpotensi melanggar undang-undang.

Baca Selengkapnya