Pemerintah Jamin Stok Bawang Putih Aman, Walau Harga Naik

Reporter

Fajar Pebrianto

Editor

Rahma Tri

Jumat, 19 April 2019 15:43 WIB

Puluhan pedagang pasar di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, antre demi mendapatkan bawang putih seharga Rp 25 ribu per kilogram yang dijual dalam operasi pasar Kementerian Perdagangan. Operasi pasar digelar demi menstabilkan harga bawang di pasaran yang mencapai harga Rp 43 ribu sampai Rp 45 ribu di pasaran. Kamis, 18 April 2019. TEMPO/Fajar Pebrianto

Jakarta - Pemerintah menjamin stok bawang putih saat ini masih aman hingga Lebaran 2019 yang kurang dari dua bulan lagi. Pernyataan ini disampaikan di tengah tren kenaikan harga bawang putih di pasaran dalam beberapa minggu terakhir.

Baca: Menteri Darmin Beberkan 3 Kelompok Barang yang Dominasi Impor

“Aman-aman, Insya Allah,” kata Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Kementerian Perdagangan, Tjahja Widayanti, saat ditemui saat kegiatan peluncuran operasi pasar bawang putih oleh Kementerian Perdagangan di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis, 18 April 2019.

Menurut Tjahja, kenaikan harga memang saat ini terjadi karena kurang pasokan dalam negeri. Namun, operasi pasar telah dilakukan demi menekan harga. Adapun bawang putih yang digunakan dalam operasi pasar saat ini adalah sisa stok impor bawang putih tahun lalu yang mencapai Rp 100 ribu ton. Sedangkan, kebutuhan per bulan di masyarakat yaitu sekitar 30 ribu ton.

Sejak bulan lalu, harga bawang putih yang awalnya Rp 25 ribu per kilogram memang terkerek naik menjadi sekitar Rp 43 ribu hingga Rp 45 ribu per kilogram. Sehingga, Kementerian Perdagangan pun resmi memulai operasi pasar dengan meminta bantuan kepada salah satu importir yaitu PT Mahkota Abadi Prima Jaya.

Advertising
Advertising

Baca juga: Harga Bawang Putih Mahal, Mendag Minta Importir Buka Gudang

Dalam operasi pasar perdana ini, PT Mahkota Abadi Prima Jaya mengeluarkan 8 ton stok bawang putih milik mereka untuk dijual kepada pedagang pasar seharga Rp 25 ribu per kilogram. Sehingga, harga ditingkat eceran atau konsumen akhir bisa mencapai kisaran Rp 30 ribu hingga Rp 32 ribu per kilogram.

Operasi pasar ini tidak hanya dilakukan di Pasar Induk Kramat Jati, namun di belasan pasar di 11 provinsi dengan melibatkan empat pemasok. 11 provinsi tersebut yaitu Riau, Jambi, Palembang, dan Lampung oleh CV Setia Pesona Indo Agro. Lalu DKI Jakarta, Manado, Gorontalo, dan Jayapura. Oleh PT Mahkota Abadi Prima Jaya. Semarang oleh PT Bintang Alam Sukses. Lalu di Surabaya dan Samarinda oleh CV Sinar Padang Sejahtera.

FAJAR PEBRIANTO

Berita terkait

Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

13 jam lalu

Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

Isy Karim mengatakan Kemendag akan memperjuangkan utang selisih harga minyak goreng yang tersendat sejak awal 2022.

Baca Selengkapnya

Daftar Harga Kebutuhan Pokok Terkini, Bawang Merah dan Gula Meroket

2 hari lalu

Daftar Harga Kebutuhan Pokok Terkini, Bawang Merah dan Gula Meroket

Harga sejumlah kebutuhan pokok terpantau naik pada hari ini. Sejumlah bahan pangan itu adalah bawang, cabai daging, gula pasir, ikan dan garam.

Baca Selengkapnya

Harga Gabah Anjlok, Kemendag: Gara-gara Panen Raya

3 hari lalu

Harga Gabah Anjlok, Kemendag: Gara-gara Panen Raya

Harga gabah anjlok menjadi Rp 4.500 per kilogram. Kemendag sebut gara-gara panen raya.

Baca Selengkapnya

Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati

6 hari lalu

Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati

Kementerian Perdagangan (Kemendag) melalui Atase Perdagangan RI di Canberra berupaya mendorong para pelaku usaha produk pertanian Indonesia memasuki pasar Australia.

Baca Selengkapnya

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

6 hari lalu

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

Kementerian Perdagangan atau Kemendag menggelar festival untuk memperingati Hari Konsumen Nasional (Harkonas).

Baca Selengkapnya

Harga Bawang Merah di Kota Solo Melonjak, Eceran Ada yang Tembus Rp 80 Ribu per Kilogram

7 hari lalu

Harga Bawang Merah di Kota Solo Melonjak, Eceran Ada yang Tembus Rp 80 Ribu per Kilogram

Harga bawang merah untuk pembelian secara eceran bahkan mencapai Rp 80 ribu per kg.

Baca Selengkapnya

Kemendag Minta Masyarakat Bijak Berbelanja Menyusul Penguatan Dolar dan Kenaikan Harga Minyak Akibat Konflik Iran-Israel

7 hari lalu

Kemendag Minta Masyarakat Bijak Berbelanja Menyusul Penguatan Dolar dan Kenaikan Harga Minyak Akibat Konflik Iran-Israel

Kenaikan harga minyak juga disebabkan penguatan dolar AS.

Baca Selengkapnya

2 Cara Masak Tahu Petis, Kudapan Asal Jawa Tengah

8 hari lalu

2 Cara Masak Tahu Petis, Kudapan Asal Jawa Tengah

Tahu petis adalah kudapan asli dari Jawa Tengah, paduan antara tahu goreng dengan sambal petis

Baca Selengkapnya

Impor Dibatasi, Pengusaha Tekstil: Meski Belum Signifikan, Tren Kinerja Industri TPT Mulai Positif

14 hari lalu

Impor Dibatasi, Pengusaha Tekstil: Meski Belum Signifikan, Tren Kinerja Industri TPT Mulai Positif

Asosiasi Serat dan Benang Filamen Indonesia (APSyFI) mengungkapkan dampak kebijakan pembatasan impor yang diterapkan oleh pemerintah.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

16 hari lalu

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.

Baca Selengkapnya