Jokowi Kembali Andalkan Kartu Sakti, TKN: Ini Amanat UU

Senin, 15 April 2019 07:15 WIB

Pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Joko Widodo (kiri) dan Ma'ruf Amin mengikuti debat kelima Pilpres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu, 13 April 2019. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah kartu sakti yang ditawarkan calon presiden nomor urut 01 Jokowi dalam debat pilpres pamungkas disebut merupakan wujud dari amanat konstitusi. Menurut juru bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Koalisi Indonesia Kerja Arif Budimanta, program tersebut sebagai bentuk riil keberpihakan pemerintah pada kaum yang butuh perlindungan sosial dan akses digitalnya masih terbatas.

Baca: Rizal Ramli Nilai Jokowi Terlalu Baik pada Cina

“Ini untuk menjalankan konstitusi Pasal 34 UUD 1945, negara bertanggung jawab atas penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan dan fasilitas pelayanan umum yang layak,” ujar Arif saat ditemui di The Sultan Hotel, Jakarta, Sabtu, 13 April 2019.

Tiga kartu sakti kembali disinggung Jokowi dalam debat pilpres putaran kelima yang berlangsung akhir pekan lalu. Jokowi kala itu mengatakan akan mengembangkan kartu-kartu yang sudah ada sebelumnya.

Misalnya kartu pra-kerja, kartu sembako murah, dan kartu KIP kuliah. Sebelumnya, Jokowi telah mencanangkan program kartu Indonesia pintar, kartu Indonesia sehat, dan kartu keluarga sejahtera.

Advertising
Advertising

Sementara calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno menyatakan pihaknya akan mengoptimalkan fungsi KTP-elektronik sebagai kartu layanan kebutuhan masyarakat. Dengan begitu, pemerintah tidak perlu menambah anggaran untuk menerbitkan kartu-kartu layanan lain seperti Kartu Sembako Murah, Kartu Pra-Kerja, dan Kartu Indonesia Pintar.

Lebih jauh, menurut Arif, kartu Jokowi tak sembarangan kartu lantaran basis datanya sama dengan data kependudukan. “Jadi kartu adalah instrumen untuk menjalankan konstitusi,” katanya.

Baca: Sandiaga Soal 1 Kartu Multifungsi, JK: Belum Ada Teknologinya

Hal senada juga disampaikan oleh Wakil Ketua TKN Johnny G Plate. Ia mengatakan elemen penting dalam kartu sakti Jokowi adalah subsidi. Program tersebut merupakan upaya ikumben untuk menambah perlindungan sosial. “Ini subsidi produktif yang diberikan. Bukan hanya soal kartu, tapi juga bernilai uang,” ujarnya.

Berita terkait

Jokowi Bertemu CEO Microsoft Besok, Bahas Potensi Investasi Rp 14 Triliun

7 menit lalu

Jokowi Bertemu CEO Microsoft Besok, Bahas Potensi Investasi Rp 14 Triliun

Investasi Microsoft tersebut bakal tersebar dalam beragam bentuk termasuk salah satunya untuk pengembangan talenta digital.

Baca Selengkapnya

Perludem Prediksi Jokowi Bakal Cawe-cawe di Pilkada 2024

35 menit lalu

Perludem Prediksi Jokowi Bakal Cawe-cawe di Pilkada 2024

Perludem menilai politisasi bansos dan mobilisasi aparat akan tetap terjadi di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kumpulkan Relawan di Istana, Nobar Timnas U-23 Indonesia lawan Uzbekistan

1 jam lalu

Jokowi Kumpulkan Relawan di Istana, Nobar Timnas U-23 Indonesia lawan Uzbekistan

Presiden Jokowi nonton laga Tim Nasional atau Timnas U23 Indonesia melawan Uzbekistan dalam semifinal piala Asia.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

2 jam lalu

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

2 jam lalu

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

Jokowi mempertemukan Prabowo dengan calon PM Singapura yang akan dilantik Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

Pengadilan Bebaskan Berbicara di Berbagai Forum, Rocky Gerung Terima Kasih ke Hakim Sudah Pakai Akal Sehat

3 jam lalu

Pengadilan Bebaskan Berbicara di Berbagai Forum, Rocky Gerung Terima Kasih ke Hakim Sudah Pakai Akal Sehat

PN Jakarta Selatan menolak gugatan advokat David Tobing yang meminta hakim menghukum Rocky Gerung untuk tidak berbicara di berbagai forum.

Baca Selengkapnya

Safari Politik Prabowo Usai KPU Menetapkan sebagai Presiden Terpilih

3 jam lalu

Safari Politik Prabowo Usai KPU Menetapkan sebagai Presiden Terpilih

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto melakukan safari politik setelah ditetapkan KPU sebagai presiden terpilih Pilpres 2024. Ke mana saja?

Baca Selengkapnya

Jokowi Percaya Prabowo akan Perkuat Kerja Sama Indonesia-Singapura

3 jam lalu

Jokowi Percaya Prabowo akan Perkuat Kerja Sama Indonesia-Singapura

Presiden Jokowi menyoroti pergantian posisi Perdana Menteri Singapura, dari Lee Hsien Loong ke Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

PM Singapura Sebut Jokowi Berkontribusi bagi Kawasan

3 jam lalu

PM Singapura Sebut Jokowi Berkontribusi bagi Kawasan

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengakui kontribusi Presiden Jokowi, baik bagi Indonesia maupun kawasan.

Baca Selengkapnya

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan dari Pemerintah: Iriana, Anwar Usman, dan Bobby Nasution

4 jam lalu

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan dari Pemerintah: Iriana, Anwar Usman, dan Bobby Nasution

Sejumlah keluarga Presiden Joko Widodo atau Jokowi mendapat penghargaan dari pemerintah: Iriana, Bobby Nasution, dan Anwar Usman.

Baca Selengkapnya