Boeing Sosialisasi Software di Singapura, Garuda Tolak Datang

Reporter

Bisnis.com

Editor

Rahma Tri

Kamis, 4 April 2019 16:51 WIB

Pesawat Garuda Indonesia tipe Boeing 737 Max 8 yang terparkir di Garuda Maintenance Facility AeroAsia di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, 13 Maret 2019. Garuda memesan 50 unit Boeing 737 Max 8 hingga 2024. REUTERS/Willy Kurniawan

TEMPO.CO, Jakarta - Boeing mengundang seluruh maskapai pengguna Boeing 737 Max 8 untuk menghadiri technical update mengenai Manuvering Characteristics Augmentation System (MCAS) Software Enhancement di Singapura, 12 April 2019 mendatang. Namun, maskapai pelat merah Garuda Indonesia menyatakan tidak akan menghadiri pertemuan tersebut.

BACA: Pembaruan Software Boeing 737 MAX Molor dari Target

Direktur Utama Garuda Indonesia, IGN Askhara Danadiputra, mengungkapkan, Boeing juga mengundang Garuda sebagai salah satu maskapai pengguna Boeing 737 Max 8 di kawasan Asia. "Namun, kami tidak mengirimkan perwakilan mengingat harus menjaga kepercayaan penumpang dan juga menghormati para keluarga korban kecelakaan Lion Air JT 610," kata Askhara seperti dikutip Bisnis.com, Kamis 4 April 2019.

Askhara mengatakan, kepercayaan penumpang Garuda dan masyarakat Indonesia pada umumnya telah hilang terhadap produk Boeing 737 Max 8. Hal tersebut terjadi seusai kejadian dua kecelakaan beruntun yang dialami pesawat jenis sama dalam kurun waktu 6 bulan terakhir.

Garuda menjamin akan tetap percaya kepada Boeing sebagai pabrikan pesawat. Akan tetapi, tidak pada produk Boeing 737 Max 8, demi keselamatan penumpang.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, Direktur Teknik PT Garuda Indonesia Persero Tbk, I Wayan Susena, mengatakan perusahaannya menyiapkan langkah khusus untuk merespons molornya pabrikan Boeing Co membarui software Boeing 737 Max 8. Pembaruan perangkat lunak ini diprediksi molor pada target yang ditetapkan sebelumnya sampai waktu yang belum ditentukan.

Baca juga: Minta Harga Tiket Pesawat Turun, Menhub: Demi Melindungi Konsumen

“Targetnya kan semula April. Kami menunggu sambil melakukan maintenance,” ujar Wayan saat ditemui Tempo di kantornya, kompoleks Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa, 2 April 2019.

Maintenance atau pemeliharaan dilakukan supaya mesin dan badan pesawat tidak rusak lantaran lama dikandangkan. Selain perawatan, Wayan berujar bahwa perusahaannya telah menyiapkan pesawat pengganti sementara untuk Boeing 737 Max 8.

BISNIS.COM | FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Berita terkait

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

19 jam lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

1 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

3 hari lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Akan Dilantik, Begini Aturan Memasang Foto Presiden dan Wapres

6 hari lalu

Prabowo-Gibran Akan Dilantik, Begini Aturan Memasang Foto Presiden dan Wapres

Foto Prabowo dan Gibran akan segera terpajang di berbagai kantor, lembaga dan instansi

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

6 hari lalu

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

Berita terpopuler bisnis pada 24 April 2024, dimulai rencana Cina memberikan teknologi padi untuk sejuta hektare lahan sawah di Kalimantan.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang Tutup Bandara Sam Ratulangi, Grup Lion Air Batalkan 27 Penerbangan

10 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang Tutup Bandara Sam Ratulangi, Grup Lion Air Batalkan 27 Penerbangan

Grup Lion Air batalkan 27 penerbangan dari dan ke Manado imbas Bandara Sam Ratulangi masih ditutup karena erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Pesawat Lion Group Kembali Beroperasi untuk Rute Ternate, Pastikan Kondisi Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

11 hari lalu

Pesawat Lion Group Kembali Beroperasi untuk Rute Ternate, Pastikan Kondisi Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

Saat ini wilayah penerbangan di Bandara Sultan Babullah Ternate dalam kondisi aman dan terbebas dari pengaruh abu vulkanik bekas erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Prediksi Ekonom Soal Politisasi Bansos, Sejumlah Penerbangan Lion Grup Dibatalkan

11 hari lalu

Terkini Bisnis: Prediksi Ekonom Soal Politisasi Bansos, Sejumlah Penerbangan Lion Grup Dibatalkan

Apakah MK akan membenarkan adanya politisasi bantuan sosial (bansos) dalam putusan sidang sengketa Pilpres 2024?

Baca Selengkapnya

Akibat Erupsi Gunung Ruang Manado, Lion Group Batalkan 27 Penerbangan Rute Terdampak

11 hari lalu

Akibat Erupsi Gunung Ruang Manado, Lion Group Batalkan 27 Penerbangan Rute Terdampak

Pembatalan penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang yang meletus sejak 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Lion Air Terkait Penangkapan 2 Karyawan dalam Kasus Penyelundupan Narkoba Jalur Udara

13 hari lalu

Tanggapan Lion Air Terkait Penangkapan 2 Karyawan dalam Kasus Penyelundupan Narkoba Jalur Udara

Manajemen Lion Air angkat bicara terkait informasi penangkapan dua karyawan maskapai itu dalam kasus penyelundupan narkoba melalui jalur udara.

Baca Selengkapnya