Tiket Mahal, Biro Umrah Adukan Garuda Indonesia ke KPPU

Jumat, 29 Maret 2019 18:15 WIB

Seorang teknisi bersiap-siap melakukan pengecekan pesawat Garuda Indonesia tipe Boeing 737 Max 8 di Garuda Maintenance Facility AeroAsia di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, 13 Maret 2019. Garuda Indonesia menyatakan larangan terbang sementara terhadap satu unit pesawat jenis Boeing 737 Max 8. REUTERS/Willy Kurniawan

TEMPO.CO, SOLO -Persaudaraan Pengusaha Travel Umrah Haji Indonesia atau Perpuhi melaporkan maskapai Garuda Indonesia ke Komisi Pengawas Persaingan Usaha atau KPPU. Mereka menganggap maskapai itu melakukan monopoli karena hanya menjual tiket untuk perjalanan umrah melalui biro perjalanan tertentu.

BACA: Garuda Indonesia Berikan Diskon Tiket Pesawat Hingga 50 Persen

Ketua Perpuhi Her Suprabu mengatakan bahwa sejak Maret ini biro umrah sudah tidak bisa lagi membeli tiket langsung ke kantor cabang Garuda Indonesia. "Namun hanya bisa membeli ke tiga agen besar di Jakarta," katanya di Solo, Jumat 29 Maret 2019.

Kebijakan yang mulai diberlakukan pada 1 Maret itu tidak hanya membuat biro umrah kesulitan memperoleh tiket. "Perlu waktu lama untuk memperoleh konfirmasi tiket dari tiga agen tersebut," katanya. Menurutnya, kebijakan itu juga membuat mereka harus membayar harga tiket dengan lebih mahal.

BACA: Batal Beli Boeing 737 Max 8, Garuda Tetap Setia Pada Merek Ini

Advertising
Advertising

Menurut Her, sebelumnya mereka bisa memperoleh tiket Solo-Jeddah atau Solo-Madinah seharga Rp 13,6 juta hingga Rp 13,7 juta untuk perjalanan pergi dan pulang. Melalui kebijakan baru tersebut, pengusaha biro umrah harus merogok kocek hingga Rp 15,6 juta. "Lebih mahal sekitar 15 persen," katanya.

Dia menyebut bahwa kebijakan Garuda Indonesia yang menunjuk tiga biro besar di Jakarta untuk menjual tiket perjalanan umrah itu membuat persaingan usaha menjadi tidak sehat. Selain itu, kebijakan tersebut membuat perusahaan biro umrah kecil menjadi kesulitan untuk berkembang.

"Kami sebenarnya sudah mencoba berkirim surat kepada Garuda Indonesia," katanya. Hanya saja hingga saat ini pihaknya belum mendapat respon terkait surat protes yang telah dikirim tersebut. Mereka lantas memilih untuk mengaadukan hal itu ke KPPU yang telah dilayangkan pada 28 Maret kemarin.

Berita terkait

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

3 jam lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

22 jam lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

1 hari lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

1 hari lalu

Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

Iuran dana Pariwisata pada tiket pesawat yang direncanakan pemerintah menjadi kontroversi. Bagaimana tanggapan dari berbagai pihak?

Baca Selengkapnya

Harga Tiket MotoGP Mandalika Didiskon 50 Persen Selama 26 April hingga 5 Mei 2024

2 hari lalu

Harga Tiket MotoGP Mandalika Didiskon 50 Persen Selama 26 April hingga 5 Mei 2024

Harga tiket ajang MotoGP di Sirkuit Pertamina Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, didiskon 50 persen selama periode early bird.

Baca Selengkapnya

KPPU: Penegakan Hukum Pinjol Pendidikan Masih Tahap Penyelidikan Awal

3 hari lalu

KPPU: Penegakan Hukum Pinjol Pendidikan Masih Tahap Penyelidikan Awal

Pada Februari 2024, KPPU menyatakan memanggil empat perusahaan pinjol yang berikan pinjaman pendidikan kepada mahasiswa.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

4 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

4 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

4 hari lalu

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

Pemerintah bisa mengantongi ratusan miliar setahun dari iuran dana pariwisata yang dikenakan pada tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

4 hari lalu

Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

Berita terpopuler bisnis pada Kamis, 25 April 2024, dimulai dari program unggulan Prabowo - Gibran telah dibahas oleh Presiden Jokowi di RAPBN 2025.

Baca Selengkapnya