TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti beberapa hari terakhir ini kembali sering mengangkat isu mengenai illegal fishing ataupun penangkapan ikan secara ilegal oleh nelayan asing. Kali ini, ia menyampaikan bahwa dua bulan lalu, kementeriannya telah menangkap empat unit kapal nelayan asing asal negara tetangga Vietnam.

Baca: Lelang Kapal Dipermainkan, Menteri Susi Geram

Ternyata, kapal ini adalah kapal yang sama yang pernah ditangkap oleh kementerian enam bulan lalu. Oleh karena itu, Susi Pudjiastuti dalam dua tahun terakhir ini meminta agar kapal asing hasil tangkapan dilelang saja.

"Akhirnya beberapa tuntutan Jaksa dan pengadilan putus Lelang. Yg terjadi diam2 Kapal dilelang murah dibeli oleh mereka," kata Susi Pudjiastuti lewat akun twitternya @susipudjiastuti, Senin, 25 Maret 2019. Hingga Rabu pagi, 09.00 WIB, cuitan Susi Pudjiastuti ini telah di-retweet oleh 2.546 orang dan disukai sebanyak 4.630 kali.

Menurut Susi Pudjiastuti, sering kali ada beberapa kapal tangkapan yang tahu-tahu sudah dilelang begitu saja dan tidak semua melaporkannya. Di awal semua solid satu konsensus, kata dia, tapi belakangan muncul wacana-wacana kapal dimanfaatkan. "Diam-diam rupanya sudah ada yg melakukannya," katanya.

Lalu beberapa jam kemudian, Susi Pudjiastuti kembali menuliskan cuitan tambahan. "Saya mohon dengan segala kerendahan hati dan demi kedaulatan sumber daya perikanan kita, dan Untuk Laut Masa Depan Bangsa.. STOP semua lelang kapal pencuri ikan. Putuskan semua untuk dimusnahkan. Terimakasih," tulis Susi Pudjiastuti.

Pernyataan ini pun dikomentari oleh sejumlah netizen dan di-retweet oleh Susi Pudjiastuti, salah satunya akun twitter @sunarya. "Kejar sampai ke akarnya penyelundupan ini, karena backingan aparat sudah jadi rahasia umum. Kerakusan menghabiskan sumber daya buat generasi mendatang," ujarnya.

Baca: Susi Pudjiastuti Dorong Uni Emirat Arab Juga Larang Transshipment

Lalu ada juga akun twitter @anandyalina. Ia menulis "lebih baik semua kapal seperti SS2 itu setelah dari kejaksaan diserahkan ke KKP. Ngeri, 3 kapal asing yang terbukti mencuri ikan akan dikelang cuma kurang dari 200 juta," kata dia. Susi Pudjiastuti lalu me-retweet komentar akun ini.