Jokowi Siapkan Kartu Prakerja, Prabowo Tak Terpancing

Reporter

Caesar Akbar

Editor

Rahma Tri

Kamis, 7 Maret 2019 20:26 WIB

Calon Presiden nomor urut 01, Joko Widodo alias Jokowi memaparkan visi misinya saat Konvensi Rakyat Jokowi - Amin di Sentul International Convention Center, Bogor, Ahad, 24 Februari 2019. Calon presiden inkumben menjanjikan dua kartu sakti untuk masyarakat jika terpilih kembali. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno bakal mengandalkan strategi bebeda dengan pasangan calon presiden - wakil presiden inkumben Joko Widodo - Ma'ruf Amin dalam menyelesaikan permasalahan ketenagakerjaan. Badan Pemenangan Nasional Prabowo - Sandiaga mengatakan jagoannya tidak bakal terpancing mengeluarkan Kartu Prakerja seperti Jokowi.

BACA: TKN Jokowi - Maruf Kaji Kritik JK Soal Tunjangan Pengangguran

"Kami tidak ingin menjadikan generasi milenial sebagai generasi 'tangan di bawah'," ujar Dewan Pakar BPN Prabowo - Sandiaga, Dradjad Wibowo, melalui pesan singkat kepada Tempo, Kamis, 7 Maret 2019.

Dradjad mengatakan pemerintah justru lebih perlu mendorong sumber daya manusianya agar menjadi pembuat lapangan pekerjaan atau pekerja dengan keahlian tinggi. Ia berujar Prabowo bakal lebih fokus kepada usaha menciptakan lapangan kerja sebesar-besarnya untuk mencapai full employment.

Menurut dia, full employment tak berarti pengangguran nol, melainkan sedikit di atas nol. Sebabnya selama ini masuh ada pengangguran siklikal akibat siklus bisnis dan permintaan agregat, serta pengangguan struktural akibat kekurangan SDM dengan keahlian sesuai.

Advertising
Advertising

Dengan fokus itu, Dradjad mengatakan program ekonomi dirancang ke arah penciptaan lapangan kerja semaksimal mungkin. "Misalnya, peningkatan produksi tanaman sumber pangan dan energi, industrialisasi pertanian, dan infrastruktur pertanian dan pedesaan," kata dia. "Itu semua multiplier kesempatan kerjanya besar sekali."

Di samping itu, Dradjad menambahkan, pemerintahan Prabowo - Sandiaga bakal mengutamakan tenaga kerja lokal ketimbang asing. Selain itu mereka juga akan memberi insentif bagi start-up berbasis inovasi, program OK-OCE, wisata halal dan program lainnya.

"Bagi mereka yang belum mendapatkan pekerjaan, disediakan program pelatihan dan magang yang ekstensif," kata Dradjad. Langkah itu, menurut dia, lebih mendidik bagi anak muda yang masih menganggur, ketimbang memberi tunjangan pengangguran menggunakan kartu prakerja ala Jokowi.

Berita terkait: Tunjangan Pengangguran Hanya Bisa Diterapkan di Negara Maju

Sebelumnya, Jokowi menyatakan bakal meluncurkan Kartu Prakerja. Hal tersebut disampaikan kala berorasi di Sentul International Convention Center (SICC), di Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Ahad, 24 Februari lalu. Salah satu fasilitas bagi pemegang kartu prakerja adalah tunjangan bagi mereka selama masa menganggur.

Selain itu, Jokowi berjanji memberikan layanan pelatihan vokasi, meningkatkan atau memberikan pelatihan bagi yang belum bekerja, bagi yang sudah bekerja dan akan berganti pekerjaan. Ia menargetkan 2 juta orang mengikuti pelatihan vokasi sehingga SDM Indonesia bersaing di luar negeri.

Berita terkait

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

9 menit lalu

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

16 menit lalu

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

Jokowi mempertemukan Prabowo dengan calon PM Singapura yang akan dilantik Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

Pengadilan Bebaskan Berbicara di Berbagai Forum, Rocky Gerung Terima Kasih ke Hakim Sudah Pakai Akal Sehat

52 menit lalu

Pengadilan Bebaskan Berbicara di Berbagai Forum, Rocky Gerung Terima Kasih ke Hakim Sudah Pakai Akal Sehat

PN Jakarta Selatan menolak gugatan advokat David Tobing yang meminta hakim menghukum Rocky Gerung untuk tidak berbicara di berbagai forum.

Baca Selengkapnya

Safari Politik Prabowo Usai KPU Menetapkan sebagai Presiden Terpilih

1 jam lalu

Safari Politik Prabowo Usai KPU Menetapkan sebagai Presiden Terpilih

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto melakukan safari politik setelah ditetapkan KPU sebagai presiden terpilih Pilpres 2024. Ke mana saja?

Baca Selengkapnya

Jokowi Percaya Prabowo akan Perkuat Kerja Sama Indonesia-Singapura

1 jam lalu

Jokowi Percaya Prabowo akan Perkuat Kerja Sama Indonesia-Singapura

Presiden Jokowi menyoroti pergantian posisi Perdana Menteri Singapura, dari Lee Hsien Loong ke Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

PM Singapura Sebut Jokowi Berkontribusi bagi Kawasan

1 jam lalu

PM Singapura Sebut Jokowi Berkontribusi bagi Kawasan

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengakui kontribusi Presiden Jokowi, baik bagi Indonesia maupun kawasan.

Baca Selengkapnya

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan dari Pemerintah: Iriana, Anwar Usman, dan Bobby Nasution

2 jam lalu

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan dari Pemerintah: Iriana, Anwar Usman, dan Bobby Nasution

Sejumlah keluarga Presiden Joko Widodo atau Jokowi mendapat penghargaan dari pemerintah: Iriana, Bobby Nasution, dan Anwar Usman.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

3 jam lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Lee Hsien Loong Gaungkan Keberlanjutan Kerja Sama Indonesia-Singapura

4 jam lalu

Jokowi dan Lee Hsien Loong Gaungkan Keberlanjutan Kerja Sama Indonesia-Singapura

Sama-sama lengser tahun ini, Presiden Jokowi dan PM Singapura Lee Hsien Loong menyoroti pentingnya keberlanjutan kerjasama di antara kedua negara.

Baca Selengkapnya

Besok Pagi Bos Microsoft Temui Jokowi Bahas Investasi Rp14 T, Ini Agenda dan Profilnya

4 jam lalu

Besok Pagi Bos Microsoft Temui Jokowi Bahas Investasi Rp14 T, Ini Agenda dan Profilnya

Presiden Jokowi akan menerima kunjungan CEO Microsoft, Satya Nadella di Istana Merdeka Jakarta, Selasa, bahas investasi Rp14 triliun.

Baca Selengkapnya