Penguatan Kelembagaan KPPU Mulai Dibahas, PBNU Beri Dukungan

Kamis, 28 Februari 2019 09:00 WIB

Sembilan anggota KPPU periode 2018-2023 yang baru dilantik oleh Presiden Joko Widodo berfoto bersama di Istana Negara, Jakarta, 2 Mei 2018. TEMPO/Ahmad Faiz

TEMPO.CO, Jakarta - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama atau PBNU mendukung penguatan kelembagaan Komisi Pengawas Persaingan Usaha. Hal ini ditandai dengan penyiapan sesi khusus untuk membahas RUU Larangan Praktik Monopoli dan Persaingan Usaha tidak Sehat (LPMPUTS) dan penguatan kelembagaan KPPU.

Baca: KPPU Duga Sejumlah Maskapai Jual Tiket Lampaui Tarif Batas Atas

Komisioner KPPU, Afif Hasbullah, yang turut hadir dalam kegiatan musyawarah nasional ormas keagamaan terbesar di Indonesia itu mengatakan bahwa panitia menyiapkan waktu khusus untuk melakukan pembahasan dukungan terhadap RUU LPMPUTS.

“Insya Allah bahtsul masail terkait penguatan fungsi dan kewenangan KPPU dalam pemberantasan praktik monopoli dan persaingan usaha tidak sehat akan dilangsungkan besok (Kamis)," ujarnya Rabu malam, 27 Februari 2019. "Juga akan dibahas terkait dengan RUU Larangan Praktik Monopoli dan Persaingan Usaha tidak Sehat yang selama ini terkatung-katung belum juga disahkan."

Hafif mengatakan, pembahasan mengenai RUU ini dalam kegiatan NU menandakan bahwa organisasi yang pernah dipimpin oleh mendiang Gus Dur itu berpihak pada penguatan ekonomi ummat dan rakyat. Dengan begitu rakyat bisa terbebas dari perilaku persaingan usaha tidak sehat yang seringkali merugikan.

Advertising
Advertising

“Saya sebagai komisioner KPPU juga mengapresiasi setinggi-tingginya kepada PBNU yang telah mengangkat isu persaingan usaha dan KPPU ini dalam munasnya,” ucap Afif.

Seperti diketahui, saat ini Pembahasan RUU LPMPUTS cukup alot di tingkat Panitia Kerja RUU LPMPUTS di DPR. Proses pembahasan RUU anti monopoli ini telah berlangsung berbulan-bulandan terjadi tarik menarik kepentingan dari banyak pihak.

Baca: Pengusaha Minta RUU Larangan Monopoli Tak Segera Disahkan

PBNU, ujar Hafif, berharap RUU LPMPUTS segera menemukan kata final untuk disahkan dan menggantikan Undang-undang No. 5/1999 yang sudah tidak relevan karena adanya perkembangan dalam dunia perdagangan dan industri.

BISNIS

Berita terkait

Halalbihalal di PBNU, Gus Yahya: Kehadiran Prabowo-Gibran Ada Konteks Khusus

4 hari lalu

Halalbihalal di PBNU, Gus Yahya: Kehadiran Prabowo-Gibran Ada Konteks Khusus

Ketua PBNU mengatakan kehadiran Prabowo dan Gibran ada konteks khusus.

Baca Selengkapnya

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

4 hari lalu

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

Prabowo mengungkapkan hal itu di acara PBNU.

Baca Selengkapnya

PBNU Pastikan Kerja Sama dengan Pemerintah Prabowo-Gibran, Yahya Staquf: Ini Soal Politik

4 hari lalu

PBNU Pastikan Kerja Sama dengan Pemerintah Prabowo-Gibran, Yahya Staquf: Ini Soal Politik

Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf, memastikan, PBNU akan bekerja sama dengan pemerintah Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

4 hari lalu

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

Prabowo disambut oleh Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.

Baca Selengkapnya

Gibran Tiba di PBNU, Disambut Yahya Cholil dengan Karpet Merah

4 hari lalu

Gibran Tiba di PBNU, Disambut Yahya Cholil dengan Karpet Merah

Gibran lalu disambut Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.

Baca Selengkapnya

Menteri hingga Panglima TNI Dijadwalkan Hadir di Halalbihalal PBNU

4 hari lalu

Menteri hingga Panglima TNI Dijadwalkan Hadir di Halalbihalal PBNU

Halalbihalal PBNU juga akan dihadiri duta besar negara sahabat.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Dijadwalkan Hadiri Halalbihalal PBNU Hari ini

4 hari lalu

Prabowo-Gibran Dijadwalkan Hadiri Halalbihalal PBNU Hari ini

Prabowo dijadwalkan menyampaikan pidato di acara tersebut.

Baca Selengkapnya

KPPU: Penegakan Hukum Pinjol Pendidikan Masih Tahap Penyelidikan Awal

6 hari lalu

KPPU: Penegakan Hukum Pinjol Pendidikan Masih Tahap Penyelidikan Awal

Pada Februari 2024, KPPU menyatakan memanggil empat perusahaan pinjol yang berikan pinjaman pendidikan kepada mahasiswa.

Baca Selengkapnya

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

7 hari lalu

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

Reaksi PBNU, PP MUhammadiyah, Kadin Terhadap Penetapan Prabowo - Gibran Pemenang Pilpres 2024 oleh KPU

Baca Selengkapnya

Respons PBNU dan Muhammadiyah terhadap Putusan MK

8 hari lalu

Respons PBNU dan Muhammadiyah terhadap Putusan MK

Haedar Nashir puji Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud yang menerima hasil putusan MK.

Baca Selengkapnya