Pembangunan Bandara Singkawang Ditargetkan Februari 2019

Reporter

Antara

Senin, 3 Desember 2018 08:07 WIB

Ilustrasi penumpang di bandara. AP/Dita Alangkara

TEMPO.CO, Pontianak - Wali Kota Singkawang, Kalimantan Barat, Tjhai Chui Mie yakin pembangunan bandara baru di Kelurahan Pangmilang, Kecamatan Singkawang Selatan, akan dimulai pada Februari 2019.

Baca juga: Singkawang Groundbreaking Landas Pacu Pesawat Tahun Ini

"Kami sudah menyerahkan dokumen laporan hasil pelaksanaan pengadaan tanah bandar udara baru kepada Menteri Perhubungan (Budi Karya Sumadi) di Jakarta, Kamis kemarin," kata Tjhai Chui di Singkawang, Senin, 3 Desember 2018.

Menurut Tjhai, proses pengadaan lahan 106 hektare sudah diserahkan ke Menteri Perhubungan RI. Selain itu juga, kedatangannya ke Jakarta guna meminta kepastian waktu dari Menteri Perhubungan kapan pembangunan bandar udara baru Kota Singkawang dimulai.

"Kami bersyukur bahwa beliau bersedia datang untuk ikut melakukan peletakan batu pertama dimulainya pembangunan bandara pada Februari 2019," ujarnya.

Tjhai berterima kasih kepada pemerintah pusat karena pembangunan bandar udara baru Kota Singkawang ikut dianggarkan pusat sebesar Rp 10-20 miliar. Dana itu dipergunakan untuk pembangunan land clearing bandara. Sedangkan APBD Singkawang dibebani untuk membangun jalan masuk menuju bandara serta sarana dan prasarana yang menyangkut dengan bandara. Tjhai lupa nilainya, tapi semua sudah dianggarkan dalam APBD 2019.

Untuk memuluskan rencana pembangunan bandara di Kota Singkawang, Tjhai akan menggelar pertemuan lanjutan dengan Menteri Perhubungan dan beberapa calon investor. Dalam pertemuan itu, para calon investor bisa mengetahui sedetailnya mengenai proses kerjasamanya seperti apa.

"Saya rasa Bapak Menteri juga punya pengalaman mengenai bandara di daerah lain, di mana pembangunannya tidak hanya semata-mata menggunakan APBD dan APBN saja. Tentu ada kerja sama dengan pihak ketiga, jadi ini yang sangat kita harapkan," ungkapnya.

Untuk menggelar pertemuan itu, Tjhai harus menunggu kesiapan jadwal Menteri Perhubungan. Namun, dia berharap pertemuan tersebut digelar secepatnya.

Secara terpisah, Mantan Wali Kota Singkawang, Awang Ishak menginginkan rencana pembangunan bandara di Kota Singkawang terus berlanjut pada masa kepemimpinan Tjhai. "Siapapun yang jadi Wali Kota Singkawang rencana pembangunan bandara tidak boleh putus tapi harus berkesinambungan," katanya.

Alasan kuat mengapa bandara Singkawang harus jadi, kata Awang, karena sebanyak 35 ribu orang Singkawang, Bengkayang dan Sambas ada di Taiwan. Kemudian, 20 ribuan orang Singkawang, Bengkayang dan Sambas pula ada di Pulau Jawa. Alasan lainnya, posisi antara Pelabuhan Kijing dengan Bandara Singkawang merupakan lokasi yang strategis untuk Indonesia bagian barat. "Jadi Mempawah dengan Singkawang adalah jantungnya Indonesia bagian barat, kepada Gubernur Kalbar buka kawasan industri di antara kedua wilayah ini," ujarnya.

ANTARA

Berita terkait

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

6 jam lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

8 jam lalu

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

Ketua Umum INACA Denon Prawiraatmadja angkat bicara soal pengurangan jumlah bandara internasional di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

10 jam lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

Keberadaan bandara internasional terkadang menjadi kebanggaan tersendiri bagi suatu wilayah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

17 jam lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

InJourney menilai penyesuaian bandara internasional ini berpengaruh positif terhadap konektivitas udara dan pariwisata Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

18 jam lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

19 jam lalu

Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

Bandara yang statusnya diubah dari internasional menjadi domestik masih dimungkinkan untuk kembali berubah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

22 jam lalu

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

Kemenhub memangkas sejumlah bandara internasional yang dinilai belum memanfaatkan perjalanan internasional.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

2 hari lalu

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

3 hari lalu

Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menawarkan investasi pembangunan Transit Oriented Development atau TOD di sepanjang jalur MRT Jakarta.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

3 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya