Gempa Situbondo, Agenda Pertemuan IMF - World Bank Tak Terganggu

Kamis, 11 Oktober 2018 10:56 WIB

Kendaraan melintas di sekitar kawasan yang akan menjadi tempat berlangsungnya Pertemuan Tahunan IMF-World Bank 2018 di Nusa Dua, Bali, Sabtu, 6 Oktober 2018. ANTARA

TEMPO.CO, Nusa Dua - Kepala Pelaksana Harian Pertemuan IMF - World Bank, Susiwijono mengatakan Pertemuan IMF-World Bank 2018 di Nusa Dua, Bali belum terdampak gempa yang terjadi di Situbondo, Jawa Timur. Menurut dia, hingga Kamis pagi, 11 Oktober 2018 seluruh kegiatan pertemuan tahunan itu masih berlangsung sesuai jadwal semula.

Baca: Jokowi Akui Pemda Sulteng Tak Maksimal Tangani Korban Gempa

"Kami simpulkan tidak ada yang mengganggu jadwal maupun aktivitas dari delegasi maupun panitia khususnya dalam pertemuan IMF - World Bank ini," kata Susiwijono ketika mengelar konferensi pers di ICOM, Nusa Dua, Bali, Kamis, 11 Oktober 2018.

Sebelumnya, gempa berkekuatan magnitudo 6,3 mengguncang beberapa wilayah Jawa Timur dan Bali, Kamis, 11 Oktober 2018, pukul 01.57 WIB. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika menyebut titik koordinat pusat gempa (episenter) berada di 7,47 LS dan 114,43 BT, atau tepatnya di laut dan berjarak 55 kilometer arah timur laut dari Kota dan kabupaten Situbondo, Jawa Timur, dengan kedalaman 12 kilometer.

Adapun, gempa tersebut sempat dirasakan oleh para peserta yang hadir dalam Pertemuan IMF - World Bank 2018. Elisa Valenta, misalnya, wartawan yang menginap di Hotel Core, Jalan Pratama, Benoa, Badung, Bali terkejut ketika gampa terjadi. Ia bersama temannya segera berlari meninggalkan kamar. "Tamu lain banyak yang tidak turun," kata Elisa. Kamar tempatnya menginap berjarak sekitar 2,8 kilometer dari Bali Internasional Convention Center, tempat acara IMF - WB banyak diselenggarakan.

Advertising
Advertising

Lebih jauh Susiwijono mengatakan kesimpulan itu diambil setelah dirinya melakukan rapat bersama dengan beberapa pihak seperti IMF, World Bank, Polda Bali, Kodim, BMKG dan BNPB. Kemudian, kesimpulan itu juga diambil setelah dirinya Susiwijono meminta seluruh tim panitia untuk melakukan pengecekan kondisi di lapangan.

"Begitu kejadian kami tugaskan seluruh tim untuk mengecek, cek insfrasturktur yakni venue, dan juga peralatan tidak ada terganggu, jadwal penyelenggaraan juga sudah siap tidak ada yang terganggu," kata dia.

Baca: Lebih dari 5.000 Bangunan di Palu dan Donggala Rusak Akibat Gempa

Selain itu, Susiwijono mengatakan dirinya juga telah memastikan kondisi hotel-hotel yang digunakan bagi para tamu dan delegasi untuk menginap tidak ada yang mengalami gangguan. Setelah terjadinya gempa pada dini hari tadi, gempa dengan magnitudo 2-3 masih terjadi namun efeknya tak terlalu berdampak.

PUTRI ADITYO

Berita terkait

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

1 hari lalu

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

Garut dan sebagian wilayah di Jawa Barat kembali digoyang gempa pada Rabu malam, 1 Mei 2024. Buat Garut ini yang keempat kalinya sejak Sabtu lalu.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

2 hari lalu

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.

Baca Selengkapnya

Korban Gempa Garut Belum Dapat Bantuan dari Pemda

3 hari lalu

Korban Gempa Garut Belum Dapat Bantuan dari Pemda

Korban gempa di Kabupaten Garut, Jawa Barat, belum mendapatkan bantuan, baik bantuan sosial pangan ataupun yang lainnya. Pemerintah daerah beralasan masih melakukan pendataan. Bantuan akan diberikan setelah verifikasi dan validasi data.

Baca Selengkapnya

Korban Gempa Garut Belum Tersentuh Bantuan Pemkab, Kerugian Mencapai Rp 12,6 Miliar

3 hari lalu

Korban Gempa Garut Belum Tersentuh Bantuan Pemkab, Kerugian Mencapai Rp 12,6 Miliar

Data terakhir korban gempa mencapai 464 rumah rusak.

Baca Selengkapnya

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

3 hari lalu

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

Lokasi sumber gempa lebih dekat dengan daratan sehingga potensi untuk merusak lebih besar

Baca Selengkapnya

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

3 hari lalu

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.

Baca Selengkapnya

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

3 hari lalu

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

Gempa bumi seperti yang terjadi di Garut, menurut BMKG sering disusul dengan bencana lainnya seperti tanah longsor, pohon tumbang, bahkan tsunami.

Baca Selengkapnya

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

4 hari lalu

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

Sebanyak 267 rumah warga terdampak gempa yang terjadi pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Data Terbaru Gempa Garut, Belum Ada Laporan Korban Jiwa

4 hari lalu

Data Terbaru Gempa Garut, Belum Ada Laporan Korban Jiwa

BNPB terus melakukan pemutakhiran data tiga hari setelah gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

4 hari lalu

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

PT Pertamina Patra Niaga memastikan operasionalnya masih berjalan aman pascagempa di Garut, Jawa Barat pada Sabtu, 27 April 2024 lalu.

Baca Selengkapnya