Jika Pemerintah Umumkan Kenaikan Harga BBM, Pertamina Siap

Kamis, 11 Oktober 2018 06:35 WIB

Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) Ecostation, di Jalan Cilandak yang baru diluncurkan di Jakarta, 4 Mei 2017. Pertamina meluncurkan SPBG yang terintegasi dengan SPBU. TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - PT Pertamina (Persero) menyatakan siap melaksanakan penugasan dari pemerintah, yakni menaikkan harga bahan bakar minyak atau BBM Premium.

Baca: Pertamina Belum Siap, Pemerintah Batal Naikkan Harga BBM Premium

Juru bicara Pertamina Adiatma Sardjito mengatakan perseroan menunggu pemerintah resmi mengumumkan kenaikan harga itu. "Kalau sudah diumumkan, kami akan melaksanakannya," ujar Adiatma kepada Tempo, Rabu, 10 Oktober 2018.

Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun 2014, Adiatma mengatakan premium adalah bahan bakar khusus penugasan. Sehingga, yang dapat menetapkan harga adalah pemerintah. Oleh karena itu, ia mengatakan perseroan menunggu itu.

"Yang pasti itu barangnya pemerintah bukan Pertamina. Jadi yang ngumumin ya pemerintah, bukan kami. (Kalau kenaikan harga) Pertamax, baru kami (yang mengumumkan)," kata Adiatma.

Meski demikian, idealnya, Adiatma mengatakan perseroan butuh persiapan untuk kenaikan harga tersebut. Persiapan itu berupa kajian awal, perhitungan bagaimana kenaikannya, harga rata-rata minyak dunia, hingga tren harga minyak dalam tiga bulan terakhir.

"Selain itu kami juga harus membicarakan hal tersebut dengan pemegang saham," kata Adiatma. Ia belum menyebutkan berapa waktu yang diperlukan untuk persiapan kenaikan harga itu.

Pemerintah memutuskan untuk membatalkan kenaikan BBM jenis premium hari ini, Rabu, 10 Oktober 2018. Pengumuman ini disampaikan setelah Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral atau ESDM, Ignasius Jonan sebelumnya mengumumkan bakal menaikkan harga BBM premium sebesar 7 persen menjadi Rp 7.000 per liter pada hari yang sama.

"Jadi kami baru tahu tadi setelah Pak Jonan sampaikan pengumuman bahwa akan naik, dan kemudian kami tanya ke Menteri Rini, apakah bisa dilaksanakan atau tidak," kata Deputi Pertambangan, Industri Strategis, dan Media Kementerian Badan Usaha Milik Negara Fajar Harry Sampurno saat konferensi pers di Indonesia Paviliun, Nusa Dua, Bali.

Fajar menjelaskan, komunikasinya dengan Menteri BUMN Rini Soemarno berlanjut dengan cek silang rencana kenaikan harga BBM jenis premium itu ke PT Pertamina (Persero). "Menteri Rini melakukan cross check dengan Pertamina dan sampaikan bahwa kami (Pertamina) tidak siap untuk menaikkan (harga BBM) dua kali dalam satu hari," tuturnya.

Seperti diketahui, Pertamina kemarin telah menaikkan harga BBM non PSO seperti Pertamax Series dan Dex Series, serta Biosolar Non PSO. Kenaikan harga ini berlaku di seluruh Indonesia pukul 11.00 WIB.

External Communication Manager PT Pertamina (Persero) Arya Dwi Paramita mengatakan penyesuaian harga BBM jenis Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite, Pertamina Dex, dan Biosolar Non PSO merupakan dampak dari harga minyak mentah dunia yang terus naik. Saat ini harga minyak dunia rata-rata menembus US$ 80 per barel.

Baca: Pemerintah Sempat Akan Naikkan Harga BBM Premium, Ini Sebabnya

Lebih jauh Fajar mengatakan pembatalan rencana kenaikan harga BBM premium itu juga telah diketahui oleh Menteri Jonan. Bahkan, kata dia, Jonan juga telah memutuskan untuk menunda kenaikan harga BBM premium.

Berita terkait

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

7 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

1 hari lalu

Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

IM Aditya Bagus Arfan dan GM Novendra Priasmoro juara di pertandingan catur Pertamina Indonesian GM Tournament 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

4 hari lalu

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

PT Pertamina Patra Niaga memastikan operasionalnya masih berjalan aman pascagempa di Garut, Jawa Barat pada Sabtu, 27 April 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

6 hari lalu

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

PT Pertamina International Shipping mencatat data dekarbonisasi PIS turun signifikan setiap tahun.

Baca Selengkapnya

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

6 hari lalu

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

PGN mulai optimalkan produk gas alam cair di tengah menurunnya produksi gas bumi.

Baca Selengkapnya

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

8 hari lalu

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

Bagi masyarakat yang belum terdaftar sebagai pembeli LPG 3 kg harus menunjukkan KTP dan Kartu Keluarga (KK) di pangkalan atau penyalur resmi.

Baca Selengkapnya

Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Bicara Pemerataan Energi Indonesia

9 hari lalu

Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Bicara Pemerataan Energi Indonesia

PT Pertamina (Persero) dan PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading berpartisipasi dalam pameran industri terkemuka internasional

Baca Selengkapnya

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

10 hari lalu

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) melakukan berbagai inisiatif untuk menjaga lingkungan.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

10 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Pertamina International Shipping Klaim Berhasil Turunkan Emisi Karbon

10 hari lalu

Pertamina International Shipping Klaim Berhasil Turunkan Emisi Karbon

PT Pertamina International Shipping (PIS) mengklaim dekarbonisasi yang dilakukan perusahaannya dapat menurunkan emisi karbon.

Baca Selengkapnya