Reaktivasi Jalur Kereta Jabar, Ridwan Kamil Prioritaskan Rute Ini

Jumat, 28 September 2018 13:19 WIB

Wali Kota Bandung sekaligus Gubernur Jawa Barat terpilih, Ridwan Kamil, memberi wejangan terakhir kepada kepala dinas dan camat di Bandung, Selasa, 4 September 2018. Presiden Joko Widodo alias Jokowi akan melantik Ridwan bersama sejumlah kepala daerah lain. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Bandung - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, dari 4 rencana reaktivasi jalur kereta di wilayahnya, yang akan didahulukan untuk dikerjakan yakni rute Cibatu-Garut. “Tahun 2019 dalam perhitungan bisa diresmikan,” kata dia di Bandung, Kamis, 27 September 2018.

Baca: Dubes Inggris Bertemu Ridwan Kamil, Bahas Kerja Sama Ekonomi

Ada empat rencana reaktivasi jalur kereta di Jawa Barat yang disiapkan pemerintah yakni jalur rute Bandung-Ciwidey, Banjar-Pangandaran, Rancaekek-Tanjungsari, serta Cibatu-Garut. “Dari empat jalur itu yang didahulukan yang ke Garut,” kata Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil mengatakan, sosialisasi rencana reaktivasi jalur tersebut sudah dimulai sejak pekan lalu. Rencana reaktivasi jalur terseut diakuinya akan memaksa warga yang menempati lahan kereta di jalur tersebut akan dipindahkan. “Pasti ada cost sosialnya. Ini yang sedang dicari, cara yang khas sunda. Silih asih silih asuh, ngobrol. Insya Allah,” kata dia.

Lebih jauh Rdwan Kalim mengaku optimistis warga tidak keberatan. “Saya lihat pola pembebasan lahan oleh (proyek) Kereta Cepat Jakarta-Bandung ternyata positif. Semura orang malah senang lahannya diganti karena ini tanahnya legal. Tapi kalau tidak ada legalitasnya kita harus pikirkan,” ucapnya.

Kepala Dinas Perhubungan Jawa Barat Dedi Taufik mengatakan, rencana reaktivasi yang disiapkan seluruhnya sepanjang 47 kilometer dari Cibatu-Garut-Ciranjang. “Itu biayanya kurang lebih Rp 1,1 triliun,” kata dia di Bandung, Kamis, 27 September 2018.

Dedi mengatakan, yang lebih dulu digarap di rute tersebut untuk jalur Cibat-Garut-Cikajang. “Yang segera itu Fase 1, rute Cibatu-Garut sepanjang 19,5 kilometer,” kata dia.

Menurut Dedi, seluruh lahan di rute tersebut milik PT Kereta Api Indonesia. “Kepemilikan lahannya oleh PT KAI. Sebetulnya tinggal penertiban lahan oleh PT KAI,” kata dia.

Dari studi dan DED rute tersebut, kata Dedi, kemungkinan masih mengikuti jalur lama yang sudah ada. Pemerintah provinsi akan membantu pembebasan lahan jika studi mengharuskan adanya perubahan rute. “Kalau harus dilakukan pembebasan lahan, itu akan dilakukan sharing antara pemerintah pusat, provinsi, dan PT KAI. Tapi kelihatannya dari tubuh jalan yang ada tinggal penertiban saja, karena trasenya sudah memenuhi spesifikasi teknis."

Rencana reaktivasi 4 jalur kereta di Jawa Barat tesebut ditaksir membutuhkan anggaran menembus Rp 7,9 triliun. Pertama, rencana reaktivasi jalur Bandung-Ciwidey sepanjang 37,8 kilometer. Direncanakan melewati 6 stasiun yakni Stasiun Bandung, Cikudapateuh, Dayeuh Kolot, Banjaran, Soreang, dan Stasiun Ciwidey. Total anggaran yang dibutuhkan menembus Rp 3,1 triliun dan ditargetkan beroperasi tahun 2022.

Reaktivasi jalur kereta Rancaekek-Tanjungsari sepanjang 11,5 kilometer. Rencananya akan melewati 3 stasiun yakni Stasiun Rancaekek, Jatinangor, dan Tanjungsari. Biayanya ditaksir menembus Rp 1,3 triliun. Target penyelesaiannya tahun 2021-2022.

Selanjutnya reaktivasi jalur kereta Banjar-Pangandaran-Cijulang sepanjang 82 kilometer. Rencananya akan melewati Stasiun Banjar, Pangandaran, Parigi, dan Cijulang, serta 4 halte yakni Batulawang, Cikembulan, Cikalong, dan Cibenda. Taksiran biayanya menembus Rp 2,5 triliun. Jalur ini ditargetkan bisa beroperasi tahun 2023.

Baca: Ridwan Kamil Siapkan Rp 50 Miliar untuk Sulap Kalimalang

Terakhir rute Cibatu-Garut-Cikajang dengan panjang keseluruhan 47,5 kilometer. Rencana pengerjaannya dibagi dalam 2 Fase. Yakni Fase 1 Cibatu-Garut sepanjang 19,29 kilometer, serta Fase II Garut-Cikajang sepanjang 28,21 kilometer. Rencananya rute ini akan melewati 3 stasiun yakni Stasiun Cibatu, Garut, dan Cikajang. Taksiran anggaran seluruhnya Rp 1,1 triliun. Ditargetkan rampung seluruhnya tahun 2021-2022.

Simak berita menarik lainnya terkait Ridwan Kamil hanya di Tempo.co.

Berita terkait

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

34 menit lalu

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

Ketua DPP Golkar Dave Laksono mengatakan saat ini Ridwan Kamil memiliki dua surat tugas untuk Pilkada Jakarta dan Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

1 hari lalu

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

PT MRT Jakarta (Perseroda) berencana memperbarui mesin pembaca kartunya dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

1 hari lalu

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

PT KAI Daop 2 Bandung mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung-Solo Balapan dengan Kereta Eksekutif dan Kereta Ekonomi Stainless Steel New Generation.

Baca Selengkapnya

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

1 hari lalu

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat memprakirakan 52,1 persen wilayah berkategori hujan rendah.

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

2 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

2 hari lalu

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

PAN juga telah menyiapkan sejumlah alternatif nama apabila nantinya Golkar menginginkan nama lain. Ada Eko Patrio dan Lula Kamal.

Baca Selengkapnya

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

3 hari lalu

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

3 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

3 hari lalu

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

Garut alami gempa bumi belum lama ini. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata unggulan, antara lain Candi Cangkuang hingga Pantai Cijeruk.

Baca Selengkapnya

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

3 hari lalu

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

Kabar Atalia Praratya mundur dari pemilihan Wali Kota Bandung dibantah Waketum Golkar. Ini profil istri Ridwan Kamil tersebut.

Baca Selengkapnya