Penumpang Lion Air Bercanda Bawa Bom Mengaku Pegawai Kemenhub

Rabu, 15 Agustus 2018 08:23 WIB

Penumpang pesawat Lion Air berhamburan keluar pesawat akibat teriakan penumpang Lion Air yang mengaku membawa bom. Facebook.com

TEMPO.CO, Jakarta - Penumpang pesawat Lion Air bernama Ramli Marbun, 62 tahun, ditahan petugas keamanan Bandara Soekarno Hatta, Banten lantaran menyampaikan candaan bom saat melakukan proses boarding pass. Dari data bandara, Ramli diketahui berprofesi sebagai pegawai negeri sipil.

BACA: Candaan Bom, Penumpang Lion Air Ditahan di Bandara Soekarno Hatta

Saat dikonfirmasi, Ramli membenarkan hal tersebut. Ia mengaku merupakan pegawai di Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan. "Saya juga kenal itu Djoko Sasono yang saat ini jadi Sekjen," kata dia saat dihubungi di Jakarta, Selasa, 14 Agustus 2018.

Kejadian ini terjadi pada pukul 08.05 WIB saat Ramli hendak terbang ke Bandar Usara Raja Haji Fisabilillah, Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, menggunakan pesawat Lion Air JT 620. Saat proses bording pass, ia menolak meletakkan barang di kabin dan mengeluarkan kata-kata "saya membawa bom." Tak ayal, petugas pun mengiring Ramli untuk diperiksa.

Manager of Branch Communication Bandara Soekarno Hatta Haerul Anwar membenarkan kejadian ini. "Makanya ditindak tegas agar tidak terjadi lagi," kata dia saat dihubungi di Jakarta, Selasa, 14 Agustus 2018.

Advertising
Advertising

BACA: Gempa Lombok, Ada Extra Flight Lombok-Jakarta dari Lion Air

Pemeriksaan ini tampaknya selesai karena saat dihubungi sekitar pukul 19.00 WIB, Ramli mengaku telah berada di Batam dan berangkat menggunakan pesawat Citilink. "Saya menilai petugas juga terlalu kaku padahal saya bercanda saja. Ini juga karena ketidaktahuan saya," kata Ramli.

Tapi klaim Ramli ternyata tidak benar karena Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Djoko Sasono sama sekali tidak mengenal Ramli. "Mohon maaf saya tidak kenal yang bersangkutan." Sementara, pihak Ditjen Perhubungan Laut pun menyatakan tidak ada nama Ramli Marbun dalam catatan kepegawaian mereka.

Sampai saat ini, belum diketahui mengapa pemeriksaan terhadap penumpang Lion Air, Ramli selesai, sehingga ia bisa kembali melanjutkan perjalanan. Padahal dalam berbagai kesempatan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyampaikan bahwa pelaku candaan bom akan ditindak tegas dan dituntut secara hukum.

Berita terkait

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

17 jam lalu

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.

Baca Selengkapnya

Cerita Vanny Rosyane Korban KDRT Pejabat Kemenhub, Disekap hingga Dihantam Koper

2 hari lalu

Cerita Vanny Rosyane Korban KDRT Pejabat Kemenhub, Disekap hingga Dihantam Koper

Dalam kasus dugaan KDRT ini, Polres Metro Tangerang Kota menetapkan Kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah X Merauke Asep Kosasih sebagai tersangka.

Baca Selengkapnya

Rencana Rute KRL Tembus hingga Karawang, KCI: Ada Rencana, Tunggu Pemerintah

3 hari lalu

Rencana Rute KRL Tembus hingga Karawang, KCI: Ada Rencana, Tunggu Pemerintah

Keputusan memperpanjang rute perjalanan KRL hingga ke Karawang merupakan wewenang pemerintah.

Baca Selengkapnya

PUPR, Kemensos dan Kemenhub Rekrut 84 Ribu CASN Tahun Ini, Simak Formasinya

3 hari lalu

PUPR, Kemensos dan Kemenhub Rekrut 84 Ribu CASN Tahun Ini, Simak Formasinya

Jumlah CASN yang direkrut terdiri atas 690 ribu PNS dan 1,6 juta untuk formasi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

Baca Selengkapnya

Temuan Mortir Buatan Yugoslavia di Kalideres, Polisi: Masih Aktif

4 hari lalu

Temuan Mortir Buatan Yugoslavia di Kalideres, Polisi: Masih Aktif

Mortir itu ditemukan oleh seorang warga Kamal, Kalideres yang hendak mencuci kaki di keran air depan rumahnya.

Baca Selengkapnya

Lebih dari Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Aparat Sebut Ada Kendala di Lapangan

5 hari lalu

Lebih dari Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Aparat Sebut Ada Kendala di Lapangan

Pemerintah masih terus mengupayakan pembebasan Pilot Susi Air, Philips Mark Mehrtens. Belum ada perkembangan signifikan.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang Tutup Bandara Sam Ratulangi, Grup Lion Air Batalkan 27 Penerbangan

5 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang Tutup Bandara Sam Ratulangi, Grup Lion Air Batalkan 27 Penerbangan

Grup Lion Air batalkan 27 penerbangan dari dan ke Manado imbas Bandara Sam Ratulangi masih ditutup karena erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

6 hari lalu

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.

Baca Selengkapnya

Pesawat Lion Group Kembali Beroperasi untuk Rute Ternate, Pastikan Kondisi Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

7 hari lalu

Pesawat Lion Group Kembali Beroperasi untuk Rute Ternate, Pastikan Kondisi Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

Saat ini wilayah penerbangan di Bandara Sultan Babullah Ternate dalam kondisi aman dan terbebas dari pengaruh abu vulkanik bekas erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Prediksi Ekonom Soal Politisasi Bansos, Sejumlah Penerbangan Lion Grup Dibatalkan

7 hari lalu

Terkini Bisnis: Prediksi Ekonom Soal Politisasi Bansos, Sejumlah Penerbangan Lion Grup Dibatalkan

Apakah MK akan membenarkan adanya politisasi bantuan sosial (bansos) dalam putusan sidang sengketa Pilpres 2024?

Baca Selengkapnya