LRT Palembang Mogok Saat Diuji Coba, Ini Penjelasan PT INKA

Kamis, 2 Agustus 2018 13:28 WIB

Rangkaian Light Rail Transit (LRT) Palembang melintas di atas Sungai Musi, Palembang, Sumatra Selatan, Senin, 23 Juli 2018. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

TEMPO.CO, Palembang - PT Industri Kereta Api (PT INKA) memohon maaf atas peristiwa gangguan teknis pada light rail transit (LRT) Sumatera Selatan saat uji coba kemarin, Rabu, 1 Agustus 2018. Perusahaan milik negara ini juga telah melakukan investigasi sesaat setelah kejadian.

Baca: Kemenhub: Subsidi Tarif Tiket LRT Palembang hingga 2019

Permintaan maaf itu disampaikan oleh Manajer Humas dan Protokoler PT INKA Exiandri Bambang Primadani. "Ditemukan kendala teknis terjadi pada sensor pintu yang terbaca posisi 'Open'," katanya, Kamis, 2 Agustus 2018. "Dari kemarin sudah beroperasi lagi, semoga tidak ada kendala."

LRT Sumatera Selatan yang beroperasi di tengah Kota Palembang ini merupakan produk pertama LRT di Indonesia, baik dari infrastruktur maupun sarana. Untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan, selama beberapa pekan ini, LRT diujicobakan dengan mengangkut penumpang umum, PNS, serta personel TNI dan Polri. Adapun bila ada kendala, langsung dicatat dan diambil langkah tindakan dengan cepat.

Baca: LRT Palembang Hanya Operasikan 6 Stasiun Selama Asian Games

Advertising
Advertising

Dari penjelasan Exiandri Bambang Primadani, diketahui pada Rabu, 1 Agustus 2018, kereta mengalami kendala teknis dua kilometer sebelum sampai Bandara Sultan Mahmud Badaruddin Palembang. Kendala teknis terjadi pada sensor pintu yang terbaca posisi "Open", sehingga sistem keamanan (Failure Safe) kereta bekerja. Menurut dia, sistem keamanan (Failure Safe) LRT yang dirancang sebagai pengaman operasional ini mengaktifkan mode “Standby”, sehingga kereta tidak bisa dijalankan selama masih ada indikator dari salah satu sensor keamanan menyala.

Exiandri menjelaskan, kereta ini juga dilengkapi dengan mode shortcut “Engine On” yang bisa difungsikan oleh operator apabila memang telah dipastikan semua pintu dalam keadaan tertutup. Tim teknis telah melakukan investigasi dan menemukan bahwa setting sensor pada pintu kereta masih terlalu sensitif.

Untuk itu, telah dilakukan resetting terhadap sensor tersebut, dan LRT sudah dapat beroperasi kembali dengan lancar. "Sebagai produk perdana, tim teknis akan terus mengawal operasional LRT ini," ujar Exiandri.

Sementara itu, Manajer Humas PT KAI Divisi Regional III Kota Palembang Aidah Suryanti menjelaskan, peristiwa LRT mogok terjadi sekitar pukul 14.20 di saat bersamaan sedang berlangsung hujan. Namun penumpang tetap berada di dalam kereta karena lampu dan pendingin ruangan tetap menyala. Selang beberapa menit kemudian, kereta kembali melanjutkan perjalanan. "Saat itu lampu dan AC tetap nyala," kata Aida.

Berita terkait

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

1 jam lalu

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

Light Rail Transit atau LRT Jabodebek mencatat jumlah pengguna selama Triwulan pertama 2024 mencapai 3.841.554 orang.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran, Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Mencapai 151 Ribu Orang

15 hari lalu

Libur Lebaran, Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Mencapai 151 Ribu Orang

LRT Jabodebek mencatat jumlah pengguna selama libur panjang Lebaran periode 6 hingga 12 April 2024 mencapai 151.871 orang.

Baca Selengkapnya

Cek Jadwal LRT Jakarta dan Jabodebek Saat Libur Lebaran

18 hari lalu

Cek Jadwal LRT Jakarta dan Jabodebek Saat Libur Lebaran

LRT Jabodebek mengalami penyesuaian jadwal khusus untuk libur lebaran, sedangkan LRT Jakarta tetap beroperasi seperti biasa.

Baca Selengkapnya

LRT Jabodebek Operasikan 260 Perjalanan per Hari saat Libur Lebaran, Tarif Promo Maksimal Rp 10 Ribu

24 hari lalu

LRT Jabodebek Operasikan 260 Perjalanan per Hari saat Libur Lebaran, Tarif Promo Maksimal Rp 10 Ribu

Keberangkatan pertama LRT Jabodebek akan dimulai dari Stasiun LRT Jatimulya menuju Stasiun LRT Dukuh Atas.

Baca Selengkapnya

1,3 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek selama Maret 2024

29 hari lalu

1,3 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek selama Maret 2024

PT KAI mencatat ada sebanyak 1.339.810 pengguna Light Rail Transit atau LRT Jabodebek selama Maret 2024.

Baca Selengkapnya

KAI Operasikan KA Argo Bromo Anggrek dengan Kereta Eksekutif New Generation Mulai Hari Ini, Apa Saja Fasilitasnya?

30 hari lalu

KAI Operasikan KA Argo Bromo Anggrek dengan Kereta Eksekutif New Generation Mulai Hari Ini, Apa Saja Fasilitasnya?

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mengoperasikan KA Argo Bromo Anggrek relasi Gambir-Surabaya Pasarturi PP menggunakan kereta eksekutif New Generation mulai hari ini, Jumat, 29 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: Sri Mulyani Sebut THR dan Gaji ke-13 ASN 2024 Dibayarkan 100 Persen, Gibran Buka Rumah Dinas Wali Kota Solo untuk Warga Akses Internet Gratis

44 hari lalu

Terkini: Sri Mulyani Sebut THR dan Gaji ke-13 ASN 2024 Dibayarkan 100 Persen, Gibran Buka Rumah Dinas Wali Kota Solo untuk Warga Akses Internet Gratis

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan THR dan gaji ke-13 untuk ASN akan dibayarkan 100 persen tahun ini.

Baca Selengkapnya

Selama Ramadan, Penumpang LRT Boleh Makan dan Minum untuk Buka Puasa di Dalam Kereta

48 hari lalu

Selama Ramadan, Penumpang LRT Boleh Makan dan Minum untuk Buka Puasa di Dalam Kereta

Penumpang LRT selama puasa Ramadan diperbolehkan buka puasa di dalam kereta hingga 1 jam setelahnya.

Baca Selengkapnya

6 Bulan Beroperasi, LRT Jabodebek Sudah Layani 7 Juta Penumpang

50 hari lalu

6 Bulan Beroperasi, LRT Jabodebek Sudah Layani 7 Juta Penumpang

LRT Jabodebek telah beroperasi lebih dari 6 bulan dan melayani 7.253.325 penumpang.

Baca Selengkapnya

Banggakan MRT hingga Kereta Cepat di Era Jokowi, Budi Karya: Semua Memuji

52 hari lalu

Banggakan MRT hingga Kereta Cepat di Era Jokowi, Budi Karya: Semua Memuji

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan tidak ada yang menilai jelek MRT dan kereta cepat yang dibangun di era kepemimpinan Jokowi.

Baca Selengkapnya