Jokowi Kumpulkan 23 Bupati di Bogor, di Antaranya untuk Bahas OSS

Kamis, 5 Juli 2018 11:31 WIB

Presiden Jokowi menyampaikan arahan disela-sela penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) Tahun 2017 dari Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Moermahadi Soerja Djanegara (kiri) di Istana Negara, Jakarta, Senin, 4 Juni 2018. Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) memberikan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) pada Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) Tahun 2017. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Bogor - Presiden Joko Widodo atau Jokowi hari ini menjadwalkan pertemuan dengan para bupati dan dibagi menjadi dua sesi. Hal ini dilakukan untuk menghasilkan diskusi yang berkualitas dengan para kepala daerah di tingkat kabupaten tersebut.

Untuk sesi pertama, Jokowi bersilaturahmi dengan 23 bupati. Sebelum memulai berdiskusi, Jokowi dan para bupati melakukan sesi foto bersama di halaman Istana Kepresidenan Bogor.

Baca: Kapal Tenggelam, Jokowi: Umumnya karena Ada yang Tak Disiplin

Jokowi mengatakan undangan khusus dengan para bupati hari ini sengaja dilakukan dalam bentuk forum kecil, sehingga jalannya pertemuan dapat lebih memberi ruang bagi kepala daerah untuk menyampaikan aspirasi. "Saya memang ingin mengundang dalam forum-forum yang lebih kecil seperti ini, sehingga lebih bebas untuk menyampaikan hal-hal yang berkaitan dengan pemerintahan di daerah," katanya, Kamis, 5 Juli 2018.

Dengan begitu, Jokowi mengharapkan agar pemerintah pusat, pemerintah provinsi serta pemerintah kabupaten memiliki satu garis lurus. Setelah itu, barulah program pemerintah pusat dapat dijalankan dengan baik sampai di tingkat kabupaten. "(Agar) kebijakan-kebijakan yang ada di pemerintahan Pusat bisa dikerjakan secara sinergi bersama-sama antara pusat dan kabupaten," ucapnya.

Advertising
Advertising

Baca: Jokowi Harap Bendungan Paselloreng Airi 7.000 Hektare Sawah

Dari 23 bupati yang masuk dalam daftar undangan, antara lain Bupati Sumba Tengah Umbu Sappi Pateduk, Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah, Bupati Jember Faida, Bupati Kapuas Hulu A.M Nasir, Bupati Bantul Suharsono, dan Bupati Sleman Sri Purnomo. Salah satu program pemerintah yang memerlukan dukungan daerah adalah Online Single Submission (OSS).

Program yang rencananya akan diluncurkan Presiden Jokowi ini diketahui memiliki beberapa kendala. Contohnya saja seperti, keterbatasan Dinas Penduduk dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) dalam menghubungkan sistem jika investor atau pengusaha itu perorangan.

Belum lagi terkait izin lokasi dan rencana detil tata ruang (RDTR). Ternyata dari 514 Kabupaten/Kota hanya 40 diantaranya yang memiliki RDTR, sehingga diputuskan dasar penentuan lokasi menggunakan sistem RTRW atau Rencana Tata Ruang Wilayah.

Simak berita menarik lainnya terkait Jokowi hanya di Tempo.co.

BISNIS

Berita terkait

Sinar Mas Land Melalui Digital Hub Gelar DNA VC Startup Connect

7 menit lalu

Sinar Mas Land Melalui Digital Hub Gelar DNA VC Startup Connect

Sinar Mas Land melalui Digital Hub berkomitmen untuk terus mendukung kemajuan ekosistem startup digital potensial di Indonesia melalui gerakan Digital Hub Next Action (DNA).

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi, Prabowo, Lee Hsien Long dan Pengganti PM Singapura Duduk Bersama

53 menit lalu

Kala Jokowi, Prabowo, Lee Hsien Long dan Pengganti PM Singapura Duduk Bersama

Kebersamaan Jokowi, Lee Hsien Long, Prabowo, dan Lawrance dalam satu meja menjadi sinyal keberlanjutan kemitraan dengan Singapura.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken Pengesahan UU DKJ

1 jam lalu

Jokowi Teken Pengesahan UU DKJ

Presiden Jokowi menandatangani pengesahan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta atau UU DKJ

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

1 jam lalu

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

Ini alasan Partai Golkar dan PAN menyebut Jokowi dan Gibran sebagai bagian dari keluarga besar partainya.

Baca Selengkapnya

Didampingi Prabowo, Jokowi Terima Kunjungan PM Singapura di Istana Bogor

1 jam lalu

Didampingi Prabowo, Jokowi Terima Kunjungan PM Singapura di Istana Bogor

Pertemuan Jokowi dan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Long merupakan yang terakhir sebelum keduanya memasuki masa purna tugas.

Baca Selengkapnya

PAN Mau Terima Jokowi dan Gibran Setelah Dipecat PDIP

2 jam lalu

PAN Mau Terima Jokowi dan Gibran Setelah Dipecat PDIP

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sebelumnya mengaku dirinya sudah berulang kali menyampaikan bahwa PAN membuka pintu untuk Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Jokowi Percaya Bahlil Pimpin Satgas Gula dan Bioetanol, Ini 7 Tugas Pokoknya

4 jam lalu

Jokowi Percaya Bahlil Pimpin Satgas Gula dan Bioetanol, Ini 7 Tugas Pokoknya

Presiden Jokowi tunjuk Menteri Investasi Bahlil Lahadalia sebagai Ketua Satgas Gula dan bioetanol. Apa saja tugas-tugasnya?

Baca Selengkapnya

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

14 jam lalu

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyambut baik partai-partai non-Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang ingin bergabung pasca penetapan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Menurut Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, sikap tersebut mencontoh Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

16 jam lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

16 jam lalu

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

Prabowo menjelaskan alasan mengapa dia maju dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya