Hari Susu Sedunia, Simak 3 Hambatan yang Dialami Peternak Lokal

Kamis, 3 Mei 2018 19:41 WIB

Ilustrasi sapi perah. ANTARA/Jefri Aries

TEMPO.CO, Jakarta - Seiring perkembangan waktu, susu menjadi komoditas penting yang seakan tidak terpisahkan dalam pemenuhan gizi. Namun, tidak hanya dari segi gizi, susu juga memiliki peran dalam meningkatkan ekonomi dan taraf hidup banyak orang, khususnya peternak lokal.

Sayangnya, pemenuhan kebutuhan susu sapi segar, khususnya di Indonesia, masih memiliki beberapa hambatan. Hal ini yang juga disampaikan Kepala Divisi Teknologi Hasil Ternak Institut Pertanian Bogor Epi Taufik kepada wartawan dalam acara FFI MilkVersation di Jakarta, Kamis, 3 Mei 2018.

Menurutnya, para peternak lokal merupakan tulang punggung dalam pemenuhan kebutuhan susu sapi segar dalam negeri. “Kebutuhan akan susu saat ini tidak diimbangi dengan kualitas dan kuantitas susu sapi lokal yang mumpuni,” ucapnya.

Baca: Menpan RB Tegaskan Tenaga Honorer K2 Harus Ikut Tes CPNS

Epi menyebutkan ada beberapa hal yang menjadi hambatan bagi peternak lokal untuk menghasilkan susu berkualitas. Pertama adalah lahan peternakan yang makin terbatas. Kedua, menurut Epi, hasil keuntungan yang didapat para peternak saat ini belum cukup menyejahterakan hidup mereka.

Advertising
Advertising

“Harga jual yang mereka terima belum menutupi biaya produksi secara menyeluruh,” tuturnya. Belum menutupi di sini, Epi menggarisbawahi, terkait dengan keseluruhan biaya produksi selama prosesnya. “Kalau berbicara tentang keuntungan dari susunya saja, peternak sudah dapat (untung), tapi mereka belum memasukkan biaya listrik atau biaya produksi lain-lainnya,” katanya.

Karena itu, Epi berharap para peternak lokal ke depan dapat menerima hasil lebih untuk mencukupi semua kebutuhan proses produksi susu. Sebab, menurutnya, hal itu juga pada akhirnya akan mempengaruhi kualitas susu.

Hambatan ketiga, Epi melanjutkan, adalah rentetan masalah pertama yang dihadapi peternak lokal. Jika peternak lokal tidak bisa mengelola sapi sebagai sumber susu segar, tingkat peternak lokal serta sapi lama-kelamaan akan menurun. “Hal ini sangat disayangkan mengingat kecenderungan konsumsi produk hasil ternak, termasuk susu, saat ini sudah meningkat di masyarakat,” ujarnya.

Terakhir, Epi berharap adanya tingkat permintaan konsumsi susu yang tinggi dapat menjadi celah untuk juga meningkatkan kualitas produksi susu sapi dalam negeri. “Hambatan-hambatan yang ada, selain memang jadi tantangan yang harus diatasi, haruslah dilihat sebagai peluang ekonomi dan investasi kesehatan bagi masyarakat Indonesia,” ucapnya.

Berita terkait

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

10 hari lalu

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

Pemerintah Indonesia bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris Greg Hands MP untuk membahas sejumlah kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan.

Baca Selengkapnya

Susu Sapi Vs Susu Kerbau: Mana yang Lebih Sehat?

16 hari lalu

Susu Sapi Vs Susu Kerbau: Mana yang Lebih Sehat?

Memilih antara susu sapi dan susu kerbau bergantung pada preferensi individu, kebutuhan nutrisi, dan pertimbangan pola makan.

Baca Selengkapnya

5 Tanda-tanda Kucing akan Melahirkan

46 hari lalu

5 Tanda-tanda Kucing akan Melahirkan

Setidaknya ada lima tanda-tanda kucing akan melahirkan. Di antaranya terjadi perubahan perilaku dan nafsu makan.

Baca Selengkapnya

3 Resep Olahan Susu untuk Sahur dan Berbuka Puasa

51 hari lalu

3 Resep Olahan Susu untuk Sahur dan Berbuka Puasa

Susu pilihan yang sempurna untuk memenuhi kebutuhan nutrisi selama puasa karena mengandung protein, kalsium, vitamin D, dan nutrisi penting lainnya.

Baca Selengkapnya

5 Manfaat Susu untuk Kesehatan Tubuh

53 hari lalu

5 Manfaat Susu untuk Kesehatan Tubuh

Selama ribuan tahun, susu telah menjadi bagian dari diet global, terutama susu yang berasal dari sapi, domba, dan kambing.

Baca Selengkapnya

Bebelac Hadirkan Pojok Susu di 3001 Gerai Alfamart

15 Maret 2024

Bebelac Hadirkan Pojok Susu di 3001 Gerai Alfamart

Pojok Susu di Flagship Store Alfamart dihadirkan untuk memberikan pengalaman belanja yang menyenangkan dan premium bagi si Kecil dan Ibu

Baca Selengkapnya

Program Makan Siang Gratis Berpotensi Kerek Harga Kebutuhan Pokok, Ini Alasannya

25 Februari 2024

Program Makan Siang Gratis Berpotensi Kerek Harga Kebutuhan Pokok, Ini Alasannya

Program makan siang gratis dianggap bisa berpotensi meningkatkan harga sejumlah barang kebutuhan pokok. Mengapa?

Baca Selengkapnya

Perhatikan 4 Hal Ini Saat Memilih Susu Anak

21 Februari 2024

Perhatikan 4 Hal Ini Saat Memilih Susu Anak

Permasalahan gizi seperti kekurangan zat besi masih menghantui anak-anak Indonesia. Simak 4 tips memilih susu untuk anak.

Baca Selengkapnya

4 Tips Minum Kopi agar Tidak Sakit Perut

30 Januari 2024

4 Tips Minum Kopi agar Tidak Sakit Perut

Sakit perut setelah minum kopi bisa berupa munculnya rasa nyeri, mulas, kembung, gejala refluks asam lambung, atau keinginan untuk buang air besar.

Baca Selengkapnya

Ini Penyebab dan Faktor Risiko Intoleransi Laktosa

23 Januari 2024

Ini Penyebab dan Faktor Risiko Intoleransi Laktosa

Berikut tiga jenis intoleransi laktosa dengan faktor penyebab yang berbeda.

Baca Selengkapnya