Sebelas Pengusaha Amerika Serikat Jajaki Investasi di NTB

Senin, 19 Februari 2018 18:11 WIB

Panorama deretan perbukitan KEK Mandalika di Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Praya, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, 30 April 2017. Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika menjadi salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjungi saat bertandang ke Pulau Lombok. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Mataram -Sebelas pengusaha asal Amerika Serikat berkunjung ke Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk melakukan penjajakan investasi bersama Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI). Mereka menjajaki investasi di berbagai sektor antara lain real estate, kesehatan, perikanan, pertanian, pertambangan, makanan, kelistrikan dan pariwisata.

Sejumlah sektor yang dapat dikembangkan oleh para investor, yaitu Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah, Global Hub Bandar Kayangan di Kabupaten Lombok Utara, Kawasan Samota (Teluk Saleh, Moyo, Tambora di Kabupaten Sumbawa dan Kabupaten Dompu) serta sektor lain yang potensial.

Baca: Di Depan Moeldoko, Dubes AS Berkomitmen Genjot Investasi di RI

Sekretaris Daerah NTB Rosiady Sayuti menyampaikan dukungan dan menyambut kehadiran para investor tersebut. Menurutnya, Pemerintah Provinsi NTB, di bawah kepemimpinan Gubernur NTB Muhammad Zainul Majdi selalu menyambut baik para investor demi terus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Karena itu, Rosiady Sayuti mengajak para investor untuk segera merealisasikan hasil kunjungan tersebut. Sebab, pemerintah provinsi telah menyiapkan regulasi yang memudahkan para investor untuk menanamkan sahamnya di NTB. ''Salah satunya adalah memberikan kemudahan dalam hal perizinan,'' katanya.

Advertising
Advertising

Dalam sesi diskusi dengan para investor, ia menjelaskan beberapa hal yang menjadi pertanyaan para investor, di antaranya jumlah rumah sakit, pengembangan power plant, potensi perikanan dan kelautan serta bidang pertambangan.

Kunjungan para pengusaha yang dipimpin oleh Winanto Adi dari KJRI di Amerika Serikat tersebut bertemu Sekretaris Daerah NTB Rosiady Sayuti di Pendopo Gubernur NTB, Senin 19 Februari 2018 siang. ''Mereka datang untuk melihat potensi yang dikembangkan di sini,'' kata Winanto Adi.

Dikatakannya, juga untuk berdialog langsung dengan pemerintah daerah terkait regulasi serta kebijakan-kebijakan yang diterapkan apabila para investor hendak menanamkan sahamnya di NTB. Karena jumlahnya banyak serta memiliki latar belakang bisnis yang berbeda, Winanto Adi menyebutkan provinsi NTB menjadi daerah yang cocok karena memiliki beragam sektor yang membutuhkan para investor.

Ketika mereka memutuskan untuk investasi, apa saja faktor-faktor yang menjadi pertimbangannya. ''Ini harus terjawab melalui dialog dengan pemangku kepentingan di NTB,'' ujarnya.

Yang menjadi catatan dalam pertemuan tersebut, menurutnya, para investor ingin mempelajari regulasi atau kepastian hukum bagi para investor. Yang paling penting bagi investor Amerika Serikat, bukan angka-angka, bukan statistik. ''Tetapi kepastian bahwa investasi mereka aman. Dan kepastian itu dapat dilihat dari regulasi, baik nasional maupun daerah,” ucapnya.

Berita terkait

Timothy Ronald, Pemegang Saham Termuda Holywings Group

7 jam lalu

Timothy Ronald, Pemegang Saham Termuda Holywings Group

Bisnis dari Holywings Group tidak hanya mencakup beach club terbesar di dunia (Atlas) dan di Asia (H Club), tapi juga klub dan bar

Baca Selengkapnya

Bos Microsoft Ungkap Rencana Investasi AI dan Cloud Senilai Rp 27,6 Triliun di Indonesia, Ini Rinciannya

9 jam lalu

Bos Microsoft Ungkap Rencana Investasi AI dan Cloud Senilai Rp 27,6 Triliun di Indonesia, Ini Rinciannya

CEO Microsoft, Satya Nadella, membeberkan rencana investasi perusahaannya di Indonesia. Tak hanya untuk pengembangan infrastruktur AI dan cloud.

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

9 jam lalu

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara perkembangan ekonomi terkini, perkembangan politik domestik dan keberlanjutan kebijakan pasca Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Bos Microsoft Bahas Investasi Besar di Bidang Kecerdasan Buatan

13 jam lalu

Jokowi dan Bos Microsoft Bahas Investasi Besar di Bidang Kecerdasan Buatan

Budi Arie yang mendampingi Jokowi saat bertemu Nadella mengatakan Microsoft akan berinvestasi secara signifikan dalam empat tahun ke depan.

Baca Selengkapnya

Bahlil Prioritaskan Investor Lokal untuk Investasi di IKN: Asing Masuk Klaster Dua

1 hari lalu

Bahlil Prioritaskan Investor Lokal untuk Investasi di IKN: Asing Masuk Klaster Dua

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan pemerintah memprioritaskan pengusaha dalam negeri untuk berinvestasi di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

1 hari lalu

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mengajak investor untuk investasi perikanan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kementerian Investasi Bukukan Investasi Senilai Rp 401,5 Triliun

1 hari lalu

Kementerian Investasi Bukukan Investasi Senilai Rp 401,5 Triliun

Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) membukukan realisasi investasi senilai Rp 401,5 triliun pada triwulan I 2024.

Baca Selengkapnya

Sinar Mas Land Melalui Digital Hub Gelar DNA VC Startup Connect

1 hari lalu

Sinar Mas Land Melalui Digital Hub Gelar DNA VC Startup Connect

Sinar Mas Land melalui Digital Hub berkomitmen untuk terus mendukung kemajuan ekosistem startup digital potensial di Indonesia melalui gerakan Digital Hub Next Action (DNA).

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

2 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

2 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.

Baca Selengkapnya