Diskon Gede-gedean, Ini Alasan Clarks Tutup Gerai di Indonesia

Rabu, 31 Januari 2018 18:35 WIB

Pengunjung tampak mendatangi gerai Clarks di lantai 3, East Mall Grand Indonesia, Selasa, 30 Januari 2018, yang menggelar diskon besar. Pada 28 Februari 2018 mendatang seluruh store Clarks di Indoesia akan resmi ditutup. Tempo/Dias Prasongko

TEMPO.CO, Jakarta - Distributor tunggal sepatu merek Clarks, PT Anglo Distrindo Antara, menyebutkan sejumlah alasan kenapa akhirnya menutup gerai-gerainya di Indonesia. Salah satu sebabnya adalah terus turunnya nilai penjualan merek sepatu ternama asal Inggris tersebut sejak 2015 lalu.

“(Ada kecenderungan) kondisi (konsumen saat ini) untuk menahan belanja,” kata Perwakilan Manajemen PT Anglo Distrindo Antara, Rubby Destrison, Selasa, 30 Januari 2018.

Baca: Gerai Akan Ditutup, Clarks Berikan Diskon Hingga 70 Persen

Hal tersebut terlihat dari penurunan nilai penjualan yang cukup besar dari 2015 hingga 2016. "Drop sekitar 50 persen,” ujar Rubby. "Performance (penjualan) turun jauh."

Sepatu merek Clarks pertama kali masuk ke Indonesia dan dijual di sejumlah gerai yang ada di pusat perbelanjaan sejak 2004. Karena nilai penjualan yang terus merosot sejak akhir 2015 itu, kata Rubby, distributor mulai berpikir untuk menutup sejumlah butik.

Advertising
Advertising

Jika sebelumnya ada 25 butik, posisi pada 2018 setelah penutupan menjadi 10 gerai, yang tersebar dimal yang ada di Jakarta, Bandung, Surabaya, Bekasi, Serpong. Pada akhir Februari akan dilakukan penutupan 3 gerai lagi. Akhir Maret juga akan ditutup tiga toko.

Sementara itu, kata Rubby, empat sisanya kini masih tengah dilakukan negosiasi dengan pihak mal untuk mengajukan penutupan gerai yang lebih cepat dari ketentuan di kontrak. “Harus segera berakhir."

Untuk menghabiskan stok barang, PT Anglo Distrindo Antara menggelar diskon sepatu dan sandal merek Clarks sebesar 50-80 persen untuk menghabiskan stok barang, jelang hengkangnya merek tersebut dari Indonesia.

Rencananya, kata Rubby, semua butik sepatu Clarks tersebut akan tutup pada Maret 2018. “Diskon sudah sejak 12 Januari, (ada potongan harga) 50-80 persen. Tak ada ada (produk) yang tidak ada diskon 50persen,” ucapnya. Penawaran diskon besar-besaran tersebut akan terus dilakukan sampai semua gerai Clarks tutup.

Clarks merupakan merek sepatu ternama dunia dan terkenal karena bahan bakunya dari kulit yang nyaman dipakai menjadi salah satu keunggulannya. Sepatu dan sandal merek Clarks dijual dengan harga mulai Rp 1,8 juta hingga Rp 3,5 juta untuk sepasang.

BISNIS

Berita terkait

Promo Gajian di Yoshinoya, Pepper Lunch, dan HokBen: Diskon 50 Persen hingga Beli 1 Gratis 1

20 jam lalu

Promo Gajian di Yoshinoya, Pepper Lunch, dan HokBen: Diskon 50 Persen hingga Beli 1 Gratis 1

Sejumlah merchant makanan menawarkan ragam promo di pekan terakhir April 2024. Cek daftar lengkap promo tersebut berikut ini.

Baca Selengkapnya

Kemenkop dan UKM Tegaskan Tak Larang Warung Madura Buka 24 Jam

23 jam lalu

Kemenkop dan UKM Tegaskan Tak Larang Warung Madura Buka 24 Jam

Kemenkop UKM mengklarifikasi isu larangan warung Madura beroperasi 24 jam. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

1 hari lalu

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

Sri Mulyani merespons soal berbagai kasus pengenaan denda bea masuk barang impor yang bernilai jumbo dan ramai diperbincangkan belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Beri Tips Terhindar dari Denda Bawa Barang Belanja dari Luar Negeri

1 hari lalu

Bea Cukai Beri Tips Terhindar dari Denda Bawa Barang Belanja dari Luar Negeri

Bea Cukai memberi tips agar tak terkena sanksi denda saat bawa barang belanja dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Harga Tiket MotoGP Mandalika Didiskon 50 Persen Selama 26 April hingga 5 Mei 2024

1 hari lalu

Harga Tiket MotoGP Mandalika Didiskon 50 Persen Selama 26 April hingga 5 Mei 2024

Harga tiket ajang MotoGP di Sirkuit Pertamina Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, didiskon 50 persen selama periode early bird.

Baca Selengkapnya

Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

2 hari lalu

Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

Gibran mengatakan para penerima sepatu gratis itu sebagian besar memang penerima program Bantuan Pendidikan Masyarakat Kota Surakarta.

Baca Selengkapnya

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

2 hari lalu

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri, mengatakan laporan yang disampaikan bekas Kepala Bea Cukai Yogyakarta, Eko Darmanto, masih ditindaklanjuti.

Baca Selengkapnya

Viral Kasus Bea Masuk Rp 31 Juta Satu Sepatu, Dirjen Bea Cukai: Itu Termasuk Denda Rp 24 Juta

2 hari lalu

Viral Kasus Bea Masuk Rp 31 Juta Satu Sepatu, Dirjen Bea Cukai: Itu Termasuk Denda Rp 24 Juta

Direktur Jenderal Bea dan Cukai Askolani mengatakan kasus pengenaan bea masuk Rp 31 juta untuk satu sepatu sudah sesuai aturan.

Baca Selengkapnya

Gibran Ajak Perusahaan Sepatu Lokal Bantu Siswa Kurang Mampu

2 hari lalu

Gibran Ajak Perusahaan Sepatu Lokal Bantu Siswa Kurang Mampu

Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menggandeng perusahaan sepatu lokal membantu siswa kurang mampu dengan memberikan alas kaki sekolah.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

3 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan klaim neraca perdaganga Indonesia alami surplus, ada beberapa komoditas yang surplus dan ada beberapa yang defisit.

Baca Selengkapnya