Perpanjangan Runway Bandara Rendani Ditargetkan Rampung 2019
Reporter
Antara
Editor
Anisa Luciana
Jumat, 22 Desember 2017 12:18 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan Bandara Rendani di Manokwari, Papua Barat, dapat dilandasi pesawat berbadan lebar (wide body) setelah perpanjangan lintasan runway yang ditargetkan selesai pada 2019.
Dalam kunjungan kerjanya pada Kamis, 21 Desember 2017 ke Papua Barat, Menhub meninjau lokasi perpanjangan runway di Bandara di Manokwari. Menhub menjelaskan saat ini Pemerintah daerah tengah melakukan pembebasan lahan. Jika pembebasan lahan bisa selesai pada 2018, perpanjangan runway ditargetkan selesai pada 2019.
"Kalau tahun 2018 selesai nanti tahun 2019 bisa kita selesaikan perpanjangan runway sehingga bandara ini bisa dilandasi bukan hanya tipe Boeing 737, tapi juga wide body bisa mendarat disini," kata Menteri budi.
Baca juga: Perluasan Bandara Manokwari Terkendala Lahan, Ini Kata Menhub
Terkait rencana itu, Menhub meminta kesediaan masyarakat yang terdampak pembebasan tanah untuk bersedia melepas tanahnya sesuai dengan kesepakatan penggantian.
Adapun runway akan diperpanjang menjadi 2.400 meter. Saat ini Bandara Rendani memiliki panjang runway 2.000 x 45 meter dengan dua apron berukuran 323 x 100 meter dan 181 x 68 meter.
Pada sisi darat, Bandara Rendani memiliki gedung terminal berukuran 1.920 meter persegi. "Kalau sekarang kan penumpangnya 360 ribu, kita harapkan bisa meningkat," ungkapnya.
ANTARA