Sriwijaya Air Dukung Kenaikan Batas Bawah Tarif Pesawat Ekonomi

Selasa, 17 Oktober 2017 18:26 WIB

Ilustrasi pesawat sriwijaya Air. Dok. TEMPO/Fahmi Ali

TEMPO,CO. Jakarta - Maskapai penerbangan Sriwijaya Air Group mendukung rencana kenaikan batas bawah tarif pesawat yang tengah dikaji pemerintah. Senior Manager Corporate Communications Sriwijaya Air Agus Soedjono mengatakan aturan tersebut diperlukan untuk menghindari perang tarif yang tidak sehat.

"Mendukung-lah, untuk menghindari perang tarif di lapangan," kata Agus saat dihubungi, Selasa, 17 Oktober 2017.

Simak: Pemerintah Naikkan Tarif Penerbangan Ekonomi

Agus menuturkan kenaikan batas bawah tarif penerbangan tidak akan berpengaruh banyak bagi bisnis Sriwijaya Air. Karena itu, pihaknya akan mematuhi jika peraturan tersebut disahkan.

Sebelumnya, Kementerian Perhubungan berencana menaikkan tarif batas bawah penerbangan dari 30 persen menjadi 40 persen dari tarif batas atas penerbangan sekarang. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan telah membicarakan hal itu dengan sejumlah maskapai penerbangan dan telah disetujui.

Rencana kenaikan tiket pesawat ekonomi berkaitan dengan harga pokok penerbangan. Sementara itu, harga pokok tersebut, kata Budi, akan memengaruhi tingkat keselamatan maskapai penerbangan. Sehingga, dia berharap, dengan adanya kenaikan tarif batas bawah penerbangan, keamanan penumpang akan lebih terjamin.

Budi mengatakan, dalam dunia aviasi, keselamatan menjadi hal yang mutlak dijamin, selain keamanan dan pelayanannya. Sehingga, menurut dia, hanya dengan menjamin keselamatan penumpang bisnis penerbangan di Indonesia bisa dibangun dan bersaing di dunia.

"Keamanan kadang diabaikan. Padahal, kalau diabaikan, selesai kedigdayaan kita. Saya yakin dunia aviasi sangat memperhatikan itu," kata Budi ihwal rencana kenaikan batas bawah tarif pesawat.

AJI NUGROHO

Berita terkait

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

1 jam lalu

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

Pesawat Lion Air JT 316 rute Surabaya-Banjarmasin delay selama lima jam karena menunggu kedatangan pesawat Lion Air dari Batam.

Baca Selengkapnya

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

1 jam lalu

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

Proyek peningkatan dan pengembangan Stasiun Tanah Abang ditargetkan rampung pada akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia

5 jam lalu

Kementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengklaim bahwa keselamatan dan keamanan pelayaran kapal Indonesia telah diakui dunia internasional.

Baca Selengkapnya

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

16 jam lalu

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

Polisi mengungkap penyebab terjadinya penganiyaan di Kampus STIP Jakarta yang menyebabkan seorang taruna tewas.

Baca Selengkapnya

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

17 jam lalu

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

Jenazah Taruna STIP Jakarta korban penganiayaan seniornya akan diterbangkan ke kampung halamannya hari ini.

Baca Selengkapnya

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

2 hari lalu

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

Keamanan bandara menggunakan Advanced Imaging Technology (AIT) untuk mendeteksi kejanggalan pada penumpang itu sebelum naik pesawat.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

3 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan Bandara Sam Ratulangi, Manado belum aman untuk penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

3 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

3 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

3 hari lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya