Bandara di Kepulauan Terluar Indonesia Akan Diresmikan

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Senin, 1 Juni 2015 17:42 WIB

Pesawat Solar Impulse 2 lepas landas dari Bandara Internasional Lukou Nanjing, Cina, 31 Mei 2015. Pesawat tenaga Surya terbesar di dunia ini meneruskan penerbangan keliling dunianya menuju Hawaii. May 31, 2015. REUTERS/Solar Impulse/Handout via Reuters

TEMPO.CO, Jakarta -Bandar Udara (Bandara) Maratua di lokasi wisata kepulauan terluar Indonesia, yakni Pulau Maratua, Derawan, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, rencananya akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo bersama 18 bandara lain di Indonesia.

"Terdapat 18 bandara di Indonesia yang akan diresmikan Bapak Presiden, tetapi kami belum mendapat info pastinya, kapan dan dimana presiden akan meresmikan 18 bandara itu secara simbolis," kata Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Timur, Zairin Zain, di Samarinda, Senin, 1 Juni 2015.

Salah satu lapangan terbang yang sangat potensial untuk difungsikan kembali adalah Pangkalan Udara Morotai, di Maluku Utara. Pada masa Perang Dunia II, lapangan terbang dengan tujuh landas pacu sejajar itu sangat strategis dan vital sehingga diperebutkan pasukan Sekutu ataupun Jepang di Theater Pasifik.

Kini kondisi lapangan terbang yang dibangun di atas karang --sehingga secara konstruksi sudah sangat kokoh-- itu cukup terbengkalai, padahal dia saksi penting sejarah Perang Dunia II selain dapat difungsikan menjadi simpul utama ekonomi dan pariwisata kawasan timur Indonesia. Dar Morotai, pesawat-pesawat tempur Sekutu dapat menjangkau Pasifik Barat secara mudah.

Meskipun tempat dan waktu peresmian secara simbolis oleh presiden belum diketahui pasti, lanjut dia, namun untuk peresmian Bandara Maratua oleh Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan, akan dilakukan di Maratua pada Desember 2015.

Dalam pembangunan Bandara Maratua yang sudah dimulai sejak 2011 tersebut, total APBD Provinsi Kaltim telah memberikan dana senilai Rp 100 miliar, kemudian dari pemerintah pusat melalui APBN memberikan bantuan keuangan senilai Rp40 miliar.

Sedangkan peran Pemkab Berau adalah menyiapkan lahan dan melakukan pembangunan akses ke perkampungan setempat, sehingga sinergi dari daerah dan pusat tersebut dapat mempercepat pembangunannya.

Bandara Maratua memiliki landasan pacu sepanjang 1.400 meter. Saat ini untuk rencana operasionalnya akan menggunakan gedung lama miliki Pemkab Berau untuk dijadikan terminal. Sambil operasionalnya bandara, maka terminal tetap dibangun agar menjadi representatif.

"Pada pembangunan apron dan landasan pacu mendapat pendanaan dari APBN dan APBD Provinsi Kaltim, sedangkan untuk pembangunan terminal kedatangan dan keberangkatan diusulkan mendapat pembiayaan dari APBN," ujarnya.

Bandara Maratua dibangun memiliki beberapa tujuan, seperti untuk menjaga keutuhan Indonesia karena bandara tersebut terletak di pulau terluar. Tujuan lain untuk memperlancar arus masuk wisatawan lokal maupun mancanegara karena di kepulauan itu terdapat sejumlah objek wisata menarik, terutama alam bawah laut.

Bandara tersebut akan bisa didarati pesawat turboprop sekelas ATR berkapasitas 40 penumpang maupun pesawat C-130 Hercules TNI AU, sehingga keberadaannya dapat berfungsi sebagai pertahanan terluar, sekaligus untuk menjaga kedaulatan Indonesia.

Selama ini, wisatawan yang ingin menikmati keindahan wisata bahari di kepulauan Derawan, harus menggunakan speed boat dengan waktu tempuh cukup lama, tetapi dengan adanya bandara tersebut, diharapkan kunjungan wisatawan lebih banyak karena waktu tempuhnya lebih singkat.

Keberadaan Bandara Maratua juga diyakini mampu meningkatkan perekonomian masyarakat setempat, karena dengan banyaknya wistawan, maka warga Maratua akan mampu memanfaatkannya untuk membuka usaha ekonomi produktif, baik menawarkan barang dagangan maupun menyediakan jasa.

ANTARA

Berita terkait

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

2 jam lalu

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

Bandara Lombok merupakan pintu masuk utama bagi wisatawan yang ingin berlibur ke Lombok dan destinasi lain di Nusa Tenggara Barat.

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

14 jam lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

16 jam lalu

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

Ketua Umum INACA Denon Prawiraatmadja angkat bicara soal pengurangan jumlah bandara internasional di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

18 jam lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

Keberadaan bandara internasional terkadang menjadi kebanggaan tersendiri bagi suatu wilayah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

1 hari lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

InJourney menilai penyesuaian bandara internasional ini berpengaruh positif terhadap konektivitas udara dan pariwisata Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

1 hari lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

1 hari lalu

Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

Bandara yang statusnya diubah dari internasional menjadi domestik masih dimungkinkan untuk kembali berubah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

1 hari lalu

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

Kemenhub memangkas sejumlah bandara internasional yang dinilai belum memanfaatkan perjalanan internasional.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

3 hari lalu

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

4 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya