TEMPO.CO, Makassar - Direktur Industri Minuman dan Tembakau Kementerian Perindustrian Faiz Achmad mengatakan pelaksanaan Piala Dunia di Brasil pada bulan depan akan meningkatkan konsumsi kopi di Indonesia.
Sebabnya, banyak penggemar bola yang meningkatkan konsumsi kopinya saat menanti pertandingan yang umumnya berlangsung pada saat malam hari waktu Indonesia.
"Prediksinya meningkat 30 persen dari konsumsi hari biasa," kata Faiz kepada Tempo seusai pelatihan peningkatan daya saing terhadap UMKM dalam rangka menghadapi pasar bebas ASEAN di Hotel Quality, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis, 29 Mei 2014.
Dia mengatakan konsumsi kopi masyarakat Indonesia masih tergolong rendah, yakni sekitar 2 kilogram per kapita per tahun. Tapi dalam soal jumlah produksi Indonesia menempati urutan keempat dalam daftar negara penghasil kopi dunia.
Indonesia bisa naik ke posisi ketiga setelah Kolombia yang menjadi salah satu penghasil kopi dunia mengalami kesulitan produksi. "Pada 2012, produksi kopi Indonesia sekitar 748 ribu ton. Terdiri dari 600 ribu ton jenis kopi robusta dan sisanya kopi arabika," kata Faiz.
MUHAMMAD YUNUS
Berita Terpopuler:
Chairul Tanjung Emoh Ajak Pejabat Naik Pesawatnya
Berpose Seksi, Sara Wijayanto Kecewa Dicap Porno
Punya Rp 46 T, Chairul Tanjung Belum Lapor ke KPK
Agung Laksono Gantikan Suryadharma Ali
Kerapatan Layar LG G3 Mencapai 538 Piksel
Berita terkait
Nurseri Modern Tanaman Perkebunan di Cianjur Diresmikan
20 Juli 2023
Nurseri modern akan mendorong pertumbuhan wilayah agribisnis
Baca SelengkapnyaPeluang dan Peran Fintech Lending di Sektor Agribisnis
5 November 2022
Baik fintech maupun agritech dapat membantu mengelola risiko terkait pertanian dengan memberikan data kepada pemberi pinjaman untuk penjaminan dan mitigasi risiko yang lebih baik
Baca SelengkapnyaUbi Cilembu Asal Sumedang Tembus Pasar Ekspor Singapura, Malaysia, dan Hong Kong
28 Februari 2022
Ubi Cilembu yang berasal dari Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, ternyata diminati di mancanegara, di antaranya Singapura, Malaysia dan Hongkong.
Baca SelengkapnyaSektor Pertanian dan Agroindustri Berpotensi Besar
23 Februari 2021
LPEM FEB UI menemukan setiap 1 persen pertumbuhan sektor pertanian secara tidak langsung berdampak besar terhadap 1,36 persen pertumbuhan industri.
Baca SelengkapnyaJAPFA Raih Best of Best Versi Forbes Indonesia
1 November 2019
Manajemen PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk telah melakukan transformasi digital dalam proses produksi.
Baca SelengkapnyaPerang Tomat Gantikan Perang Cambuk Para Jawara
14 Oktober 2016
Dalam sehari tomat yang dipanen di desa Serang bisa mencapai 15 ton.
Baca SelengkapnyaRumput Laut Indonesia Terancam di AS, Ini Efek Dominonya
9 Agustus 2016
Kalangan asosiasi menilai pencoretan rumput laut dari daftar pangan organik di Amerika bukan merupakan masalah besar.
Baca SelengkapnyaSingapura Lirik Industri Pengolahan Makanan di Jawa Barat
26 Juli 2016
Singapura menjajaki pembangunan pabrik pengolahan makanan di Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaMichelin Berencana Buka Pabrik Karet di Indonesia
28 Oktober 2015
Michelin ingin membuka perkebunan dan pabrik karet di
Indonesia terkait anjuran Menteri Perindustrian untuk
berekspansi ke sektor hulu.
12 Negara Bahas Rumput Laut di Makassar
26 Oktober 2015
Pertemuan ini penting untuk menangkal upaya sejumlah negara di Eropa memboikot produk rumput laut.
Baca Selengkapnya