PON Riau Dorong Pertumbuhan Kredit Produktif

Jumat, 14 September 2012 06:17 WIB

Personil TNI berjaga-jaga saat Gladi Bersih pengamanan presiden di jalan Gajahmada, Pekanbaru, Riau, (10/9). Sebanyak 5000 personil dari aparat gabungan TNI, Polri, dan Satpol-PP diturunkan untuk mengamankan PON XVIII 2012 Riau. ANTARA/Iggoy el Fitra

TEMPO.CO , Pekanbaru - Penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional tahun ini di Riau telah mendorong pertumbuhan kredit produktif di provinsi itu, terutama untuk penggunaan kredit modal kerja maupun kredit investasi. Jumlah total pengajuan kredit produktif pada triwulan II tahun 2012 menjadi Rp 40,3 triliun.

"Pertumbuhan keduanya meningkat dari 23,62 persen menjadi 25,94 persen dibandingkan triwulan yang sama tahun sebelumnya," kata peneliti ekonomi madya Bank Indonesia di Riau, Muhammad Abdul Madjid Ikhram pada Kamis 13 September 2012.

Menurut Abdul Madjid, data kajian ekonomi regional Bank Indonesia (BI) Perwakilan Riau menunjukkan kredit modal kerja dan investasi mendominasi yakni sebesar 63,38 persen dari total kredit yang disalurkan bank umum sebesar Rp 40,3 triliun pada triwulan II 2012. Secara spesifik kata Abdul Madjid, penyaluran kredit modal kerja tercatat sebesar Rp14,24 triliun atau tumbuh sebesar 24,47 persen.

Sedangkan, kredit investasi yang disalurkan bank umum pada triwulan II mencapai Rp11,29 triliun. Jumlah itu meningkat 27,84 persen dari periode yang sama tahun 2011. "Hal ini diperkirakan tak lepas dari pesatnya pembangunan berbagai infrastruktur pendukung PON XVIII, hingga pada pelaksanaan PON itu sendiri ," ujar Abdul Madjid

Di sisi lain, menurut kajian BI Perwakilan Pekanbaru, penyaluran kredit konsumsi dari bank umum pada triwulan II mencapai Rp14,76 triliun. Secara tahunan, kredit konsumsi mencatat pertumbuhan sebesar 24,16 persen atau lebih rendah dibandingkan triwulan I/2012 yang sebesar 24,28 persen. ”Masih prospektifnya perekonomian Riau juga mampu mendorong peningkatan investasi yang dibiayai dari kredit, baik bank swasta maupun bank pemerintah, “ kata Abdul Madjid. .

Hingga Agustus 2012, tercatat penyaluran kredit perbankan Riau pada triwulan II 2012, yang mencapai Rp 40,3 triliun mengalami peningkatan 7,72 persen dibandingkan triwulan I. Penyalurannya didominasi bank milik pemerintah dengan nilai Rp 25,79 triliun, sedangkan kelompok bank swasta nilainya Rp14,51 triliun.

JUPERNALIS SAMOSIR

Berita Terpopuler:
Alasan Indonesia Terpilih Tuan Rumah Miss World

Apa Beda iPhone 5 dengan Samsung Galaxy S III

Cara Benar Pasang Kondom

Baasyir Kirimi SBY Buku ''Demokrasi Bisikan Setan''

Bos Koperasi Langit Biru Tewas di Tahanan

Berita terkait

Lakukan Doping di PON 2016, Banding 6 Atlet Binaraga Ditolak  

6 September 2017

Lakukan Doping di PON 2016, Banding 6 Atlet Binaraga Ditolak  

Komisi Banding Anti-Doping Nasional menolak banding enam atlet binaraga yang diputus bersalah menggunakan doping dalam PON 2016 lalu.

Baca Selengkapnya

14 Atlet PON yang Doping Segera Disidangkan

14 Februari 2017

14 Atlet PON yang Doping Segera Disidangkan

Dewan Disiplin Anti-Doping Kementerian Pemuda dan Olahraga menggelar sidang tujuh atlet terduga menggunakan zat doping dalam PON XIX.

Baca Selengkapnya

Gubernur Jawa Barat Bagikan Bonus Rp 238 M buat Atlet PON  

8 Februari 2017

Gubernur Jawa Barat Bagikan Bonus Rp 238 M buat Atlet PON  

Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan bonus uang senilai Rp 238,032 miliar untuk atlet PON 2016.

Baca Selengkapnya

Freeport Sumbang Dana PON 2020 Rp 440 Miliar  

27 Januari 2017

Freeport Sumbang Dana PON 2020 Rp 440 Miliar  

Rencananya, dana itu akan digunakan untuk pembangunan kompleks olahraga Mimika.

Baca Selengkapnya

Kasus Doping PON XIX, Ini Langkah Dewan Disiplin Antidoping

16 Januari 2017

Kasus Doping PON XIX, Ini Langkah Dewan Disiplin Antidoping

Dewan Disiplin Antidoping menawarkan uji sampel kedua kepada
14 atlet pengguna doping saat PON XIX 2016 di Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Kasus Doping PON Jawa Barat, Atlet Ditawari Buka Sampel Kedua

16 Januari 2017

Kasus Doping PON Jawa Barat, Atlet Ditawari Buka Sampel Kedua

Dewan Disiplin Antidoping dibentuk untuk menindaklanjuti kecurangan 14 atlet PON Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Pemprov Bali Mulai Bagikan Sejumlah Bonus ke Atlet PON

20 Desember 2016

Pemprov Bali Mulai Bagikan Sejumlah Bonus ke Atlet PON

"Ini adalah capaian yang luar biasa dan sesuai dengan target yang diberikan."

Baca Selengkapnya

Plt Gubernur Soni Bakal Anggarkan Bonus Atlet Tahun Depan  

18 Desember 2016

Plt Gubernur Soni Bakal Anggarkan Bonus Atlet Tahun Depan  

Jumlah bonus atlet dikurangi karena ada ketentuan yang membatasi.

Baca Selengkapnya

Riau Tebar Bonus Rp 17,4 Miliar kepada Atlet PON XIX

15 Desember 2016

Riau Tebar Bonus Rp 17,4 Miliar kepada Atlet PON XIX

Bonus diberikan kepada atlet berpretasi mulai esok hari, khusunya mereka yang memiliki rekening Bank Riau.

Baca Selengkapnya

Atlet Papua Tagih Janji Bonus PON 2016

6 Desember 2016

Atlet Papua Tagih Janji Bonus PON 2016

Mereka menggelar aksinya dengan membawa medali yang diraih di kejuaraan PON Jawa Barat lalu serta spanduk-spanduk berisi tuntutan.

Baca Selengkapnya