TEMPO.CO, Jakarta - Datsun, merek mobil asal Jepang yang baru setahun kembali ke Indonesia setelah terakhir kali eksis pada 1980-an, berhasil mencatat penjualan fantastis dalam debutnya. Lewat produk Go Plus Panca dan Go Panca yang merupakan mobil murah ramah lingkungan (low cost green car/LCGC), Datsun menjual hampir 30 ribu unit mobil sepanjang 2014 sampai sekarang.
"Ini bahkan menjadi rekor penjualan tertinggi di antara tiga pasar utama Datsun Internasional, yakni Afrika Selatan, India, dan Rusia," kata Head of Datsun Indonesia Indriani Hadiwidjaya di Jakarta, Rabu, 13 Mei 2015. Jika dibandingkan dengan India saja, dia memberi contoh, penjualan perbulan Datsun di Indonesia mencapai 2.600 unit. "Rata-rata India hanya seribu unit perbulan."
Faktor pengerek tingginya penjualan Datsun karena produk mereka diklaim bisa diterima pasar Indonesia. "Keputusan kami mengeluarkan Go Plus Panca yang merupakan jenis multi purpose vehicle (MPV) sangat tepat," kata Indriani.
Dari 23 ribu unit mobil Datsun yang terjual tahun lalu, dan sekitar 7 ribu unit pada empat bulan pertama tahun ini, 70 persennya merupakan Go Plus Panca. Baru sisanya hatchback Go Panca. Ini bukti MPV berkapasitas 5+2 penumpang masih jadi favorit konsumen Indonesia."
Karena itulah, Indriani optimistis, penjualan pada 2015 ini bakal menyamai bahkan bisa melampaui perolehan tahun lalu. Atas dasar pencapaian itu pula, ia menargetkan Datsun bisa memperbesar pangsa pasar pada segmen LCGC yang saat ini telah mencapai 20 persen.
Pada 2014, penjualan total mobil murah ramah lingkungan yang dimainkan 5 merek pabrikan otomotif ini tercatat mencapai 200 ribu unit. "Kami berharap pangsa pasar kami bisa naik 12 persen tahun ini," ucap Indriani.
Salah satu momen yang dinanti Datsun untuk menggenjot penjualan ialah musim Lebaran periode Juni-Juli mendatang. Nisan Motor Indonesia, induk usaha Datsun, melalui Presiden Direkturnya Stephanus Ardianto mengatakan, pihaknya tengah mempersiapkan peluncuran Datsun Go Plus Panca dan Go Panca versi terbaru untuk memanfaatkan momen tersebut. "Lebaran biasanya menjadi titik tertinggi penjualan, karena konsumen banyak membeli mobil baru."
Stephanus menyebutkan, selain penyegarandua produk itu, Datsun juga bakal meluncurkan satu produk terbarunya tahun ini. Namun dia enggan membocorkan tipe dan tanggal peluncuran mobil ketiga Datsun di Indonesia itu.
Ketika disinggung rencana Datsun memasarkan Go Plus Panca dan Go Panca bertransmisi otomatis, seperti yang sudah dilakukan empat produsen LCGC lainnya, dia juga masih merahasiakan. "Kami tengah mempertimbangkan soal itu."
Saat ini Datsun masih berfokus memperluas pasar dua produk mereka ke kota-kota di luar Jawa. "Saat ini pasar terbesar kami masih di Jakarta," ujarnya. "Kami bakal fokus memasarkan MPV kami di kota-kota lain, dan konsumen tampaknya masih menyukai mobil dengan transmisi manual."
PRAGA UTAMA