TEMPO.CO, Jakarta - Bursa saham Amerika Serikat ditutup menguat, dengan indeks Nasdaq kembali menyentuh rekor tertinggi pada Kamis 27 April 2017, didorong oleh kinerja positif emiten seperti Comcast, PayPal dan Intuit.
Indeks Dow Jones Industrial Average menguat 6,24 poin atau 0,03 persen ke level 20.981,33, sedangkan indeks Standard & Poor’s 500 naik 1,32 poin atau 0,06 persen ke 2.388,77 dan Nasdaq Composite naik 23,71 poin atau 0,39 persen ke 6.048,94.
BACA JUGA :
- Bank Dunia: Fundamental Ekonomi RI Kuat
- Sri Mulyani Yakin Ekonomi Indonesia 2017 Positif
- Bali Dikukuhkan Sebagai Destinasi Wisata Terbaik Dunia
Indeks teknologi Nasdaq kemungkinan akan memperpanjang ra persengkaian pencapaian rekor karena saham Amazon dan Alphabet melonjak lebih dari 4 persen, menyusul pendapatan yang positif.
Kinerja emiten kembali menjadi sorotan, sehari setelah pemerintahan Trump mengeluarkan prioritas reformasi perpajakannya tanpa memberikan rincian lebih lanjut, yang menimbulkan pertanyaan apakah Kongres akan mendukungnya.
Saham Comcast naik 2,1 persen ke US$ 39,59 per saham setelah mencatatkan pertumbuhan pelanggan yang kuat dan kenaikan laba.
Secara keseluruhan, laba emiten indeks S&P 500 diperkirakan meningkat 12,4 persen pada kuartal pertama, terbesar sejak 2011, menurut data Thomson Reuters I/B/E/S.
"Sebagian besar investor mengharapkan akselerasi peningkatan pendapatan dan itulah yang kita dapatkan. Terlepas dari semua gejolak ekonomi dan geopolitik, pada akhirnya pasar merespons peningkatan pendapatan," kata Michael Arone, kepala strategi investasi State Street Global Advisors, seperti dikutip Reuters.
Arone mengatakan bahwa ekspektasi investor meningkat berdasarkan spekulasi reformasi pajak dan kebijakan lainnya yang diharapkan dari pemerintahan Trump.
Kalangan bisnis di AS akan diuntungkan jika rencana Presiden Donald Trump untuk memotong tarif pajak perusahaan dan memangkas pajak atas dana di luar negeri disahkan menjadi undang-undang. Tapi manfaat ekonomi dan waktu kemungkinan disahkannya masih belum dipastikan.
Saham Amazon menguat 4,1 persen ke US$ 955,92, sedangkan induk Google, Alphabet, melonjak 4,5 persen menjadi US$ 931,91.
Alphabet melonjak karena pendapatan iklan Google naik 18,8 persen menjadi US$ 21,41 miliar pada kuartal pertama, sementara Amazon melaporkan pendapatan dan laba yang melampaui perkiraan analis.
Sementara itu, saham PayPal mencapai rekor tertinggi setelah menaikkan prospek pendapatannya dan melaporkan laba kuartalan yang lebih tinggi dari perkiraan.