TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Sulawesi Tenggara memperkenalkan agenda pariwisata yang akan digelar tiap bulan, "Open Air 15".
"Kami sebut ‘Open Air 15’ maksudnya dilaksanakan terbuka pada tanggal 15 bulan di langit atau malam bulan purnama setiap bulannya," kata Kepala Disparekraf Sulawesi Tenggara Zainal Koedoes, di Kendari, Jumat, 15 Januari 2016.
Zainal mengatakan kegiatan itu pada dasarnya sebagai wadah penyaluran kreativitas seniman atau pegiat seni untuk menampilkan hasil kreasinya. "Selama ini banyak pegiat seni yang kesulitan mengekspresikan hasil karyanya karena tidak ada wadah atau momen. Sehingga kita siapkan wadah dan momennya melalui ‘Open Air 15’," katanya.
"Open Air 15" ini juga menjadi upaya merangkul pelaku ekonomi kreatif dan seniman. "Kalau ada anggaran berlebih, kita mainkan di tempat terbuka, tapi kalau tidak ada sponsor, kita sudah menyiapkan gedung di Sapta Pesona Baruga," kata Zainal.
ANTARA