Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Balik ke Beras Lokal, Sehat dan Berdaulat  

Editor

Sunu Dyantoro

image-gnews
Petani mencabut benih padi varietas lokal genjah rante di Pandak, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. (TEMPO/Shinta Maharani)
Petani mencabut benih padi varietas lokal genjah rante di Pandak, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. (TEMPO/Shinta Maharani)
Iklan

Aliansi Desa Sejahtera mengapresiasi usaha kelompok tani bertahan dengan benih varietas lokal dan menciptakan kemandirian pangan. Organisasi non-pemerintah itu mencatat angka impor produk pertanian Indonesia sangat tinggi. Rata-rata impor beras misalnya per tahun hampir mencapi 2 juta ton. Sedangkan, gandum mencapai tujuh ton. Angka impor Indonesia terhitung sejak tahun 2003-2013 melonjak hingga 346 persen.

Koordinator Nasional Aliansi Desa Sejahtera Tejo Wahyu Jatmiko menyatakan, kondisi yang kian memprihatinkan menimpa petani yang jumlahnya semakin berkurang. Tejo merujuk pada data Badan Pusat Statistik tahun 2013 yang menyebutkan Indonesia kehilangan petani sebanyak 5 juta orang.

Selain itu, jumlah lahan pertanian semakin menyusut akibat alih fungsi lahan. Laju kehilangan sumber pangan mencapai 6,4 persen atau setara dengan 100 ribu hektare lahan hilang per tahun pada kurun 2003-2013. "Ini lampu merah, Indonesia darurat pangan," katanya.

Peneliti Pusat Studi Pangan dan Gizi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta Amalia mengatakan Indonesia tidak perlu impor, jika pembuat kebijakan peduli tentang beragamnya varietas produk pertanian. Setiap daerah di Indonesia memiliki beraneka varietas lokal sumber karbohidrat dari pangan.

Dia mencontohkan, Papua yang punya 400 varietas sumber karbohidrat. “Pembuat kebijakan malas dan tak mau berkeringat untuk membela rakyat. Bagi mereka yang penting keluarkan regulasi,” katanya.

Menurut dia, peran kelompok tani di pedesaan penting untuk menjaga ketersediaan pangan. Selain itu, mereka menjalankan usaha mengikuti musim. Misalnya ketika musim kemarau tiba, kelompok tani di Yogyakarta memanfaatkan umbi-umbian untuk diolah menjadi tepung. Umbi-umbian itu bisa ditanam pada lahan yang bukan untuk komersial. “Ini membuat mereka mandiri dan punya ketersediaan pangan yang cukup ,” katanya.

SHINTA MAHARANI

Baca berita lainnya:
Bima Arya Segel Gereja, Ini Respons GKI Yasmin
Jokowi Talangi Utang Ical , 'Tak Semudah Sulap'
A
hok Dinilai Langgar Aturan Sendiri
Kubu Agung Pilih Islah dengan Ical karena PKB
D
aftar Sandi Korupsi, dari 'Obat' hingga 'Pustun'  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Petani-Nelayan Dapat Ajukan Kredit setelah Pemutihan Utang, Kemenkop Usul Lewat Koperasi

3 hari lalu

Ilustrasi Hutang. shutterstock.com
Petani-Nelayan Dapat Ajukan Kredit setelah Pemutihan Utang, Kemenkop Usul Lewat Koperasi

Petani, nelayan, dan UMKM dapat kembali mengakses pembiayaan setelah pengampunan utang.


Menjabat Menteri Koperasi, Budi Arie Ingin Koperasi jadi Lokomotif Pertumbuhan dan Pemerataan Ekonomi

13 hari lalu

Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi ketika menyampaikan keterangan pers di Istana Kepresidenan, usai pelantikan menteri Kabinet Merah Putih oleh Presiden Prabowo Subianto, Senin, 21 Oktober 2024. TEMPO/Riri Rahayu
Menjabat Menteri Koperasi, Budi Arie Ingin Koperasi jadi Lokomotif Pertumbuhan dan Pemerataan Ekonomi

Setelah menjabat Menkominfo di era pemerintahan Jokowi, kini Budi Arie menjabat Menteri Koperasi di pemerintahan Prabowo.


Teten: Ada Satgas untuk Mengawal Pemecahan Kemenkop UKM

15 hari lalu

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki saat Keynote Speech dalam acara Indonesia Entrepreneurs Challenge (IEC) di Hotel Westin, Jakarta, Jumat, 18 Oktober 2024. Dok. Tempo.
Teten: Ada Satgas untuk Mengawal Pemecahan Kemenkop UKM

Menkop UKM Teten Masduki mengatakan pemerintah membentuk satuan tugas (satgas) untuk mengawal pemecahan Kemenkop UKM.


Profil Budi Arie Setiadi yang Disebut-sebut Bakal jadi Menteri Koperasi di Kabinet Prabowo

15 hari lalu

Menkominfo Budi Arie Setiadi menyapa wartawan dari dalam mobilnya usai mengikuti Pembekalan Calon Menteri di kediaman Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Hambalang, Bogor, Jawa Barat, 16 Oktober 2024. Prabowo Subianto memberikan pembekalan kepada sejumlah Calon Menteri atau Kepala Lembaga Negara untuk pemerintahan baru. TEMPO/M Taufan Rengganis
Profil Budi Arie Setiadi yang Disebut-sebut Bakal jadi Menteri Koperasi di Kabinet Prabowo

Berikut adalah profil Budi Arie Setiadi yang diisukan akan menjabat sebagai Menteri Koperasi di era presiden terpilih Prabowo Subianto.


Kemenkop UKM Bakal Dipisah, Ini Tanggapan Teten Masduki

15 hari lalu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi (kiri), Maman Abdurrahman (kanan), Menteri Koperasi dan Usaha, Kecil, Menengah (Menkop UKM) Teten Masduki (tengah) foto bersama seusai melakukan pertemuan di Jakarta, Jumat, 18 Oktober 2024. ANTARA/Harianto
Kemenkop UKM Bakal Dipisah, Ini Tanggapan Teten Masduki

Menteri Kemenkop UKM, Teten Masduki, memberikan tanggapan terkait lembaganya akan dilakukan pemisahan menjadi Kementerian Koperasi dan Kementerian UMKM.


Budi Arie dan Maman Abdurrahman Temui Teten di Kemenkop, Bahas Rencana Kerja jelang Transisi Pemerintahan

16 hari lalu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi (kiri), Maman Abdurrahman (kanan), Menteri Koperasi dan Usaha, Kecil, Menengah (Menkop UKM) Teten Masduki (tengah) foto bersama seusai melakukan pertemuan di Jakarta, Jumat, 18 Oktober 2024. ANTARA/Harianto
Budi Arie dan Maman Abdurrahman Temui Teten di Kemenkop, Bahas Rencana Kerja jelang Transisi Pemerintahan

Budi Arie Setiadi dan Maman Abdurrahman pada hari ini menemui Menteri Koperasi dan Usaha, Kecil, Menengah (Menkop UKM) Teten Masduki.


Prabowo Dikabarkan Bakal Memecah Kemenkop UKM, Ekonom: Lebih Didominasi Alasan Politik

18 hari lalu

Prabowo Subianto setelah menerima calon menteri di kediamannya di Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin, 14 Oktober 2024. [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Prabowo Dikabarkan Bakal Memecah Kemenkop UKM, Ekonom: Lebih Didominasi Alasan Politik

Ekonom ragukan efektivitas rencana presiden terpilih Prabowo Subianto memecah Kemenkop UKM menjadi dua kementerian. Mengapa?


8 Koperasi Bermasalah Gagal Bayar Rp26 Triliun, Kemenkop UKM: Baru Dibayar Rp 3,4 Triliun

21 hari lalu

Deputi Bidang Perkoperasian Kementerian Koperasi dan UKM Ahmad Zabadi. ANTARA/HO-Humas KemenKopUKM
8 Koperasi Bermasalah Gagal Bayar Rp26 Triliun, Kemenkop UKM: Baru Dibayar Rp 3,4 Triliun

Kemenkop UKM memonitor kasus gagal bayar delapan koperasi bermasalah. Baru terbayar Rp 3,4 triliun dari Rp 26 triliun.


Kemenkop UKM: 70 Persen Koperasi di Indonesia Bergerak pada Usaha Simpan Pinjam

22 hari lalu

Peserta beraktivitas di salah satu stan dalam pameran INABUYER B2B2G EXPO 2023 di Gedung Smesco Jakarta, Rabu, 5 Juli 2023. INABUYER B2B2G EXPO merupakan acara yang diselenggarakan Kementerian Koperasi dan UKM berkolaborasi dengan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), Badan Usaha Milik Negara (BUMN) serta Himpunan Peritel & Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo). TEMPO/Tony Hartawan
Kemenkop UKM: 70 Persen Koperasi di Indonesia Bergerak pada Usaha Simpan Pinjam

Kemenkop UKM menyoroti masih rendahnya koperasi yang bergerak di sektor riil. Ia mengungkap, jumlah koperasi sektor riil saat ini masih di bawah 30 persen dari total jumlah koperasi aktif.


Kemenkop UKM Dorong Pembentukan Lembaga Penjamin Simpanan Lewat Revisi UU Perkoperasian

23 hari lalu

Ilustrasi koperasi. kospinjasa.com
Kemenkop UKM Dorong Pembentukan Lembaga Penjamin Simpanan Lewat Revisi UU Perkoperasian

Kemenkop UKM mendorong pembentukan lembaga penjamin simpanan untuk koperasi melalui Revisi Undang-Undang Perkoperasian.