TEMPO.CO , Jakarta:Survei the Nielsen Globar Survey of Trust in Advertising menyebutkan rekomendasi dari mulut ke mulut tetap menjadi sumber informasi paling terpercaya bagi konsumen Asia Tenggara. “Dan penelitian ini menggambarkan bahwa iklan di televisi masih menghasilkan resonansi yang kuat bagi konsumen di Asia Tenggara,” kata David Webb, Managing Director, Advertising Solutions, Nielsen, Sabtu, 28 September 2013.
Survei Nielsen menyebutkan iklan televisi, majalah, dan surat kabar masih menjadi bentuk iklan berbayar yang paling dipercaya oleh konsumen Asia Tenggara. Lebih dari 70 konsumen di Filipina (78 persen), Indonesia (74 persen), Thailand (72 persen) dan Malaysia (70 persen) mengatakan bahwa mereka mempercayai iklan di televisi jauh di atas rata-rata global yang sebesar 62 persen.
Baca Juga:
Nielsen mensurvei lebih dari 29.000 responden internet di 58 negara untuk mengukur sentimen konsumen pada 19 jenis iklan dalam format paid (berbayar), earned (menggunakan media dengan biaya relatif rendah atau tanpa biaya, biasanya melalui media sosial) dan owned (menggunakan media yang dimiliki sepenuhnya oleh pemilik produk, misalnya situs perusahaan).
Menurut survei ini, ada penurunan kepercayaan pada iklan majalah dan surat kabar di seluruh wilayah ini dalam beberapa tahun terakhir. Sebagian besar negara mencatat poin lebih tinggi dari rata-rata global yang sebesar 60 persen untuk majalah dan 61 persen untuk surat kabar.
Di seluruh Asia Tenggara, menurut Nielsen, konsumen memiliki kepercayaan paling tinggi pada bentuk iklan dari mulut ke mulut. Di Filipina misalnya, 88 persen konsumen mengaku akan membeli barang yang direkomendasikan oleh kerabatnya. Sementara di Malaysia 88 persen, Singapura 85 persen, Indonesia 85 persen, Thailand 79 persen, dan Vietnam 81 persen.
PINGIT ARIA
Topik Terhangat
Mobil Murah | Senjata Penembak Polisi | Kontroversi Ruhut Sitompul | Guyuran Harta Labora | Info Haji
Berita Terpopuler
Prabowo Sebut Ada Pembajakan DPT Pemilu 2014
Pengkritik Jokowi Cari Popularitas
Ini Senapan Paling Laris di Cipacing