Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Soal Lahan Sapi, Australia Tentang Indonesia

Editor

Abdul Malik

image-gnews
Pekerja memberi makan sapi impor di tempat pengemukan sapi di Cianjur, Jawa Barat, (21/7). ANTARA/Zabur Karuru
Pekerja memberi makan sapi impor di tempat pengemukan sapi di Cianjur, Jawa Barat, (21/7). ANTARA/Zabur Karuru
Iklan

TEMPO.CO, Brisbane - Pernyataan Menteri Keuangan Chatib Basri dan Wakil Menteri Perdagangan Bhayu Krishnamurti terkait kebutuhan terhadap lahan ternak sapi memicu reaksi keras dari Menteri Pertanian Australia Barnaby Joyce. Setelah pemilu dan sebelum dilantik sebagai menteri, Joyce mengatakan, “Saya tidak melihat ada kepentingan nasional di sini,” kata Joyce seperti dikutip Brisbane Times, Rabu, 25 September 2013.

Partai Hijau Australia juga sudah menyatakan menentang terkait dengan permintaan Indonesia. Joyce sendiri akhir-akhir ini memilih bungkam terkait hal ini. Adapun Bendahara Kementerian Pertanian, Joe Hockey mengatakan pihaknya akan mengambil pendekatan terkait persoalan tersebut.

Perbedaan pendapat di internal Pemerintah Australia mungkin akan kembali memanas setelah Menteri Chatib mengatakan lahan 1,5 juta hektar Australia yang ingin dikelola pemerintah Indonesia mungkin tidak cukup. Budidaya ternak untuk negara dengan 240 juta penduduk membutuhkan lahan yang lebih luas.

Chatib sebelumnya mengatakan pembelian tanah asing dapat dioperasikan perusahaan Indonesia untuk mengelola peternakan sapi dan mengekspor daging sapi ke Indonesia adalah, “cara kami melihat swasembada di era modern,” katanya.

Chatib merujuk contoh di mana Cina menggunakan lahan Indonesia untuk pasokan energi dan Malaysia menggunakan lahan Indonesia untuk menanam kelapa sawit. “Anda tak lagi bisa protektif, tetapi menjadi bagian dari rantai pasokan global. Bagian dari jaringan produksi,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Wakil Menteri Perdagangan Bayu Khrisnamurti mengatakan pembelian lahan merupakan salah satu langkah yang dibahas dalam kabinet Indonesia untuk menjamin keamanan pasokan setelah kegagalan pembatasan kuota impor sapi dari Australia. Pembahasan ini, kata dia, juga terkait dengan target pencapaian swasembada sapi.

Pilihan lain untuk mengamankan pasokan sapi, kata Bayu, dapat dilakukan dengan melarang impor daging sapi dari negara-negara dengan penyakit kaki dan mulut, seperti Brasil. “Kami sedang dalam proses amandemen hukum sehingga kami bisa mengambil sapi bebas penyakit kuku dan mulut di negara lain,” katanya. Australia, merupakan negara yang disertifikasi oleh lembaga internasional sebagai bebas penyakit kaki dan mulut.

BRISBANE TIMES | AMANDRA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Istri Perdana Menteri Dihina Presiden Argentina, Spanyol Tarik Duta Besarnya

40 menit lalu

Pemandangan umum kedutaan besar Spanyol di Argentina, saat Spanyol menarik pulang duta besarnya setelah Presiden Argentina Javier Milei menyebut istri Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez, Begona Gomez, sebagai
Istri Perdana Menteri Dihina Presiden Argentina, Spanyol Tarik Duta Besarnya

Spanyol memanggil pulang duta besarnya dan menuntut permintaan maaf setelah Presiden Argentina menghina istri PM Pedro Sanchez.


Rusuh Pengosongan Paksa Kampung Susun Bayam, Jakpro dan Warga Bikin 5 Kesepakatan

1 jam lalu

Warga memasak di dapur di Kampung Susun Bayam, Jakarta Utara, Senin, 22 Januari 2023. Saat warga menempati Kampung Susun Bayam, aliran listrik dan air diputus oleh pengelola, alhasil mereka menggunakan genset untuk mengaliri listrik ke kamar-kamar warga di jam-jam tertentu dan melakukan penggalian sumur untuk mendapatkan akses air untuk kebutuhan sehari-hari seperti mencuci dan mandi. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Rusuh Pengosongan Paksa Kampung Susun Bayam, Jakpro dan Warga Bikin 5 Kesepakatan

BUMD DKI Jakpro melakukan pengosongan paksa Kampung Susun Bayam yang selama ini ditempati sebagian warga Kampung Bayam.


13 Gugatan Sengketa Suara dengan Partai Garuda Tidak Diterima MK, PPP Gagal Penuhi Parliamentary Threshold

2 jam lalu

Plt Ketua Umum PPP MUhammad Mardiono saat meluncurkan logo baru yang akan digunakan partainya menyambut Pemilu 2024.  di Jakarta, Kamis (5/1/2023). ANTARA/HO-Humas PPP
13 Gugatan Sengketa Suara dengan Partai Garuda Tidak Diterima MK, PPP Gagal Penuhi Parliamentary Threshold

PPP mengajukan gugatan sengketa suara yang salah perhitungan dengan Partai Garuda di banyak dapil. Tak bisa penuhi parliamentary threshold di DPR.


Gugatan PPP Soal 5.611 Suara di Sumbar Berpindah ke Partai Garuda Tidak Diterima MK

3 jam lalu

Ketua Mahkamah Konstitusi Suhartoyo berbincang dengan anggota Hakim Konstitusi Saldi Isra  saat memimpin sidang putusan dismissal terkait perkara sengketa Pileg 2024 hari ini di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Selasa 21 Mei 2024. Sebanyak 207 perkara akan dibacakan putusan dismissal-nya. Secara keseluruhan, terdapat 297 perkara sengketa Pileg, baik Pileg DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi, hingga DPRD Kabupaten/Kota yang didaftarkan ke MK. TEMPO/Subekti.
Gugatan PPP Soal 5.611 Suara di Sumbar Berpindah ke Partai Garuda Tidak Diterima MK

PPP mengajukan gugatan soal 5.611 suara mereka di Sumatera Barat berpindah ke Partai Garuda. KPU menilai gugatan itu tidak jelas dan kabur.


4 Anggota Gengster yang Bacok Remaja di Depok Dibekuk, Empat Lagi Masih DPO

3 jam lalu

Wakapolres Metro Depok AKBP Eko Fredian (Tengah) didampingi Kasat Reskrim Polres Metro Depok Kompol Suardi Jumaing dan Kapolsek Cimanggis Kompol Judika Sinaga menunjukkan senjata tajam yang digunakan anggota gengster untuk melukai korban di Polres Metro Depok, Selasa, 21 Mei 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
4 Anggota Gengster yang Bacok Remaja di Depok Dibekuk, Empat Lagi Masih DPO

Polisi mengatakan anggota gengster itu sebenarnya berkumpul di lokasi karena sudah janjian mau tawuran dengan kelompok lain.


Amnesty International: Reformasi Putar Balik, Kebebasan Sipil Kian Terancam

3 jam lalu

Mahasiswa meluber hingga ke kubah Grahasabha Paripurna ketika menggelar unjuk rasa yang menuntut reformasi menyeluruh, Selasa, 19 Mei 1998. Unjuk rasa mahasiswa yang datang dari Jakarta dan sejumlah kota di Jawa dan sumatera tersebut berlangsung dengan aman. ANTARA FOTO/Saptono
Amnesty International: Reformasi Putar Balik, Kebebasan Sipil Kian Terancam

Amnesty International Indonesia menilai Reformasi sedang putar balik, menjauh dari cita-cita dan agenda kebebasan sipil yang diperjuangkan pada 1998.


Budi Arie Jawab Kekhawatiran Soal Keamanan Data Starlink

4 jam lalu

Salah satu warga Indonesia asal Bandung mulai menggunakan layanan internet milik Elon Musk, Starlink pada Sabtu, 4 Mei 2024. Foto: Dokumen pribadi/Asep Indrayana
Budi Arie Jawab Kekhawatiran Soal Keamanan Data Starlink

Starlink sudah resmi dipakai di Indonesia, tapi keamanan data pribadi pengguna diduga belum terjamin.


5 Pilihan Game Berkebun di PC

4 jam lalu

Ilustrasi bermain game. shutterstock.com
5 Pilihan Game Berkebun di PC

Pilihan game berkebun seperti Stardew Valley dengan gaya retro hingga Farming Simulator 22 yang realis


Mengapa Banyak Orang Menangis Ketika Menonton Drama Korea?

4 jam lalu

Ilustrasi nonton drama Korea. Shutterstock
Mengapa Banyak Orang Menangis Ketika Menonton Drama Korea?

Dengan melibatkan berbagai genre mulai dari romantis, komedi, hingga thriller, drama Korea tidak hanya menyajikan hiburan, tetapi pengalaman emosi.


Karen Agustiawan Bantah Terima Gratifikasi Pengadaan LNG: Itu Gaji Saya

4 jam lalu

Terdakwa kasus dugaan korupsi gas alam cair atau liquefied natural gas (LNG), Karen Agustiawan, saat mengikuti sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin, 20 Mei 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Karen Agustiawan Bantah Terima Gratifikasi Pengadaan LNG: Itu Gaji Saya

Dalam sidang di Pengadilan Tipikor, Karen Agustiawan membandingkan dan menyinggung kasus bekas pimpinan KPK Firli Bahuri.