TEMPO.CO, Jenewa - Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization/ WTO) menambah jumlah anggota pekan ini. Setelah mendaftar pada 1998 hingga 2004, Montenegro dan Samoa kini resmi menjadi anggota WTO urutan ke-154 dan 155.
Melalui keterangan tertulisnya, WTO mengatakan penerimaan Montenegro dan Samoa sebagai anggota diputuskan pada Konferensi Tingkat Menteri Ke-8 di Jenewa pada 15 hingga 17 Desember 2011. Dua negara itu telah memenuhi ketentuan keanggotaan, di antaranya aksesi, Protokol Aksesi, serta rencana-rencana dan komitmen atas akses pasar barang dan jasa.
Setelah resmi diterima sebagai anggota, Direktur Jenderal WTO, Pascal Lamy, mengajak Montenegro dan Samoa menjadi peserta aktif dan berperan dalam sistem perdagangan dunia. "Masa aksesi selesai, keanggotaan diterima, dan saya berharap bisa bekerja sama dengan Montenegro dan Samoa," kata dia seperti dikutip dari The Financial, Rabu, 2 Mei 2012.
Montenegro melamar sebagai anggota WTO pada 10 Desember 2004. Delapan tahun kemudian atau tepatnya pada 30 Maret 2012, negara pecahan Yugoslavia ini menerima informasi bahwa mereka masuk anggota WTO. Adapun Samoa mengajukan diri sebagai anggota pada 15 April 1998 dan baru diterima 14 tahun kemudian pada 10 April 2012.
Setelah diterima sebagai anggota, Montenegro dan Samoa memiliki waktu 30 hari untuk meratifikasi ketentuan WTO. Dalam kancah perdagangan internasional, Montenegro menawarkan komoditi agrobisnis dan manufaktur. Sedangkan Samoa, negara di kawasan Pasifik, mengandalkan komoditi alam seperti umbi-umbian, buah-buahan, serta ikan.
Baca Juga:
FERY FIRMANSYAH