TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Kamar Dagang Indonesia (KADIN), Suryo Bambang Sulisto, menjelaskan bagaimana sikap Perdana Menteri Inggris, David Cameron setelah datang ke Indonesia. “Sangat baik dan positif. Ia mengakui selama ini kurang memberi perhatian kepada Indonesia,” ujar Suryo selepas acara CKGSB China-ASEAN Business Forum, Kamis 12 April 2012.
Menurut Suryo, Inggris bukan hanya tidak perhatian kepada Indonesia saja, tapi juga negara-negara di kawasan ASEAN. Hal tersebut menurutnya wajar karena Inggris sedang mengalami krisis ekonomi. “Dari awal pertemuan ia mengakui kesalahan itu, dan akan meningkatkan kerja sama di bidang perdagangan dengan Indonesia," tutur dia.
Selama kedatangannya PM Inggris sudah menandatangani banyak perjanjian, di antaranya pembelian pesawat Garuda. “Selain itu Presiden juga diundang dalam kunjungan kenegaraan pada Oktober. Jadi saya kira Indonesia bisa mendapatkan peningkatan kerja sama yang berarti.” ujar Suryo.
Suryo menuturkan Inggris sangat menguasai beberapa bidang, seperti minyak dan gas serta industri hilir. “Itulah yang harus didorong dalam perekonomian kita. Di situ mereka bisa sangat berperan, khususnya dalam program hilir,” katanya.
ELLIZA HAMZAH