TEMPO.CO, Jakarta - PT PLN (Persero) mencatat adanya peningkatan animo masyarakat yang mudik dengan kendaraan listrik. Kenaikan pengguna kendaraan listrik itu terlihat dari jumlah transaksi dan konsumsi listrik di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menyatakan jumlah transaksi di SPKLU mencapai 11.377 hingga H+7 Idul Fitri tahun 2024. Angka ini meningkat 5 kali lipat dibandingkan tahun 2023 yang hanya 2.275 transaksi.
"Hal ini menunjukkan bahwa minat dan intensitas penggunaan kendaraan ramah lingkungan semakin tinggi di kalangan masyarakat," kata Darmawan dalam keterangan tertulisnya, Senin, 22 April 2024.
Darmawan menyebut jumlah konsumsi listrik juga ikut meningkat sejalan dengan peningkatan transaksi di SPKLU. Dia menyampaikan, realisasi konsumsi listrik di SPKLU hingga H+7 Idul Fitri 2024 mencapai 226,5 Mega Watt hour (MWh) atau meningkat 5,2 kali lipat dibandingkan tahun 2023 sebesar 43,5 MWh.
Darmawan mengatakan, perusahaan berkomitmen mendukung penggunaan kendaraan listrik oleh masyarakat. Menurut dia, berbagai infrastruktur yang disediakan PLN selama mudik dapat membuat masyarakat merasakan secara langsung mudahnya menggunakan kendaraan listrik.
"Dengan persiapan matang kami bisa melayani pengisian daya para pemudik EV dengan prima sehingga para pemudik EV merasa nyaman dan tanpa ada antrean panjang," tuturnya.
PLN sendiri pada arus mudik Lebaran tahun ini menyediakan SPKLU di semua rest area jalan tol. Sebelumnya SPKLU tersebut hanya ada di beberapa rest area saja.
Pilihan Editor: AirNav Indonesia Pastikan Kabar Pesawat Jatuh di Perairan Bengga NTT Hoax
