TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang sesi kedua agenda Finance Ministers and Central Bank Governors (FMCBG) di São Paulo - Brasil, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati bertemu dengan Presiden Asian Infrastructure Investment Bank atau AIIB, Jin Liqun.
Keduanya membahas peranan AIIB dalam memfasilitasi pembangunan di wilayah Asia, termasuk salah satunya Indonesia.
Dalam perbincangan singkat pada Rabu, 28 Februari 2024 itu, kata Sri Mulyani, mereka membahas beberapa topik penting. Seperti peranan AIIB dalam membantu menciptakan pembangunan negara-negara di wilayah Asia.
"Termasuk, Indonesia sendiri yang saat ini tengah mengusung Mekanisme Transisi Energi sebagai agenda prioritas nasional untuk mengatasi climate change," tulis Sri Mulyani dalam unggahan akun Instagram-nya @smindrawati yang dikutip pada Jumat, 1 Maret 2024.
Sri Mulyani mengungkapkan, peranan Multilateral Development Bank atau MDB seperti AIIB sangat diperlukan. Tak hanya untuk Indonesia, namun juga mencakup seluruh dunia.
"Bukan hanya untuk Indonesia, tetapi juga dalam mewujudkan mekanisme transisi energi yang adil dan terjangkau bagi seluruh negara di dunia," tutur dia.
Sri Mulyani melawat ke Brasil untuk agenda perdana FMCBG. Agenda ini mempertemukan para Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral.
Masih dalam unggahan Instagram-nya, Sri Mulyani menyebut Brasil hampir mirip dengan Indonesia. "Mulai dari perekonomiannya yang pulih kuat setelah krisis pandemi Covid-19, pertumbuhan ekonominya masih positif, juga tren tingkat pengangguran yang cenderung menurun. Saat ini, Brasil masuk dalam 10 ekonomi terbesar dunia."
Pilihan Editor: Sri Mulyani Bertemu Presiden World Bank Ajay Banga, Bahas Kredit Karbon hingga Dana Investasi Iklim