Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ketahui Kualitas Beras Bulog di Tengah Harga Beras Naik: Berkutu dan Tampak Kekuningan?

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Pekerja memanggul beras di Gudang Bulog Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis, 22 Februari 2024. Perum Bulog Cabang Banyuwangi kembali menerima kiriman beras impor dari Thailand sebanyak 15.000 ton yang akan didistribusikan ke NTT dan NTB. ANTARA/Budi Candra Setya
Pekerja memanggul beras di Gudang Bulog Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis, 22 Februari 2024. Perum Bulog Cabang Banyuwangi kembali menerima kiriman beras impor dari Thailand sebanyak 15.000 ton yang akan didistribusikan ke NTT dan NTB. ANTARA/Budi Candra Setya
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menanggulangi lonjakan harga beras medium dan premium yang tak terbendung, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan ajak masyarakat konsumsi beras bulog. Selain produksinya yang melimpah, beras ini tersedia merata di seluruh pasar tradisional maupun ritel modern. 

Mengawali 2024 harga beras menurut Panel Harga Badan Pangan Nasional (Bapanas) alami kenaikan. Harga rata rata nasional per Senin, 26 Februari 2024 berkisar Rp 16.370 perkilogram untuk beras premium. Lalu 14.300 per kilo untuk beras medium. Harga yang membuat meringis masyarakat ini, diakali dengan konsumsi beras bulog. 

Apa Itu Beras Bulog

Mengutip dari  bulog.com, Bulog kepanjangan dari Badan Urusan Logistik merupakan perusahaan umum milik negara yang bergerak dibidang logistik pangan. Bisnisnya melingkup usaha logistik, survey dan pemberantasan hama, penyediaan karung plastik, usaha angkutan, perdagangan komoditi, dan usaha eceran.

Pembentukannya berlandas Keputusan Presidium Kabinet Nomor 114/ U/ KEP/ 5/ 1967 pada Mei 1967. Saat itu namanya Lembaga  Pemerintahan Non Departemen (LPND) Bulog. Tujuannya mengamankan penyediaan pangan dan stabilisasi harga.

Berubah pula statusnya pada 20 Januari 2003. Menjadi Perusahaan Umum atau Perum Bulog. Perubahan status ini pula yang mengawali Bulog menjadi Badan Usaha Milik Negara. 

Kini bulog menjadi salah satu  solusi naiknya  harga pangan beras. Lalu bagaimana dengan kualitas beras ini?

Mengutip dari laman bulog.co, Bulog berkomitmen untuk memastikan supaya beras ini terjamin baik kualitas dan kuantitasnya. Penjagaannya diawasi dan terus dipantau oleh Quality Control Menagement.

Hal ini pun disampaikan Kepala Bagian Humas dan Kelembagaan Bulog Tomi Wijaya. Ia bilang kualitas Cadangan Beras Pemerintah (CBP) sepanjang 2022 dalam kualitas baik. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meskipun demikian pada 2019 Bulog pernah alami kerusakan beras sebanyak 20 ribu dari 2,3 juta ton CBP. Mau tak mau, beras yang rusak itu pun harus dimusnahkan atau diolah menjadi produk turunan. 

Eks Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso pernah mengungkap kualitas beras bulog tak perlu diragukan. “Beras kualitas bagus, nggak ada kutu, ini beras baru, baru aja (dipasok/ dipanen,” katanya dikutip dari Antara. 

Tahun 2021, keluhan masyarakat akan beras bulog pun didapati saat pembagian bantuan sosial. Di Kecamatan Rajapolah, Tasikmalaya menerima beras bulog dalam keadaan kusam dan berbau. Ada juga batu kerikil dalam jumlah yang banyak. 

Hal ini membuat kekecewaan pada warga. Ada juga di Kabupaten Bangkalan, Madura menerima beras bulog dalam keadaan berkutu  dan kekuningan. 

Melansir kajian penelitian oleh Anti Uni Mahanani dan Inrianti, dalam jurnal bertajuk Perbandingan Tumpukan beras Bulog Terhadap Populasi Kutu Beras dan Mutu Beras Selama Masa Simpan di Kabupaten JayawijayaBeras jenis bulog adalah beras yang didistribusikan oleh pemerintah. Kualitasnya renda jika dibandingkan dengan beras lain.

Salah satu ciri beras ini adalah banyaknya kutu beras. Penyebabnya tak lain adalah penyimpanan beras yang tak sesuai dengan suhu dan kelembapannya. 

KHUMAR MAHENDRA | ANTARANEWS
Pilihan editor: Pengusaha Ungkap Penyebab Beras Langka di Retail Modern: Diserbu Caleg

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

7 jam lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mendatangi PT Hwa Hok Steel yang memproduksi baja tulangan beton (BjTB) yang tak sesuai Standar Nasional Indonesia di Kabupaten Serang, Banten pada Jumat, 26 April 2024. Produk yang tak sesuai standar itu nantinya akan dimusnahkan. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

Sebuah pabrik baja Cina, PT Hwa Hok Steel, terungkap memproduksi baja tulangan beton tidak sesuai SNI sehingga produk mereka dinyatakan ilegal.


Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

21 jam lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.


Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

1 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan melantik 3 pejabat eselon I dan 3 pejabat eselon II di Kementerian Perdagangan pada Jumat, 26 April 2024 kemarin. Doc. Istimewa/ Humas Kementerian Perdagangan.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

Menteri Perdagangan melantik pejabat eselon I dan II. Dia berpesan agar siap menghadapi keadaan geopolitik Timur Tengah saat ini.


Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

1 hari lalu

Ilustrasi lahan padi. TEMPO/Magang/Joseph.
Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.


Zulkifli Hasan Sidak Pabrik Baja Ilegal di Cikande Serang, Tak Sesuai SNI Senilai Rp 257 Miliar

1 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mendatangi PT Hwa Hok Steel yang memproduksi baja tulangan beton (BjTB) yang tak sesuai Standar Nasional Indonesia di Kabupaten Serang, Banten pada Jumat, 26 April 2024. Produk yang tak sesuai standar itu nantinya akan dimusnahkan. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Zulkifli Hasan Sidak Pabrik Baja Ilegal di Cikande Serang, Tak Sesuai SNI Senilai Rp 257 Miliar

Zulhas menyebut pabrik itu memproduksi sebanyak 3.608.263 batang baja seberat 27.078 ton.


Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

2 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan saat kunjungan pemantauan harga bahan pokok di Pasar Anyar, Bogor, Jawa Barat pada Senin, 18 Maret 2024. Tempo/Novali Panji
Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan klaim neraca perdaganga Indonesia alami surplus, ada beberapa komoditas yang surplus dan ada beberapa yang defisit.


Menteri Perdagangan Zulhas Prediksi Harga Bawang Merah Turun dalam Waktu Sepekan

2 hari lalu

Pekerja tengah memilah bawang merah di Pasar Induk Kramatjati, Jakarta, Senin, 22 April 2024. Badan Pangan Nasional (Bapanas) mengungkap penyebab harga bawang merah mendadak melesat bahkan ada yang sampai jadi Rp 84 ribu per kg. TEMPO/Tony Hartawan
Menteri Perdagangan Zulhas Prediksi Harga Bawang Merah Turun dalam Waktu Sepekan

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas yakin harga bawang merah akan kembali normal dalam kurun waktu seminggu ke depan.


Posisi TKN dan Koalisi Indonesia Maju Usai Prabowo-Gibran Ditetapkan sebagai Presiden dan Wapres

3 hari lalu

Ketua TKN Prabowo-Gibran Rosan Roeslani ditemui di luar Gedung Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, usai bertemu dengan Mensesneg Pratikno pada Senin, 25 Maret 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Posisi TKN dan Koalisi Indonesia Maju Usai Prabowo-Gibran Ditetapkan sebagai Presiden dan Wapres

Prabowo-Gibran resmi ditetapkan sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI 2024-2029. Bagaimana posisi TKN dan Koalisi Indonesia Maju selanjutnya?


Bawang Merah Rp 80 Ribu, Menteri Zulhas: Gara-gara Lebaran

3 hari lalu

Pekerja tengah memilah bawang merah di Pasar Induk Kramatjati, Jakarta, Senin, 22 April 2024. Badan Pangan Nasional (Bapanas) mengungkap penyebab harga bawang merah mendadak melesat bahkan ada yang sampai jadi Rp 84 ribu per kg. TEMPO/Tony Hartawan
Bawang Merah Rp 80 Ribu, Menteri Zulhas: Gara-gara Lebaran

Harga bawang merah naik hingga Rp 80 ribu per kilogram. Menteri Zulhas bilang gara-gara lebaran.


Zulhas Sebut Pembatasan Barang Impor untuk Melindungi Konsumen

3 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan saat kunjungan pemantauan harga bahan pokok di Pasar Anyar, Bogor, Jawa Barat pada Senin, 18 Maret 2024. Tempo/Novali Panji
Zulhas Sebut Pembatasan Barang Impor untuk Melindungi Konsumen

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas mengungkap latar belakang aturan pembatasan barang impor.