TEMPO Interaktif, Jakarta - Kementerian Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengusulkan setoran dividen PT Semen Gresik sebesar 50 persen dari laba bersih. Menteri Negara BUMN Sofyan Djalil mengatakan, berbeda dengan PT Gas Negara (Persero) Tbk, pemerintah tak akan meminta dividen khusus dari Semen Gresik. "Kami usulkan dividen 50 persen," ujarnya, Rabu (24/6) malam.
Usulan ini keluar setelah kementerian menggelar rapat dengan komisaris Semen Gresik pada Rabu malam. Dia melanjutkan, usulan ini akan diajukan pemegang saham dalam rapat umum pemegang saham yang akan digelar Jumat (25/6).
Awal pekan ini Direktur Utama Semen Gresik Dwi Sutjipto mengungkapkan persero akan melakukan beberapa aksi korporasi, salah satunya akuisis perusahaan semen Malaysia dan pemindahan pabrik dari Tuban ke Pati.
Saat ini Semen Gresik tercatat memiliki kas Rp 3,5 triliun dan memiliki komitmen pinjaman dengan Bank Mandiri dan Bank Rakyat Indonesia sebesar Rp 2,9 triliun.
RIEKA RAHADIANA