TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada sesi pertama perdagangan hari ini, Selasa, 23 Januari 2024. Indeks menutup sesi pertama perdagangan hari ini di level 7.224,1 atau turun 0,32 persen.
Dalam analisisnya, Tim Analis Samuel Sekuritas Indonesia mencatat 178 saham menguat, sementara 370 melemah, dan 261 stagnan. Adapun nilai transaksi mencapai Rp 5,1 triliun, dengan frekuensi trading sebanyak 720.851 kali dan volume trading sebanyak 80,8 juta lot.
“Indeks sektor transportasi (IDXTRANS) menjadi indeks sektoral yang turun paling dalam di sesi pertama hari ini atau turun 1,53 persen,” kata Tim Riset PT Samuel Sekuritas Indonesia dalam keterangan tertulis, Selasa.
Kemudian, disusul indeks sektor industri (IDXINDUST) yang turun 1,16 persen dan indeks sektor teknologi (IDXTECHNO) yang turun 1,11 persen.
Dalam laporan tersebut, IHSG disebut mendapat tekanan dari melemahnya sejumlah saham big cap di sesi pertama hari ini. Beberapa di antaranya, yaitu BYAN yang tutun 3 persen, BBCA yang turun 1 persen, dan BBRI yang turun 1,2 persen.
“Namun, IHSG berhasil terhindar dari penurunan yang lebih dalam, salah satunya berkat menguatnya sejumlah saham emiten Prajogo Pangestu yang cukup menyita perhatian belakangan ini, yaitu TPIA (naik 14.8 persen), BREN (naik 2,8 persen), dan CUAN (naik 7,03 persen),” tulis laporan analisis itu.
Selanjutnya: Sementara itu, saham emiten produsen minuman beralkohol....
