3. PT TMI Dicap Anies 'Ordal' Prabowo di Proyek Alutsista, Siapa Pemiliknya?
Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan menyebut ada ‘orang dalam’ (ordal) Prabowo Subianto di berbagai proyek pengadaan alat utama sistem persenjataan (alutsista) di Kementerian Pertahanan. Anies menyampaikan itu saat debat ketiga calon presiden yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum pada 6 Januari 2024.
Awalnya Anies mengatakan, seorang pemimpin negara harus mempunyai standar etika yang tinggi karena harus mengambil keputusan-keputusan sulit. Tapi kenyataannya, menurut dia, ada praktik-praktik yang melanggar etika, salah satunya dengna adanya ordal pada sebuah proyek yang sedang dijalankan.
“Tapi dalam kenyataannya Pak, ketika Bapak di Kemenhan, banyak orang dalam di pengadaan alutsista. PT Teknologi Militer Indonesia (TMI), Indonesia Defense Security, lalu orang dalam di pengelolaan food estate,” kata Anies kepada Prabowo.
Simak lebih jauh tentang profil pemilik PT TMI di sini.
4. Strategi KCIC Tingkatkan Pendapatan dan Penumpang Kereta Cepat Whoosh di 2024
General Manager Corporate Secretary PT Kereta Cepat Indonesia China atau PT KCIC Eva Chairunisa membeberkan strategi perusahaan dalam meningkatkan pendapatan dan penumpang Kereta Cepat Whoosh di 2024. Menurut dia, ada beberapa langkah yang dilakukan di tahun baru ini.
“Untuk lebih menarik minat masyarakat menggunakan Whoosh selain program promo tiket, kami juga akan menerapkan pola tarif dengan sistem dinamic pricing,” ujar Eva saat dihubungi pada Rabu, 10 Januari 2024.
Selain itu, kerja sama dengan sejumlah destinasi wisata juga akan dilakukan untuk meningkatkan minat penumpang. Misalnya seperti program promo gratis masuk area wisata dengan menunjukan tiket Kereta Cepat Whoosh.
Simak lebih jauh tentang strategi KCIC genjot pendapatan Whoosh di sini.
5. Banyak BUMN Kolaps di Era Jokowi, Mahfud Md: Marak Korupsi, Harus Diperbaiki
Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud MD mengatakan jika dirinya dan calon presiden Ganjar Pranowo terpilih di Pilpres 2024, maka akan memperbaiki Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bermasalah.
"Soal mitra BUMN tadi, banyak mitra BUMN nanti kami perbaiki," kata Mahfud dalam acara "Tabrak, Prof!" di Kota Surabaya, Jawa Timur, Rabu malam (10 Januari 2024).
Mahfud menjelaskan komitmen untuk memperbaiki BUMN bermasalah tersebut berdasarkan atas banyaknya kasus korupsi di BUMN selama pemerintahan Presiden Joko Widodo, terutama di bidang infrastruktur.
Simak lebih jauh tentang Machfud MD komentari BUMN kolaps di era Jokowi di sini.